Suara.com - Sebelum meninggal dunia dalam kerusuhan narapidana di Mako Brimob, Kelapa Dua, Depok, Iptu Yudi Rosjadi diketahui sempat menitipkan pesan sesuatu kepada tetangga samping rumahnya.
Tetangga korban, Hasanah (40) mengatakan dalam pesannya itu, Iptu Yudi menitipkan ketiga anaknya yakni Kevin (16), Kirana (7) dam Wilastra (4) dan istrinya bernama Lutfi Hidayah yang tengah hamil tua.
"Minggu lalu, saya sempat ngobrol sama almarhum. Tiba-tiba Dia sempat bilang nitip istrinya kalau lagi bertugas, karena sedang hamil besar. Dia juga bilang mau pulang kampung," kata Hasanah, di rumah Iptu Yudi di Perumahan Bukit Waringin, Kecamatan Kedung Halang, Kabupaten Bogor, Rabu (9/5/2018).
Selain itu, istri korban juga sempat bercerita bahwa Iptu Yudi ingin kembali melanjutkan pendidikannya yang lebih tinggi. Namun, cita-citanya tersebut tidak disetujui sang istri karena khawatir suaminya tidak bisa menemaninya saat kelahiran anak keempatnya.
"Istrinya pernah bilang kalau almarhum mau sekolah lagi. Tapi istrinya tidak setuju," papar Hasanah.
Disamping itu, Hasanah mengenal sosok Iptu Yudi sebagai pribadi yang baik dan ramah terhadap tetanganya. Ia pun tidan menyangka bahwa tetangga yang tepat bersebalahan dengan rumahnya itu gugur saat kerusuhan di Mako Brimob Klapa Dua, Depok.
"Baik orangnya. Saya tahu kabar itu (meninggal) siang tadi. Infonya jenazah langsung dibawa istrinya ke Bumiayu. Tapi kita tahlilan saja di sini," tandasnya.
Sebelumnya, sebanyak lima anggota Polri tewas dalam insiden kerusuhan di Mako Brimob, Klapa Dua, Depok pada Selasa 8 Mei 2018. Kerusuhan antara Polri dan narapidana teroris ini diduga hanya karena masalah makanan yang dibawa oleh pembesuk. (Rambiga)
Baca Juga: Disandera Teroris 28 Jam, Bripka Iwan Sarjana Berhasil Dibebaskan
Berita Terkait
-
Disandera Teroris 28 Jam, Bripka Iwan Sarjana Berhasil Dibebaskan
-
Mako Brimob Rusuh, Sandiaga Minta Masyarakat Waspada dari Ancaman
-
Teroris Kuasai Setengah Wilayah Blok Tahanan Rutan di Mako Brimob
-
Gelar Pahlawan untuk Polisi yang Gugur di Mako Brimob
-
Satu Polisi yang Gugur di Mako Brimob Pernah Bertugas di KPK
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Jemput Weekend Seru di Bogor! 4 Destinasi Wisata dan Kuliner Hits yang Wajib Dicoba Gen Z
- DANA Kaget Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cair Rp 255 Ribu
Pilihan
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
-
5 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Oktober 2025
Terkini
-
Ajudan Ungkap Pertemuan 4 Mata Jokowi dan Prabowo di Kertanegara, Setelah Itu Pamit
-
SK Menkum Sahkan Mardiono Ketum, Muncul Seruan Rekonsiliasi: Jangan Ada Tarik-Menarik Kepentingan!
-
Jokowi Sambangi Prabowo di Kertanegara Siang Tadi Lakukan Pertemuan Hampir 2 Jam, Bahas Apa?
-
Catatan Hitam KontraS di HUT TNI: Profesionalisme Tergerus, Pelibatan di Urusan Sipil Kian Meluas!
-
SDA Jamin Jakarta Tak Berpotensi Banjir Rob pada Bulan Ini, Apa Alasannya?
-
Beri Kontribusi Besar, DPRD DKI Usul Tempat Pengolahan Sampah Mandiri di Kawasan Ini
-
Novum jadi Pamungkas, Kubu Adam Damiri Beberkan Sederet Fakta Mencengangkan!
-
Soal Udang Kena Radiasi Disebut Masih Layak Dimakan, DPR 'Sentil' Zulhas: Siapa yang Bodoh?
-
Perkosa Wanita di Ruang Tamu, Ketua Pemuda di Aceh Ditahan dan Terancam Hukuman Cambuk!
-
Akui Agus Suparmanto Ketum, DPW PPP Jabar Tolak Mentah-mentah SK Mardiono: Tak Sesuai Muktamar