Suara.com - Pemerintah saat ini tengah gencar sosialisasi Asian Games, yang akan berlangsung tahun depan, di Jakarta fan Palembang pada 2018 mendatang. Hal tersebut dilakukan agar ajang olahraga ini sukses dan bisa mengharumkan nama Indonesia dikancah internasional.
“Pesan Pak Menpora, seluruh rakyat Indonesia harus tahu Indonesia jadi tuan rumah Asian Games 2018, bukan hanya Palembang dan Jakarta. Kalo kita bicara tempat (pelaksanaan), ya Jakarta-Palembang, tapi tuan rumahnya ya Indonesia,” kata Deputi IV Bidang Peningkatan Prestasi Olahraga Kemenpora Mulyan, Kamis (23/11/2017).
Hal penting lainnya yang harus segera disosialisasikan menurut Mulyana adalah mengenai target pemerintah masuk 10 besar perolehan medali Asian Games 2018.
Menurutnya, pemerintah memang mengincar empat sukses dalam perhelatan Asian Games 2018, yaitu sukses penyelenggara, sukses prestasi, sukses ekonomi dan sukses administrasi.
“Prestasi itu wajib, sebagai host (Indonesia) punya dampak menguntungkan, seluruh masyarakat bisa mendukung atlet kita,” ujarnya.
Beberapa prestasi yang akan dikejar adalah encak silat (16 nomor), bridge para climbing dan jetski. Keempat cabang olahraga ini menurut Mulyana pemerintah menargetkan perolehan medali lebih dari 50 persen untuk mendongkrak peringkat Indonesia di Asian Games 2018.
Sementara cabor andalan lain yaitu bulutangkis, Indonesia hanya menargetkan 2 medali emas lewat nomor ganda putra dan ganda campuran.
Pembukaan Asian Games 2018 akan dilaksanakan pada tanggal 18 Agustus 2018 dan ditutup tanggal 2 September 2018. Meski akan diselenggarakan di dua provinsi, yang menjadi tuan rumah Asian Games, yaitu DKI Jakarta dan Sumatera Selatan, namun perhelatan Asian Games 2018 nanti sesungguhnya melibatkan juga dua provinsi lain yaitu Jawa Barat dan Banten.
Beberapa cabor, yakni Mountain Bike, Kano, Para Diving, serta beberapa pertandingan sepak bola akan di pertandingankan di wilayah Jawa Barat.
Baca Juga: Gubernur Palembang Jelaskan Progress Persiapan Asian Games
Dalam waktu dekat, INASGOC akan menyelenggarakan tes event pra Asian Games. Sebanyak 9 cabor akan di pertandingkan dalam tes event yang dihelat di Jakarta, yaitu panahan, basket, atletik, tinju, pencak silat, taekwondo, volley indoor dan angkat besi.
Selain itu, tanggal 27-29 November mendatang akan diadakan forum koordinasi dengan wartawan yang akan dihadiri 2.000 peserta dari berbagai Negara di Asia 2000 peserta. Para peserta ini akan di ajak berkeliling melihat kesiapan venue Asian Games 2017 di Jakarta dan Palembang.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pandji Pragiwaksono Dihukum Adat Toraja: 48 Kerbau, 48 Babi, dan Denda 2 Miliar
- 6 HP Snapdragon dengan RAM 8 GB Paling Murah, Lancar untuk Gaming dan Multitasking Intens
- 8 Mobil Kecil Bekas Terkenal Irit BBM dan Nyaman, Terbaik buat Harian
- 7 Rekomendasi Parfum Lokal Aroma Citrus yang Segar, Tahan Lama dan Anti Bau Keringat
- 5 Rekomendasi Moisturizer Korea untuk Mencerahkan Wajah, Bisa Bantu Atasi Flek Hitam
Pilihan
-
Keuangan WIKA 'Berlumur Darah' Imbas Whoosh, Bosnya Pasrah Merugi
-
Respons Berkelas Dean James usai Bikin Gol Spektakuler ke Gawang Feyenoord
-
Pahitnya Niat Baik: Guru Dipecat Karena Kumpulkan Rp20 Ribu untuk Gaji Honorer
-
Pemerintah Mau 'Bebaskan' Reynhard Sinaga, Predator Seksual Terkejam di Sejarah Inggris
-
Bahlil soal Izin Tambang di Raja Ampat : Barang Ini Ada, Sebelum Saya Ada di Muka Bumi!
Terkini
-
KemenPPPA: Perilaku Gus Elham Bisa Masuk Kategori Pidana Kekerasan Terhadap Anak
-
Kepala BGN: Program MBG Penyumbang Terbesar Keracunan Pangan Nasional
-
Rasa dan Kualitas Makanan Jadi Keluhan Utama Anak soal Program Makan Bergizi Gratis
-
Jejak Kudeta Gagal Yoon Suk Yeol Terungkap, Kepala Inteljen Korea Selatan Ditangkap!
-
Adik JK Minta Pemeriksaan Kasus Korupsi Rp1,35 Triliun PLTU Kalbar Ditunda, Kenapa?
-
Anak-anak Nilai Program Makan Bergizi Gratis Bikin Hemat Uang Jajan
-
PSI Kritik Pemprov DKI Hanya Ringankan Pajak BPHTB: Harusnya Sekalian Gratis...
-
Refly Harun Pasang Badan Selamatkan Roy Suryo Cs: Kasus Ijazah Jokowi Tak Layak Diproses!
-
Komisi I DPR Usul Indonesia Tiru Kebijakan China, Influencer Harus Punya Sertifikat Profesi
-
PBNU dan Wamenag Bersuara Keras: Perilaku Gus Elham Nodai Dakwah, Tak Pantas Ditiru!