Suara.com - Wakil Gubernur Jakarta Sandiaga Uno mengimbau masyarakat tak melakukan kegiatan sahur di jalan atau Sahur On The Road pada saat Ramahan.
Sandiaga menuturkan kegiatan SOTR bertujuan baik namun berpeluang terjadinya rawan kecelakaan saat melakukan konvoi.
"Kita imbau tidak dilakukan biarpun itu baik untuk berbagi tapi itu akhirnya rawan kecelakaan, keselamatan berkendara," ujar Sandiaga usai Bersih-bersih Masjid di Masjid Istiqlal, Jakarta, Selasa (8/5/2018).
Karena itu Pemerintah Provinsi Jakarta akan menyiapkan lokasi-lokasi bagi warga yang akan berbagi makanan di masjid-masjid.
"Jadi kami akan siapkan beberapa lokasi untuk masyarakat yang ingin berbagi. takjil maupun sahur, pusatnya di masjid-masjid saja. kebetulan ada Dewan Masjid Indonesia di sini. nanti makanan disediakan aja, jangan dipinggir jalan. itu nanti akan menimbulkan gangguan masyarakat sekitar," kata dia.
Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra itu pun mengajak masyarakat khususnya anak muda untuk melakukan kegiatan selama Ramadan di masjid-masjid atau mushola di wilayah Jakarta dibanding melakukan konvoi di jalan saat sahur.
"Kita tegas saja, yuk anak muda kembali ke masjid, kita kelola masjid kita dengan baik. Ada 5 ribu masjid lebih dan musala di DKI, cukup untuk berkegiatan selama bulan Ramadan," ucap Sandiaga.
"Yuk sekarang kumpul di masjid. jangan konvoi-konvoian karena itu juga ada yang kecelakaan, gesekan karena ini dari kelompok A, B. yuk kita kembali ke masjid, kita makmurkan masjid," sambungnya.
Baca Juga: Sandiaga Buka Suara soal Bus TJ yang Tewaskan Pejalan Kaki
Berita Terkait
-
Sandiaga Buka Suara soal Bus TJ yang Tewaskan Pejalan Kaki
-
Sandiaga Ungkap Ada yang Ingin Prabowo Deklarasi Capres-Cawapres
-
Bawa Bola, Sandiaga dan Menkeu ke Monumen Pembebasan Irian Barat
-
Sandiaga Nilai Rizal Ramli Cocok Jadi Cawapres Prabowo karena Ini
-
Demi Milenial, Sandiaga Mau Biaya Sewa Gudang Sarinah Jadi Murah
Terpopuler
- 4 Mobil Bekas 50 Jutaan Muat 7-9 Orang, Nyaman Angkut Rombongan
- Pandji Pragiwaksono Dihukum Adat Toraja: 48 Kerbau, 48 Babi, dan Denda 2 Miliar
- Daftar Mobil Bekas yang Harganya Paling Stabil di Pasaran
- 7 Parfum Wangi Bayi untuk Orang Dewasa: Segar Tahan Lama, Mulai Rp35 Ribuan Saja
- 3 Pelatih Kelas Dunia yang Tolak Pinangan Timnas Indonesia
Pilihan
-
Zahaby Gholy Starter! Ini Susunan Pemain Timnas Indonesia U-17 vs Honduras
-
Tinggal Klik! Ini Link Live Streaming Timnas Indonesia U-17 vs Honduras
-
Siapa Justen Kranthove? Eks Leicester City Keturunan Indonesia Rekan Marselino Ferdinan
-
Menko Airlangga Ungkap Dampak Rencana Purbaya Mau Ubah Rp1.000 Jadi Rp1
-
Modal Tambahan Garuda dari Danantara Dipangkas, Rencana Ekspansi Armada Kandas
Terkini
-
DPR Dukung BGN Tutup Dapur SPPG Penyebab Keracunan MBG: Keselamatan Anak-anak Prioritas Utama
-
BMKG Peringatkan Potensi Cuaca Ekstrem Selama Seminggu, Jakarta Hujan Lebat dan Angin Kencang
-
Setelah Gelar Pahlawan, Kisah Soeharto, Gus Dur, hingga Marsinah akan Dibukukan Pemerintah
-
Dari Kelapa Gading ke Senayan: Ledakan SMA 72 Jakarta Picu Perdebatan Pemblokiran Game Kekerasan
-
Terungkap! Terduga Pelaku Bom SMA 72 Jakarta Bertindak Sendiri, Polisi Dalami Latar Belakang
-
Skandal Terlupakan? Sepatu Kets asal Banten Terpapar Radioaktif Jauh Sebelum Kasus Udang Mencuat
-
GeoDipa Dorong Budaya Transformasi Berkelanjutan: Perubahan Harus Dimulai dari Mindset
-
Usai Soeharto dan Gus Dur, Giliran BJ Habibie Diusulkan Dapat Gelar Pahlawan Nasional
-
PN Jaksel Tolak Praperadilan PT Sanitarindo, KPK Lanjutkan Proses Sidang Korupsi JTTS
-
Dimotori Armand Maulana dan Ariel Noah, VISI Audiensi dengan Fraksi PDIP Soal Royalti Musik