Warga melintasi banjir rob yang menggenangi kawasan Muara Baru, Jakarta, Selasa (5/12).
Kepala Dinas Sumber Daya Air Jakarta Teguh Hendrawan menyebut genangan di sejumlah ruas jalan waktu hujan deras, Senin (11/12/2017), lalu, turut dipicu oleh pembangunan infrastruktur. Sebagian proyek tersebut mengganggu saluran air.
"Ya, saya sampaikan pembangunan LRT, MRT, termasuk yang di Becak Kayu. Jujur saya katakan, itu termasuk pembangunan trotoar (penyebab banjir), jadi saluran-saluran, tali air itu banyak tertutup," ujar Teguh di Jatipadang, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Rabu (13/12/2017).
"Kan di jalan-jalan kita bisa lihat ada tali air 60 sentimeter dengan tinggi sekitar 30-50 sentimeter itu tertutup. Makanya kemarin di Gatot Subroto terjadi (genangan) kan selama ini nggak ada," Teguh menambahkan.
Teguh mengatakan sebenarnya sudah lama mengirimkan surat kepada PT. Mass Rapid Transit dan Light Rail Transit untuk memperhatikan saluran air di sekitar proyek untuk mengantisipasi kalau hujan.
"Kami sudah bersurat kepada mereka. Tapi mungkin mereka tidak menindaklanjuti, ya akhirnya kita eksekusi (sendiri) tapi penanganan cepet kok kemarin," kata dia.
"Gatot Subroto, perapatan Kuningan, arah ke Mampang, Rasuna Said, Sudirman, itu (saluran airnya) kemarin tertutup. Makanya sekarang pasukan biru kita siaga, cek saluran air kita bersihkan," Teguh menambahkan.
Teguh menyebut kawasan Pancoran, Jakarta Selatan, terbanyak jumlah saluran air yang tertutup material proyek.
"Termasuk yang Dinas Bina Marga bikin, kita tegor. Kalau mereka nggak tutup kita bongkar. Kita nggak mau nutup saluran air," kata dia.
"Ya, saya sampaikan pembangunan LRT, MRT, termasuk yang di Becak Kayu. Jujur saya katakan, itu termasuk pembangunan trotoar (penyebab banjir), jadi saluran-saluran, tali air itu banyak tertutup," ujar Teguh di Jatipadang, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Rabu (13/12/2017).
"Kan di jalan-jalan kita bisa lihat ada tali air 60 sentimeter dengan tinggi sekitar 30-50 sentimeter itu tertutup. Makanya kemarin di Gatot Subroto terjadi (genangan) kan selama ini nggak ada," Teguh menambahkan.
Teguh mengatakan sebenarnya sudah lama mengirimkan surat kepada PT. Mass Rapid Transit dan Light Rail Transit untuk memperhatikan saluran air di sekitar proyek untuk mengantisipasi kalau hujan.
"Kami sudah bersurat kepada mereka. Tapi mungkin mereka tidak menindaklanjuti, ya akhirnya kita eksekusi (sendiri) tapi penanganan cepet kok kemarin," kata dia.
"Gatot Subroto, perapatan Kuningan, arah ke Mampang, Rasuna Said, Sudirman, itu (saluran airnya) kemarin tertutup. Makanya sekarang pasukan biru kita siaga, cek saluran air kita bersihkan," Teguh menambahkan.
Teguh menyebut kawasan Pancoran, Jakarta Selatan, terbanyak jumlah saluran air yang tertutup material proyek.
"Termasuk yang Dinas Bina Marga bikin, kita tegor. Kalau mereka nggak tutup kita bongkar. Kita nggak mau nutup saluran air," kata dia.
Tag
Komentar
Berita Terkait
-
Jakarta Masih Banjir, Pramono Siapkan Pembebasan Lahan di Ciliwung Demi Percepat Normalisasi
-
Dicap Tak Becus, PSI Ultimatum Pemprov DKI soal Anggaran Banjir Rp4,3 T: Jakarta Tetap Tenggelam!
-
Jakarta Terkepung Banjir Lagi, Ini Fakta-fakta di Balik Genangan Ibu Kota
-
Update Terkini Banjir Jakarta: 62 RT Terendam, Tinggi Air 1 Meter Lebih, BMKG Peringatkan Hal Ini
-
Waspada! Banjir Jakarta Makin Ganas, Rendam 46 RT dalam Semalam, Cek Wilayahmu
Terpopuler
- Selamat Datang Elkan Baggott, Belum Kering Tangis Timnas Indonesia
- Pondok Pesantren Lirboyo Disorot Usai Kasus Trans 7, Ini Deretan Tokoh Jebolannya
- Pengamat Pendidikan Sebut Keputusan Gubernur Banten Nonaktifkan Kepsek SMAN 1 Cimarga 'Blunder'
- Biodata dan Pendidikan Gubernur Banten: Nonaktifkan Kepsek SMA 1 Cimarga usai Pukul Siswa Perokok
- 6 Shio Paling Beruntung Kamis 16 Oktober 2025, Kamu Termasuk?
Pilihan
-
Patrick Kluivert Bongkar Cerita Makan Malam Terakhir Bersama Sebelum Dipecat
-
Dear PSSI! Ini 3 Pelatih Keturunan Indonesia yang Bisa Gantikan Patrick Kluivert
-
Proyek Sampah jadi Energi RI jadi Rebutan Global, Rosan: 107 Investor Sudah Daftar
-
Asus Hadirkan Revolusi Gaming Genggam Lewat ROG Xbox Ally, Sudah Bisa Dibeli Sekarang!
-
IHSG Rebound Fantastis di Sesi Pertama 16 Oktober 2025, Tembus Level 8.125
Terkini
-
Efek Ammar Zoni: DPR Siap-siap Bentuk Panja Khusus Bongkar Borok Lapas
-
Presiden Prabowo Bolehkan WNA Pimpin BUMN, KPK: Wajib Setor LHKPN!
-
Pramono Anung Bakal 'Sulap' Sumber Waras Jadi RS Kelas A yang Ikonik Setelah 10 Tahun Mangkrak
-
Kontak Senjata di Intan Jaya Pecah! 14 OPM Tewas Ditembak TNI dalam Operasi Pembebasan Sandera
-
MUI Resmikan Fatwa Syariah Penyaluran Zakat dan Infak melalui Skema Jaminan Sosial Ketenagakerjaan
-
Jakarta Dilanda Panas Ekstrem, Ini Instruksi Pramono kepada Jajarannya
-
Mahfud MD 'Spill' Dugaan Korupsi Kereta Cepat Whoosh, Budi Prasetyo: Silakan Laporkan ke KPK
-
Kupang Diguncang Kasus Prostitusi Online Anak, Menteri PPPA Ungkap Fakta Mengejutkan
-
Ahli Gizi Soroti Makan Bergizi Gratis: SPPG Polri Bisa Jadi Role Model Nasional
-
Trauma Kasus Lama? Gubernur Pramono Minta KPK Kawal Proyek Pembangunan RS Sumber Waras