Suara.com - Bupati Trenggalek Emil Dardak membantah tudingan sejumlah pihak yang menilainya telah mengingkari kontrak politik ketika dirinya memutuskan maju bursa pemilihan gubernur pada Pilkada Jawa Timur mendampingi Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa.
"Saya rasa semua kembali pada bagaimana kita menginterprestasikan itu. Yang kami utamakan adalah melaksanakan tugas dengan integritas. Artinya, jujur artinya sesuai prosedur dan tidak menyalahgunakan jabatan, itulah esensi utama pada saat kami dilantik," kata Emil, dikutip dari Antara, Jumat (24/11/2017).
Dalam penjelasannya, Emil memang tidak serta-merta menyampaikan bantahan terkait tudingan pengingkaran kontrak politik yang dilontarkan sejumlah pihak, khususnya PDI Perjuangan selaku partai pengusung.
Menurut suami artis Arumi Bachsin ini, langkah politiknya untuk maju bursa Pilkada Jatim justru akan berdampak positif bagi Trenggalek selaku bagian dari entitas wilayah yang saling berkaitan di pesisir selatan Jawa Timur maupun dengan kabupaten/kota lainnya.
"Ada satu pertimbangan yang sangat matang yang kami ambil sejak beredarnya nama kami, walaupun kami belum bisa jawab saat itu. Tetapi kami sudah melakukan beberapa pertimbangan-pertimbangan, melihat apa yang terbaik bagi Trenggalek," katanya.
Emil beralasan, Trenggalek yang masih terbelakang secara ekonomi tidak bisa dibangun dengan perspektif individu.
Sebaliknya, kata dia, memajukan perekonomian, sosial maupun budaya di daerah asal leluhurnya itu harus dengan perspektif satu kesatuan wilayah, baik sinergi lintas wilayah, sinergi lintas kabupaten, bahkan dalam hal pelayaran memerlukan sinergi lintas provinsi.
Di Trenggalek ini, kata Emil, setengah wilayahnya lebih adalah hutan. Selain itu, Trenggalek juga memiliki 100 kilometer garis pesisir.
Fakta itu menjadi dasar pertimbangan Emil yang menyadari bahwa penanganan persoalan pembangunan di Trenggalek, sebagian kewenangan justru sudah ada di level provinsi.
Baca Juga: PAN: Sosok Pengganti Novanto, Harus Miliki Integritas Tinggi
Emil menegaskan, keinginannya untuk membangun SDM-SDM yang 'connect, link and match' dengan perkembangan industri-industri prioritas, misal terkait dengan keberadaan SMK yang juga di bawah kewenangan provinsi.
"Jadi saya lihat, melihat bagaimana kami bisa berkontrobusi untuk Trenggalek, kami pertimbangan semua itu. Dan ternyata para kiai dan ibu nyai jauh-jauh datang ek Jakarta untuk memberikan amanah itu (menjadi Cawagub Jatim dampingi Khofifah Indar Parawansa), sehingga keputusan ini akhirnya kami ambil," ujarnya.
Mengenai program kerja sebagai kepala daerah di Kabupaten Trenggalek yang dianggap tidak tuntas, Emil beralasan dirinya bersama Wabup Mochamad Nur Arifin telah melakukan langkah-langkah fundamental yang punya andil sangat besar untuk membuat Trenggalek bisa "lepas landas".
"Masalah program-program, ada yang mengatakan program tidak tuntas. Menurut saya salah, pembangunan adalah sesuatu yang berkesinambungan. Tidak selesai, kemudian akhirnya ow sudah selesai, setelah Pak Emil tidak perlu ada pembangunan lagi. Itu salah besar," katanya.
