Suara.com - Jenazah narapidana teroris atas nama Beny Syamsu alias Abu Ibrahim yang meninggal dalam peristiwa rusuh di Rumah Tahanan Cabang Salemba, Kompleks Mako Brimob, Kelapa Dua, Depok, Jawa Barat sudah dimakamkan keluarga di Pekanbaru, Riau.
Kepala Instalansi Forensik Rumah Sakit Polri Komisaris Besar Edi Purnomo mengatakan jenazah Beny setelah dinyatakan tewas dalam kerusuhan antara napiter dan anggota Brimob dibawa oleh tim Densus 88 Anti Teror ke Rumah Sakit Polri, Kramat Jati, Jakarta Timur, pada Rabu (9/5/2018) lalu.
Edi menyampaikan pihak keluarga Beny sudah datang mengambil jenazah, Sabtu (12/5/2018).
"Sudah dibawa (jenazah Beny). Hari Sabtu, keluarga sudah datang sekitar jam 01.00 WIB pagi," kata Edi dihubungi wartawan, Kamis (16/5/2018).
Edi menuturkan dari keterangan keluarga pun, Beny telah dimakamkan di Pekanbaru, Riau.
"Dimakamkan di Pekanbaru ya," ujar Edi.
Sebelumnya diketahui, terjadi kericuhan di Mako Brimob antara petugas kepolisian dengan narapidana terorisme yang berlangsung sejak Selasa (8/5/2018) sampai Kamis (10/5/2018).
Lima anggota polisi meninggal dan satu narapidana teroris turut meninggal. Satu polisi yang disandera yaitu Brigadir Iwan Sarjana, dibebaskan setelah 36 jam mengalami penyanderaan.
Untuk diketahui, sebanyak 155 teroris yang diduga terlibat dalam kerusuhan itu kini telah dipindahkan ke Lapas Nusakambangan di Jawa Tengah.
Berita Terkait
Terpopuler
- Terungkap! Kronologi Perampokan dan Penculikan Istri Pegawai Pajak, Pelaku Pakai HP Korban
- 5 Rekomendasi Motor yang Bisa Bawa Galon untuk Hidup Mandiri Sehari-hari
- 5 Bedak Padat yang Bagus dan Tahan Lama, Cocok untuk Kulit Berminyak
- 5 Parfum Aroma Sabun Mandi untuk Pekerja Kantoran, Beri Kesan Segar dan Bersih yang Tahan Lama
- 7 Pilihan Sepatu Lokal Selevel Hoka untuk Lari dan Bergaya, Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Jenderal TNI Muncul di Tengah Konflik Lahan Jusuf Kalla vs GMTD, Apa Perannya?
-
Geger Keraton Solo: Putra PB XIII Dinobatkan Mendadak Jadi PB XIV, Berujung Walkout dan Keributan
-
Cetak 33 Gol dari 26 Laga, Pemain Keturunan Indonesia Ini Siap Bela Garuda
-
Jawaban GoTo Usai Beredar Usul Patrick Walujo Diganti
-
Waduh, Rupiah Jadi Paling Lemah di Asia Lawan Dolar Amerika Serikat
Terkini
-
Soal Tim Reformasi, DPR Harap Bukan Cuma 'Kosmetik': Polri Harus Kembali ke Mandat Konstitusi
-
Menko Yusril: Pemerintah Harus Berhati-hati Menentukan Siapa yang Layak Menerima Pengampunan Negara
-
Demi Netralitas, Anggota Komisi III DPR Sebut Polri Harus Tetap di Bawah Presiden
-
Soal Kerja Sama Keamanan RI-Australia, Legislator PDIP Ini Kasih 2 Catatan, Minta Prabowo Hati-hati
-
Babak Baru Kasus Korupsi CSR BI-OJK: KPK Kejar Aliran Dana, 2 Staf Ahli Heri Gunawan Diperiksa
-
Babak Baru Ledakan SMAN 72: Ayah Terduga Pelaku Diperiksa Intensif, Polisi Ungkap Fakta Ini
-
DPR-Pemerintah Mulai 'Bedah' 29 Klaster RUU KUHAP: Sejumlah Pasal Sudah Disepakati, Ini di Antaranya
-
Sisi Gelap Taman Daan Mogot, Disebut Jadi Lokasi Prostitusi Sesama Jenis Tiap Tengah Malam
-
Luruskan Simpang Siur, Ini Klarifikasi Resmi Aliansi Terkait 7 Daftar Organisasi Advokat yang Diakui
-
Kasus Femisida Melonjak, Komnas Perempuan Sebut Negara Belum Akui sebagai Kejahatan Serius