Suara.com - Masyarakat yang hadir di acara Festival Danau Sunter, Jakarta Utara, lebih banyak mendukung Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti daripada Wakil Gubernur Jakarta Sandiaga Salahuddin Uno.
Susi dan Sandiaga akan adu cepat melalui olahraga air. Pada lomba ini, Susi akan memakai papan selancar dan dayung (paddling), sedangkan Sandiaga berenang.
Gubernur Jakarta Anies Rasyid Baswedan menayakan pada masyarakat yang hadir. Hal ini untuk mengetahui seberapa banyak pendudukung Sandiaga dan Susi.
"Yang dukung bang Sandi tepuk tangan," kata Anies di Danau Sunter, Jakarta Utara, Minggu (25/2/2018).
Berdasarkan pantauan Suara.com, masyarakat yang tepuk tangan relatif sedikit. Anies kemudian meminta mereka untuk menambah tepuk tangan.
"Lebih keras dong," katanya.
Selanjutnya, Anies bertanya pada masyarakat yang hadir, dia ingin tahu siapa yang mendukung Menteri Susi.
"Yang dukung Bu Susi tepuk tangan," kata Anies.
Kemudian suara gemuruh tepuk tangan masyarakat lebih keras daripada ke Sandiaga. Ini menandakan masyarakat lebih mendukung Menteri Susi.
Baca Juga: Tak Cuma Meredakan Nyeri Haid, Ini Manfaat Lain Kunyit Asam
Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan ini sambil bercanda meminta masyarakat tidak mendukung Menteri Susi.
"Kurangin dong (tepuk tangannya)," kata Anies tersenyum.
Lomba antara Susi dan Sandiaga bermula dari tantangan yang dilayangkan Susi ke Pemerintah Provinsi Jakarta untuk mempercantik Danau Sunter seperti danau di Jenewa, Swiss.
Sandiaga menjawab tantangan itu dengan melakukan penataan Danau Sunter. Selanjutnya Sandiaga mengajak Menteri Susi adu cepat pada olahraga air.
Anies berharap acara Festival Danau Sunter bisa menyadarkan masyarakat untuk menjaga lingkungan terutama danau di Jakarta.
"Pagi ini kita merasa bahagia sekali, setuju tidak? Kami menyaksikan bukan hanya (pertandingan) Susi dan Bang Sandi. Kita menyaksikan sejumlah tempat jadi bersih, sama-sama kita jaga siap? Kalau untuk bersihkan mudah. Yang lebih sulit menjaga," katanya.
Berita Terkait
-
Sandiaga dan Menteri Susi Adu Cepat di Danau Sunter Hari Ini
-
Total Kerugian Penyelundupan Lobster Sampai Ratusan Miliar
-
Sandiaga Sebut Jepang Tertarik Terlibat Proyek MRT Jakarta
-
Rizieq Masih Buron, PA Alumni 212 Sebut Anies 'Kacang Lupa Kulit'
-
Lima Hari di Jepang, Ini yang akan Dilakukan Sandiaga Uno
Terpopuler
- 10 Rekomendasi Tablet Harga 1 Jutaan Dilengkapi SIM Card dan RAM Besar
- 5 Rekomendasi Motor Listrik Harga di Bawah Rp10 Juta, Hemat dan Ramah Lingkungan
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
Pilihan
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
Terkini
-
Rakor Kemendagri Bersama Pemda: Pengendalian Inflasi sampai Imbauan Evaluasi Kenaikan Harga
-
Cegah Pencatutan Nama Buat Korupsi, Kemenkum Wajibkan Verifikasi Pemilik Asli Perusahaan via Notaris
-
Siap Rekonsiliasi dengan Kubu Agus, Mardiono Sebut Akan Difasilitasi 'Orang-orang Baik', Siapa?
-
Demo di Tengah Reses DPR: Mahasiswa Gelar 'Piknik Protes' Sambil Baca Buku, Cara Unik untuk Melawan
-
IETD 2025: Energi Bersih Bisa Jadi Mesin Pertumbuhan Ekonomi Indonesia, Bagaimana Caranya?
-
Berkaca dari Kasus Al-Khoziny, DPR Usulkan Pemerintah Beri Subsidi IMB untuk Pondok Pesantren
-
Susul Viral Tepuk Sakinah, Kini Heboh Tepuk Pajak dari Pegawai DJP
-
Di Depan Perwakilan Keluarga, Polisi Akui Belum Temukan HP Pribadi Arya Daru
-
Demo di DPR, Koalisi Sipil hingga Mahasiswa Desak Hentikan Represi dan Bebaskan Tahanan Politik
-
HUT ke-80 TNI di Monas Hasilkan 126,65 Ton Sampah!