Tiga capaian yang sempat disebut Emil sebagai buah kinerja selama kepemimpinannya antara lain adalah pembangunan JLS (jalur lintas selatan) yang saat ini sudah mencapai tahap izin pinjam pakai dengan Kementerian Kehutanan, pelabuhan perintis di Teluk Prigi yang telah mendapat persetujuan dari Kementerian Perhubungan, serta pembenahan struktural dalam tata pemerintahan sehingga Trenggalek bisa mencapai nilai akuntabilitas kinerja dan laporan keuangan yang lebih akuntabel.
"Hal-hal seperti ini, tentunya adalah hal-hal (fakta) yang sangat penting. Sehingga untuk mengatakan tuntas atau tidak tuntas bukanlah sesuatu yang bisa dilihat secara sederhana," katanya.
Berita Terkait
-
Sentil Realita Seorang Ibu di Indonesia, Arumi Bachsin Minta Jangan Abaikan Kebahagiaan Perempuan
-
Kronologi Guru di Trenggalek Dihajar Keluarga Murid di Rumahnya, Berawal dari Sita HP Siswi di Kelas
-
Guru Dianiaya Wali Murid Cuma Gara-gara Sita HP, DPR Murka: Martabat Pendidikan Diserang!
-
Pendidikan Kahiyang Ayu vs Arumi Bachsin, Ramai Pidato Keduanya Dibandingkan
-
Pidato Kahiyang Ayu Diangkap Tak Ada Isinya, Dibandingkan dengan Arumi Bachsin yang Memukau
Terpopuler
- 3 Mobil Bekas 60 Jutaan Kapasitas Penumpang di Atas Innova, Keluarga Pasti Suka!
- 5 Sepatu Lokal Senyaman Skechers, Tanpa Tali untuk Jalan Kaki Lansia
- 9 Sepatu Puma yang Diskon di Sports Station, Harga Mulai Rp300 Ribuan
- Cek Fakta: Viral Ferdy Sambo Ditemukan Meninggal di Penjara, Benarkah?
- 5 Sepatu New Balance yang Diskon 50% di Foot Locker Sambut Akhir Tahun
Pilihan
-
In This Economy: Banyolan Gen Z Hadapi Anomali Biaya Hidup di Sepanjang 2025
-
Ramalan Menkeu Purbaya soal IHSG Tembus 9.000 di Akhir Tahun Gagal Total
-
Tor Monitor! Ini Daftar Saham IPO Paling Gacor di 2025
-
Daftar Saham IPO Paling Boncos di 2025
-
4 HP Snapdragon Paling Murah Terbaru 2025 Mulai Harga 2 Jutaan, Cocok untuk Daily Driver
Terkini
-
Kado Kemanusiaan dari Bundaran HI: Warga Jakarta Donasi Rp3,1 Miliar untuk Korban Bencana di Sumatra
-
Wali Kota Hasto Pasang Target Jam 2 Dini Hari Sampah Malam Tahun Baru di Kota Jogja Sudah Bersih
-
Bundaran HI Jadi Lautan Manusia, Pesta Kembang Api Tetap Hiasi Langit Penghujung Tahun Ibu Kota
-
Polisi Berkuda Polri Jaga Monas di Malam Tahun Baru, Warga Antusias hingga Antre Foto
-
Ogah Terjebak Macet, Wali Kota Jogja Pilih Naik Motor Pantau Keramaian Malam Tahun Baru
-
Malam Tahun Baru di Bundaran HI Dijaga Ketat, 10 K-9 Diterjunkan Amankan Keramaian
-
Kapolri: Warga Patuh Tanpa Kembang Api, Doa Bersama Dominasi Malam Tahun Baru
-
8 Anak Terpisah dengan Keluarga di Malioboro, Wali Kota Jogja: Bisa Ditemukan Kurang dari 15 Menit
-
Menko Polkam Pastikan Malam Tahun Baru Aman: Tak Ada Kejadian Menonjol dari Papua hingga Lampung
-
Gus Ipul Pastikan BLTS Rp900 Ribu Jangkau Warga Terdampak Bencana di Sumatra