Suara.com - Direktur Utama PT. Asuransi Allianz Life Indonesia, Jan-Joris Louwerier, dan Wakil Direktur Utama Allianz Life, Handojo G Kusuma, dilaporkan nasabahnya atas kasus dugaan tindak pidana perlindungan konsumen ke Polda Metro Jaya.
Laporan ini dibuat Heni Anggraeni (30) menyusul klaim asuransi sebesar Rp45 juta yang urung dicairkan saat dirinya mengalami kecelakaan lalu lintas pertengahan Juli 2017.
"Saat itu saya tergelincir ketika mengendarai sepeda motor dan terjatuh di kawasan Graha Raya, belakang RS Omni Hospital, Alam Sutera, Tangerang," kata Heni usai pelaporan di Mapolda Metro Jaya, Rabu (17/1/2018).
Heni terpaksa harus dirawat inap di rumah sakit selama 15 hari, karena mengalami luka memar di bagian pinggang dan cedera di bagian tulang belakang.
"Karena saat itu saya jatuhnya dalam posisi duduk. Saya juga sempat muntah-muntah," Heni menceritakan.
Saat ingin mencairkan klaim asuransi untuk membayar pengobatan di rumah sakit, Heni mengaku mendapat penolakan dari Allianz. Pengajuan klaim tersebut dilakukan Heni pada 12 November 2017 lalu.
"Padahal dokter rumah sakit yang sah dan jelas-jelas merujuk agar dirawat inap dan dapat dilakukan pemeriksaan lebih lanjut," kata Heni.
Bahkan, Heni mengaku sudah tiga kali mengajukan klaim tersebut ke Allianz, namun tak juga bisa dicairkan.
"Saya sudah sampaikan surat sebanyak tiga kali. Tapi tidak pernah ditanggapi. Saya kecewa, mereka hanya janji manis pas menawarkan asuransi saja. Lagipula siapa sih yang mau kecelakaan? Saya cuma mau minta hak saya saja," ujarnya.
Baca Juga: Lawan KPK, Fredrich Yunadi Daftarkan Gugatan Praperadilan Besok
Berdasarkan laporan bernomor LP/249/I/2018/PMJ/Dit. Reskrimsus, Heni melaporkan dua petinggi Alliaz itu dengan Pasal 63 huruf (F) Pasal 62 ayat 1 Juncto Pasal 10 huruf C Juncto Pasal 8 ayat 1 huruf F Undang Undang RI Nomor 8 Tahun 1998 tentang Perlindungan Konsumen.
Terkait laporan ini, Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya, Kombes Raden Prabowo Argo Yuwono menyampaikan, polisi akan menindaklanjuti laporan yang disampaikan masyarakat.
"Pastinya setiap laporan yang diterima akan kami tindaklanjuti," kata Argo.
Berita Terkait
-
Upaya Roy Suryo cs Mentah di Polda Metro Jaya, Status Tersangka Ijazah Jokowi Final?
-
Gelar Perkara Khusus Rampung, Polisi Tegaskan Ijazah Jokowi Asli, Roy Suryo Cs Tetap Tersangka!
-
Babak Baru Kasus Pembunuhan Kacab Bank BUMN, 15 Tersangka Segera Disidang!
-
Banyak Terjebak Praktik Ilegal, KemenPPPA: Korban Kekerasan Seksual Sulit Akses Aborsi Aman
-
Cerita Polisi Bongkar Kedok Klinik Aborsi di Apartemen Basura Jaktim, Janin Dibuang di Wastafel
Terpopuler
- 7 Motor Matic Paling Nyaman Buat Touring di 2026: Badan Anti Pegal, Pas Buat Bapak-bapak
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- 3 Pilihan Mobil Bekas Rp60 Jutaan: Irit BBM, Nyaman untuk Perjalanan Luar Kota
Pilihan
-
UPDATE Klasemen SEA Games 2025: Indonesia Selangkah Lagi Kunci Runner-up
-
6 Mobil Bekas Paling Cocok untuk Wanita: Lincah, Irit, dan Punya Bagasi Cukup
-
OJK Awasi Ketat Pembayaran Pinjol Dana Syariah Indonesia yang Gagal Bayar
-
Jejak Emas Rakyat Aceh Bagi RI: Patungan Beli Pesawat, Penghasil Devisa & Lahirnya Garuda Indonesia
-
Pabrik Toba Pulp Lestari Tutup Operasional dan Reaksi Keras Luhut Binsar Pandjaitan
Terkini
-
Kejati Jakarta Tetapkan RAS Tersangka Kasus Klaim Fiktif BPJS Ketenagakerjaan Rp 21,73 Miliar
-
Said Didu Sebut Luhut Lebih Percaya Xi Jinping Ketimbang Prabowo, Sinyal Bahaya bagi Kedaulatan?
-
IACN Endus Bau Tak Sedap di Balik Pinjaman Bupati Nias Utara Rp75 Miliar ke Bank Sumut
-
Sesuai Arahan Prabowo, Ini Gebrakan Menteri Mukhtarudin di Puncak Perayaan Hari Migran Internasional
-
Usai OTT Jaksa di Banten yang Sudah Jadi Tersangka, KPK Serahkan Perkara ke Kejagung
-
Bupati Bekasi Ade Kuswara Kunang Terjaring OTT KPK, Langsung Dibawa ke Gedung Merah Putih
-
KPK Amankan 10 Orang saat Lakukan OTT di Bekasi, Siapa Saja?
-
Stop Tahan Ijazah! Ombudsman Paksa Sekolah di Sumbar Serahkan 3.327 Ijazah Siswa
-
10 Gedung di Jakarta Kena SP1 Buntut Kebakaran Maut Terra Drone, Lokasinya Dirahasiakan
-
Misteri OTT KPK Kalsel: Sejumlah Orang Masih 'Dikunci' di Polres, Isu Jaksa Terseret Menguat