Suara.com - Rombongan keluarga besar dari Koperasi Simpan Pinjam Permata Ciputat Tangerang Selatan mengalami kecelakaan di jalan raya Subang-Bandung, di Kampung Cicenang, Desa Ciater, Kecamatan Ciater, Subang tepatnya di Tanjakan Emen pada Sabtu (10/2/2018) kemarin .
Tercatat, sebanyak 27 orang meninggal dunia dalam peristiwa kecelakaan tersebut, termasuk pengendara motor yang tertabrak bus nahas tersebut.
Nyatanya, kecelakaan tersebut bukan yang kali pertama terjadi di Tanjakan Emen. Lantaran kecelakaan di ruas jalan itu sudah beberapa terjadi di tempat yang sama. Apa saja?berikut ulasannya:
1.Tahun 2004
Kecelakaan ini terjadi pada bulan November 2004 silam yang mengakibatkan tga orang tewas dan belasan lainnya luka.Diduga bus mengalami rem blong sehingga bus tergelincir lalu terbalik.
2.Tahun 2009
Insiden ini sama dengan kecelakaan yang baru terjadi yakni setelah pulang wisata dari Gunung Tangkuban Perahu.
Bus yang membawa 41 penumpang itu sempat menabrak dan beberapa kali terguling.
3.Tahun 2011
Kecelakaan kali ini terjadi pada Oktober 2011 lalu yang menimpa wisatawan asing asal Belgia . Diduga bus ini berkecepatan tinggi lalu kehilangan keseimbangan dan menabrak tebing jalan.
Baca Juga: Chubb General Insurance dan DBS Kerjasama Distribusi Asuransi
Tiga penumpang tewas di tempat dan beberapa korban lainnya mengalami luka berat.
4.Tahun 2012
Kecelakaan ini juga menimpa sejumlah wisatawan asing asal Taiwan. Sebelum terguling, bus sempat menabrak motor serta menabrak tebing. Dilaporkan tiga orang asing dan seorang pemandu wisata langsung meninggal.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Pecah Bisu Setelah Satu Dekade, Ayu Ting Ting Bongkar Hubungannya dengan Enji Baskoro
- Ditunjuk Prabowo Reformasi Polri: Sosok Ahmad Dofiri Jenderal Rp7 Miliar Berani Pecat Ferdy Sambo!
- Sosok Kompol Anggraini, Polwan Diduga Jadi 'Badai' di Karier Irjen Krishna Murti, Siapa Dia?
- Nasib Aiptu Rajamuddin Usai Anaknya Pukuli Guru, Diperiksa Propam: Kau Bikin Malu Saya!
- Profil dan Rekam Jejak Alimin Ribut Sujono, Pernah Vonis Mati Sambo dan Kini Gagal Jadi Hakim Agung
Pilihan
-
Usai Dicopot dari Kepala PCO, Danantara Tunjuk Hasan Nasbi jadi Komisaris Pertamina
-
4 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan Baterai Besar Minimal 6000 mAh, Terbaik September 2025
-
Menkeu Purbaya Tak Mau Naikkan Tarif Listrik Meski Subsidi Berkurang
-
Ratu Tisha Lengser: Apa yang Sebenarnya Terjadi di Balik Layar PSSI?
-
Istana Tanggapi Gerakan 'Stop Tot Tot Wuk Wuk' di Media Sosial: Presiden Aja Ikut Macet-macetan!
Terkini
-
11 Tahun DPO hingga Lolos Nyaleg, Jejak Litao Pembunuh Anak Ditahan usai Jabat Anggota DPRD
-
Apa Itu Tax Amnesty? Menkeu Purbaya Sebut Tidak Ideal Diterapkan Berulang
-
Sebut Hasil Rekrutmen Damkar Diumumkan Pekan Depan, Pramono: Saya Minta Jangan Terlalu Lama
-
Cinta Segitiga Berdarah di Cilincing: Pemuda 19 Tahun Tewas Ditusuk Mantan Pacar Kekasih!
-
Segera Diadili Kasus Pembunuhan Kacab Bank BUMN, Sidang Kopda FH dan Serka N Bakal Digelar Terbuka
-
Tragedi Rumah Tangga di Cakung: Suami Bakar Istri dan Kontrakan Ditangkap Usai Kabur 3 Hari
-
Tawuran Antar Remaja di Palmerah Pecah, Dua Kantor RW Rusak Akibat Sambitan Batu
-
Gugatan Ijazah Gibran: Tuntutan Mundur Dijawab Peringatan 'Kisruh Ruang Politik
-
PDIP Pecat Anggota DPRD Gorontalo Wahyudin Moridu, Ngaku Mau Rampok Uang Negara
-
Kisah Pilu Guru Agama di Usia Senja, 21 Tahun Dedikasi Dibalas Kontrak Paruh Waktu