Suara.com - Ketua Umum Partai Hati Nurani Rakyat, Oesman Sapta Odang (OSO) mengakui kecerdasaran Ketua Umum PKB, Muhaimin Iskandar dalam berpolitik. Itu setelah Muhaimin mendeklarasikan dirinya sebagai calon wakil presiden mendampingi Joko Widodo.
Bahkan, ia menyebut pasangan itu dengan kata "Join" yakni Jokowi-Muhaimin.
"Cak Imin (sapaan Muhaimin) itu orangnya cerdas. Orang(-nya) pendek tapi cerdas. Dia telah membangun manuver politik dengan bagus tapi santun," kata Oesman di DPR, Jakarta, Rabu (11/4/2018).
Model politikus cerdas seperti Cak Imin, menurut OSO cukup banyak. Namun, mereka memiliki gaya, serta cara berbeda-beda dalam meyakinkan orang lain.
"Jadi ada juga calon lain seperti dia. Ada yang kelihatan dan ada yang nggak kelihatan, dan ada juga yang spontan," ujar Oesman.
Namun, sekali pun Cak Imin sudah mendeklarasikan dirinya sebagai Cawapres, penentu akhir tetap ada pada Jokowi.
Menurut Oesman, sah-sah saja jika Cak Imin mendeklarasikan "Join" sebagai langkah politiknya. Bagi dia, itu membuktikan bahwa Cak Imin serius untuk merealisasikan keinginannya.
"Saya melihat Cak Imin memperlihatkan keseriusan, dan dia tahu bagaimana menggiring orang agar memilih dia. Cawapres lain juga melakukan hal yang sama, tapi caranya lain. Tapi itu kan sah-sah saja," tutur Oesman.
"Itulah namanya politik. Lempar sana tangkap sini, lempar sini tangkap sana. Itu politik. Kalau Hanura tidak mau mencampuri urusan parpol lain," Oesman menambahkan.
Baca Juga: PSI Nilai Cak Imin Cocok Jadi Cawapres Jokowi, Ini Alasannya
Berita Terkait
-
Prabowo Siap 'Nyapres', Bamsoet: Akhirnya Jokowi Ada Lawan
-
PSI Nilai Cak Imin Cocok Jadi Cawapres Jokowi, Ini Alasannya
-
Pengakuan Ariyanto, Lelaki Bertelanjang Dada yang Kejar Jokowi
-
Foto Viral Pria Tanpa Baju Kejar Jokowi Bikin Paspampres Panik
-
Gerindra Resmi Calonkan Prabowo Sebagai Presiden di Pilpres 2019
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Mendagri Jelaskan Pentingnya Keseimbangan APBD dan Peran Swasta Dalam Pembangunan Daerah
-
Dukungan Mengalir Maju Calon Ketum PPP, Mardiono: Saya Siap Berjuang Lagi! Kembali PPP ke Parlemen!
-
KPK Beberkan Konstruksi Perkara Kredit Fiktif yang Seret Dirut BPR Jepara Artha
-
Peran Satpol PP dan Satlinmas Dukung Ketertiban Umum dan Kebersihan Lingkungan Diharapkan Mendagri
-
Jadilah Satpol PP yang Humanis, Mendagri Ingatkan Pentingnya Membangun Kepercayaan Publik
-
Sempat Copot Kepsek SMPN 1, Wali Kota Prabumulih Akui Tak Bisa Kontrol Diri
-
Mendagri Dukung Penuh Percepatan Program MBG, Teken Keputusan Bersama Terkait Lokasi SPPG di Daerah
-
Penjaringan Ketua DPC PDIP Brebes Dinilai Tak Transparan, Pencalonan Cahrudin Sengaja Dijegal?
-
Bikin Riuh, Dito Ariotedjo Tiba-Tiba Tanya Ijazah Erick Thohir ke Roy Suryo
-
Kemendagri Batalkan Mutasi Kepala SMPN 1 Prabumulih, Wali Kota Arlan Terancam Sanksi