Suara.com - Seorang sopir truk tewas setelah dianiaya oleh kolompok orang tak dikenal saat beristirahat di Jalan Raya Bandung-Garut kawasan Warung Cina, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, Kamis (4/1/2018) dini hari.
Kepala Bidang Humas Polda Jabar Kombes Yusri Yunus mengatakan, korban teridentifikasi bernama Candra (58) warga Kabupaten Tasikmalaya, Jabar, bekerja sebagai sopir truk.
"Korban ditemukan di pinggir jalan dalam keadaan luka-luka diduga korban pembunuhan," kata Yusri.
Ia menuturkan, peristiwa penganiayaan itu terjadi sekitar pukul 01.30 WIB di pinggir Jalan Raya Bandung-Garut, Dusun Warung Cina, Desa Mangunarga, Kecamatan Cimanggung, Kabupaten Sumedang.
Awalnya, kata dia, korban memarkir kendaraan truknya untuk makan nasi goreng di pinggir jalan. Seusai makan, korban dihampiri dua orang pria.
"Setelah selesai makan kemudian datang dua orang minta rokok dan uang, akan tetapi korban mengatakan tidak punya uang, kemudian korban dibacok lalu korban lari sambil berteriak meminta tolong," jelasnya.
Yusri mengatakan, korban sempat lari dan berteriak meminta tolong, pelaku kemudian mengejarnya, bahkan sejumlah pelaku lain yang keluar dari mobil itu mengejar dan menganiaya korban.
Sejumlah pelaku, kata Yusri, terus menganiaya korban hingga akhirnya korban tidak berdaya dan tergeletak di pinggir jalan, sedangkan para pelaku melarikan diri.
Baca Juga: Besok, SBY Umumkan 171 Jago yang Diusung untuk Pilkada 2018
"Setelah pelaku kabur korban dilihat oleh saksi sudah dalam keadaan luka-luka dan meninggal," jelasnya.
Kepolisian setempat masih melakukan olah tempat kejadian perkara, dan mengumpulkan barang bukti serta keterangan sejumlah saksi yang berada di lokasi kejadian, sedangkan pelaku masih dalam pencarian polisi.
Berita Terkait
Terpopuler
- Terungkap! Kronologi Perampokan dan Penculikan Istri Pegawai Pajak, Pelaku Pakai HP Korban
- Promo Superindo Hari Ini 10-13 November 2025: Diskon Besar Awal Pekan!
- 5 Rekomendasi Motor yang Bisa Bawa Galon untuk Hidup Mandiri Sehari-hari
- Terbongkar dari Tato! Polisi Tetapkan Pria Lawan Main Lisa Mariana Tersangka Kasus Video Porno
- Buntut Tragedi SMA 72 Jakarta, Pemerintah Ancam Blokir Game Online Seperti PUBG
Pilihan
-
6 HP RAM 8 GB Paling Murah dengan Spesifikasi Gaming, Mulai Rp1 Jutaan
-
Keuangan WIKA 'Berlumur Darah' Imbas Whoosh, Bosnya Pasrah Merugi
-
Respons Berkelas Dean James usai Bikin Gol Spektakuler ke Gawang Feyenoord
-
Pahitnya Niat Baik: Guru Dipecat Karena Kumpulkan Rp20 Ribu untuk Gaji Honorer
-
Pemerintah Mau 'Bebaskan' Reynhard Sinaga, Predator Seksual Terkejam di Sejarah Inggris
Terkini
-
Ribka Tjiptaning Dilaporkan ke Bareskrim, Organisasi Sayap PDIP Singgung Pembungkaman Suara Kritis
-
Dipolisikan Buntut Ucapan Soeharto Pembunuh Rakyat, Ribka PDIP Tak Gentar: Dihadapi Saja
-
Diprotes Dewan, Pramono Bantah Ada Pemangkasan Anggaran Subsidi Pangan di 2026
-
Prabowo Terima Kunjungan Mantan PM Australia di Hotel Tempat Menginap, Ini yang Dibahas
-
Angka Perkawinan Anak Turun Jadi 5,9 Persen, KemenPPPA Waspadai Perubahan ke Nikah Siri
-
Jadi Lingkaran Setan Kekerasan, Kenapa Pelanggaran HAM di Indonesia Selalu Terulang?
-
Tindak Setegas-tegasnya! Geram Gubernur Pramono Soal 3 Karyawan Transjakarta Dilecehkan
-
Panas di Senayan: Usulan BPIP Jadi Kementerian Ditolak Keras PDIP, Apa Masalahnya?
-
Ahmad Luthfi Komitmen Berikan Pemberdayaan Kepada Perempuan
-
Ribka Dilaporkan ke Bareskrim soal Ucapan Soeharto Pembunuh, Pelapor Ada Hubungan dengan Cendana?