Suara.com - Karl Edmund Prier, pastor tarekat Yesuit yang turut menjadi korban teror penyerangan saat misa di Gereja Katolik Roma Santa Lidwina Bedog, Minggu (2/2/2018), akhirnya pulih setelah mendapat bacokan di bagian kepala.
Ketika horor itu terjadi, Romo Prier tengah memimpin misa di gereja yang terletak di daerah Trihanggo, Gamping, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta tersebut.
Meski menjadi korban dan harus dirawat secara intensif selama beberapa hari di Rumah Sakit Panti Rapih, Romo Prier mengakui telah memaafkan pelaku teror tersebut, Suliyono.
Ketika Romo Prier mengunjungi Mapolda DIY, Rabu (21/2), ia berharap Suliyono yang masih berusia 22 tahun sadar atas kekeliruannya.
“Tak ada dendam. Saya memaafkan Suliyono. Di Injil sudah jelas. Setiap hari kami berdoa agar diampuni kesalahan kami, seperti mengampuni yang bersalah kepada kami. Mesti dilaksanakan juga to, jadi tidak dibalas dengan emosi,” kata Romo Prier kepada wartawan, seperti diberitakan Harian Jogja—jaringan Suara.com.
Selain itu, dia juga berharap, Suliyono yang telah ditangkap dan kekinian menjalani pemeriksaan oleh polisi itu sadar atas perbuatannya.
“Harapan saya, Suliyono sadar, mungkin dia keliru memukul saya,” ujarnya.
Romo Prier juga mengimbau kepada umat agar dapat mengatasi ketakutan, sehingga tidak takut dan tidak langsung cemas ketika ada ancaman.
Sementara mengenai kedatangannya menemui Kapolda DIY, Romo Prier mengakui bermaksud menyampaikan ucapan terima kasih kepada polisi yang sudah memproses kasus ini secara baik.
Baca Juga: Posisi Sungsang, Bayi Jenny Cortez Terpaksa Lahir Caesar
Selain itu, ia juga menjelaskan kepada polisi bahwa tak memunyai hubungan apa pun dengan pelaku. Sebab, terdapat rumor Suliyono menyerang Gereja St Lidwina karena memunyai masalah pribadi dengan Romo Prier.
“Saya menjelaskan saya tidak punya hubungan [dengan pelaku],” ungkapnya.
Romo Prier lantas menjelaskan perihal kesehatannya setelah didera luka parah. Ia mengakui tubuhnya masih terasa lemas.
“Fisik belum kuat, masih dalam proses penyembuhan. Tapi sudah tidak pusing dan mual lagi,” ungkapnya.
Kapolda DIY Brigjen Ahmad Dofiri mengatakan, sebetulnya dirinya hendak menyambangi langsung ke rumah Romo Prier.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Terbaik untuk Anak Muda 2025: Irit Bensin, Stylish Dibawa Nongkrong
- 7 Rekomendasi Lipstik Mengandung SPF untuk Menutupi Bibir Hitam, Cocok Dipakai Sehari-hari
- Gibran Hadiri Acara Mancing Gratis di Bekasi, Netizen Heboh: Akhirnya Ketemu Jobdesk yang Pas!
- 7 Lipstik Halal dan Wudhu Friendly yang Aman Dipakai Sehari-hari, Harga Mulai Rp20 Ribuan
Pilihan
- 
            
              Harga Emas Turun Empat Hari Beruntun! Galeri 24 dan UBS Hanya 2,3 Jutaan
- 
            
              Jeje Koar-koar dan Bicara Omong Kosong, Eliano Reijnders Akhirnya Buka Suara
- 
            
              Saham TOBA Milik Opung Luhut Kebakaran, Aksi Jual Investor Marak
- 
            
              Isuzu Kenalkan Mesin yang Bisa Telan Beragam Bahan Bakar Terbarukan di JMS 2025
- 
            
              Pabrik Sepatu Merek Nike di Tangerang PHK 2.804 Karyawan
Terkini
- 
            
              Habis Diguyur Hujan Deras, 33 RT di Jaksel Kebanjiran, Ini Lokasi-lokasinya!
- 
            
              Jakarta Selatan Diterjang Banjir: 5 RT Terendam, Warga Mengungsi!
- 
            
              Rawan Dimanipulasi, Mahasiswa Siap Kawal Transparansi Pemilihan Dekan UI
- 
            
              Waspada Banjir Jakarta! BMKG Peringatkan Hujan Petir Siang Ini, Jakbar dan Jaksel Siaga
- 
            
              Prabowo Panggil Menteri, Nasib Utang Whoosh Rp116 Triliun di Ujung Tanduk?
- 
            
              Geger Skandal Whoosh, Akademisi Sebut Jokowi, Luhut, Erick Thohir dan 2 Menteri Layak Diperiksa
- 
            
              Diperiksa 7 Jam, HP Laptop Disita, Ini Kasus yang Menyeret Nama Wakil Wali Kota Bandung Erwin
- 
            
              Geger Dugaan Korupsi Pemkot Bandung, Wawali Erwin Terancam Dicekal, Ini Kata Kajari
- 
            
              GEMAS Tolak Soeharto Jadi Pahlawan Nasional: Langgar Amanah Reformasi!
- 
            
              Mensos Minta PPATK Awasi Rekening Penerima Bansos Agar Tak Dipakai Main Judol