Suara.com - Sekretaris Jenderal DPP Partai Golkar Idrus Marham katakan partai berlambang pohon beringin itu akan menyelenggarakan rapat pleno untuk menunjuk pemimpian Partai Golkar sementara.
"Besok Pukul 13.00 WIB itu kita melakukan rapat pleno DPP Partai Golkar," kata Idrus di DPP Partai Golkar Jalan Anggrek Neli Murni, Slipi, Jakarta Barat, Senin (20/11/2017).
Penunjukan pemimpin sementara itu merupakan saran dari para sesepuh partai Golkar sekaligus aspirasi dari kader, mengingat Ketua Umum Setya Novanto saat ini ditahan KPK kerkait kasus dugaan korupsi e-KTP. Namun belum jelas pemimpin sementara itu berupa Pelaksana Tugas, atau dalam bentuk nama lain.
"Terus terang saja dua hari ini saya keliling mencoba menghubungi para sesepuh, para tokoh-tokoh di Golkar, hampir semuanya menyarankan kita supaya cepat melakukan konsolidasi internal, maka ada pleno itu," ujar Idrus.
Sebab itu, Idrus berharap agar tidak ada pihak lain yang mencoba terus menyudutkan Partai Golkar lantaran musibah yang menimpa Novanto.
Idrus mengatakan, baik urusan di internal Partai Golkar, maupun untuk pergantian Ketua DPR, akan segera diselesaikan melalui mekanisme di internal partai.
"Maka saya imbau sekali lagi kepada teman-teman yang selama ini kita bersama di DPR, kan itu juga ada isu macam-macam di MKD, kita minta (tidak menyudutkan). Kita juga tahu. Kita minta juga teman-teman, kalau ketua umumnya ditimpa musibah seperti ini, bagaimana perasaannya," ucap Idrus.
Untuk diketahui, kini Ketua Umum Partai Golkar Setya Novanto resmi menjadi tahanan KPK dalam kasus dugaan korupsi KTP Elektronik, Jumat (17/11/2017). Penahanan di rumah tahanan KPK dilakukan pada Senin (20/11/2017) dini hari, setelah sebelumnya Novanto dirawat di RS Cipto Mangunkusumo Kencana, Jakarta Pusat akibat kecelakaan, Kamis (16/11/2017) malam.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
-
Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
-
Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
-
Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
-
Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
Terkini
-
Targetkan 400 Juta Penumpang Tahun 2025, Dirut Transjakarta: Bismillah Doain
-
Sejarah Terukir di Samarkand: Bahasa Indonesia Disahkan sebagai Bahasa Resmi UNESCO
-
Tolak Gelar Pahlawan Soeharto, Koalisi Sipil Ungkap 9 Dosa Pelanggaran HAM Berat Orde Baru
-
Judi Online Lebih Ganas dari Korupsi? Menteri Yusril Beberkan Fakta Mengejutkan
-
Bangunan Hijau Jadi Masa Depan Real Estate Indonesia: Apa Saja Keuntungannya?
-
KPK Tangkap Gubernur Riau, PKB 'Gantung' Status Abdul Wahid: Dipecat atau Dibela?
-
Sandiaga Uno Ajak Masyarakat Atasi Food Waste dengan Cara Sehat dan Bermakna
-
Mensos Gus Ipul Tegaskan: Bansos Tunai Harus Utuh, Tak Ada Potongan atau Biaya Admin!
-
Tenaga Ahli Gubernur Riau Serahkan Diri, KPK Periksa 10 Orang Terkait OTT
-
Stop Impor Pakaian Bekas, Prabowo Perintahkan Menteri UMKM Cari Solusi bagi Pedagang Thrifting