Suara.com - Polisi masih menyelidiki seorang warga bernama Agus Salam (50) yang ditemukan tewas di sebuah rumah kontrakan di Jalan Haji Rijin, Kramat Jati, Jakarta Timur, Rabu (6/12/2017). Tempurung kepala belakang Agus robek menganga.
Kepala Unit Reserse Kriminal Polsek Kramatjati Ajun Komisaris Polisi Entong Raharja mengatakan Agus yang ditemukan membusuk itu merupakan korban penganiyaan.
"Bagian kepala belakang ada luka terbuka. Ada dugaan dianiaya ya," kata Entong saat dihubungi Suara.com, Kamis (7/12/2017).
Kasus penemuan mayat ini berawal setelah istri korban melaporkan suaminya tak pulang-pulang ke rumah di kawasan Batu Ampar, Jakarta Timur selama tiga hari.
"Istrinya yang komplain, istri korban nyari-nyari suaminya. Kurang lebih tiga hari," ujarnya.
Entong menyampaikan, polisi juga sudah memeriksa rekan korban bernama Mustafa yang tak lain adalah pemilik rumah, lokasi Agus pertama kali ditemukan tewas.
"Sudah kami mintai keterangan," kata dia.
Namun, sejauh ini, polisi belum bisa menyimpulkan indikasi Agus dibunuh oleh rekannya tersebut.
"Itu masih kami dalami," katanya.
Baca Juga: Geger, Pawang Ular Tewas Digigit Kobranya Sendiri
Entong juga menambahkan, penyelidikan kasus tersebut saat ini telah dilimpahkan ke Polres Metro Jakarta Timur untuk ditangani lebih lanjut.
"Sudah dilimpahkan ke Polres Metro Jakarta Timur. Ditangani Polres," kata Entong.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Motor Matic Paling Nyaman Buat Touring di 2026: Badan Anti Pegal, Pas Buat Bapak-bapak
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- 3 Pilihan Mobil Bekas Rp60 Jutaan: Irit BBM, Nyaman untuk Perjalanan Luar Kota
Pilihan
-
UPDATE Klasemen SEA Games 2025: Indonesia Selangkah Lagi Kunci Runner-up
-
6 Mobil Bekas Paling Cocok untuk Wanita: Lincah, Irit, dan Punya Bagasi Cukup
-
OJK Awasi Ketat Pembayaran Pinjol Dana Syariah Indonesia yang Gagal Bayar
-
Jejak Emas Rakyat Aceh Bagi RI: Patungan Beli Pesawat, Penghasil Devisa & Lahirnya Garuda Indonesia
-
Pabrik Toba Pulp Lestari Tutup Operasional dan Reaksi Keras Luhut Binsar Pandjaitan
Terkini
-
LPSK Ungkap Banyak Tantangan dalam Pelaksanaan Restitusi bagi Korban Tindak Pidana
-
Kick Off Program Quick Win Presiden Prabowo, Menteri Mukhtarudin Lepas 1.035 Pekerja Migran Terampil
-
Kejati Jakarta Tetapkan RAS Tersangka Kasus Klaim Fiktif BPJS Ketenagakerjaan Rp 21,73 Miliar
-
Said Didu Sebut Luhut Lebih Percaya Xi Jinping Ketimbang Prabowo, Sinyal Bahaya bagi Kedaulatan?
-
IACN Endus Bau Tak Sedap di Balik Pinjaman Bupati Nias Utara Rp75 Miliar ke Bank Sumut
-
Sesuai Arahan Prabowo, Ini Gebrakan Menteri Mukhtarudin di Puncak Perayaan Hari Migran Internasional
-
Usai OTT Jaksa di Banten yang Sudah Jadi Tersangka, KPK Serahkan Perkara ke Kejagung
-
Bupati Bekasi Ade Kuswara Kunang Terjaring OTT KPK, Langsung Dibawa ke Gedung Merah Putih
-
KPK Amankan 10 Orang saat Lakukan OTT di Bekasi, Siapa Saja?
-
Stop Tahan Ijazah! Ombudsman Paksa Sekolah di Sumbar Serahkan 3.327 Ijazah Siswa