Suara.com - Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Puan Maharani menggelar rapat koordinasi khusus membahas kesiapan pengamanan penyelenggaraan Asian Games XXVIII, Kamis (17/5/2018). Rakorsus ini dihadiri oleh beberapa Menteri dan pejabat terkait.
Puan Maharani meminta aparat keamanan dibantu TNI perlu bersinergi dan mengoptimalkan koordinasi dengan instansi terkait untuk memastikan perhelatan Asian Games yang dilaksanakan di Jakarta dan Palembang berjalan lancar, tanpa ada gangguan keamanan.
“Waktu sudah makin dekat, tinggal 92 hari lagi kita menyelenggarakan Asian Games 2018. Ini harus terselenggara dengan aman dan nyaman, maka keamanan nasional sangat penting,” kata Puan dalam sambutan membuka rakorsus di kantor Kemenko PMK, Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta.
Meski beberapa hari belakangan terjadi gangguan keamanan berupa aksi terorisme di beberapa daerah ia yakin pesta olah raga bergengai di Asia itu tetap terselenggara dengan baik. Sebagaimana diketahui, baru-baru ini terjadi teror bom di beberapa daerah, seperti di gereja dan Mapolres Surabaya, serangan rutan Mako Brimob Kelapa Dua Depok, dan Mapolda Riau.
“Insya Allah kita tetap melaksanakan penyelenggaraan Asian Games dengan lancar dan sukses,” ujar dia.
Sementra itu, saat berita ini diturunkan Rakosus masih berlangsung secara tertutup.
Dalam rakorsus yang dipimpin Menko PMK ini tampak dihadiri beberapa Menteri dan Ketua/Pimpinan Lembaga Negara. Diantaranya Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Muhadjir Effendy, Wakapolri Komjen Pol Syafruddin, Kepala BNPT Komjen Pol Suhardi Alius, serta beberapa perwakilan instansi terkait lainnya.
Berita Terkait
-
Jokowi Setuju TNI Basmi Teroris, PDIP: Jangan Dibuat Polemik
-
Digerebek Densus, Sandal Terduga Teroris Ketinggalan di Masjid
-
Profil Empat Terduga Teroris yang Menyerang Polda Riau
-
Wakapolri: Serangan Teroris Polda Riau Terkait Rusuh Mako Brimob
-
Tewas Ditabrak Teroris, Ipda Auzar Dapat Santunan Rp400 Juta
Terpopuler
- Terungkap! Kronologi Perampokan dan Penculikan Istri Pegawai Pajak, Pelaku Pakai HP Korban
- 5 Rekomendasi Motor yang Bisa Bawa Galon untuk Hidup Mandiri Sehari-hari
- 5 Bedak Padat yang Bagus dan Tahan Lama, Cocok untuk Kulit Berminyak
- 5 Parfum Aroma Sabun Mandi untuk Pekerja Kantoran, Beri Kesan Segar dan Bersih yang Tahan Lama
- 7 Pilihan Sepatu Lokal Selevel Hoka untuk Lari dan Bergaya, Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Jenderal TNI Muncul di Tengah Konflik Lahan Jusuf Kalla vs GMTD, Apa Perannya?
-
Geger Keraton Solo: Putra PB XIII Dinobatkan Mendadak Jadi PB XIV, Berujung Walkout dan Keributan
-
Cetak 33 Gol dari 26 Laga, Pemain Keturunan Indonesia Ini Siap Bela Garuda
-
Jawaban GoTo Usai Beredar Usul Patrick Walujo Diganti
-
Waduh, Rupiah Jadi Paling Lemah di Asia Lawan Dolar Amerika Serikat
Terkini
-
Soal Tim Reformasi, DPR Harap Bukan Cuma 'Kosmetik': Polri Harus Kembali ke Mandat Konstitusi
-
Menko Yusril: Pemerintah Harus Berhati-hati Menentukan Siapa yang Layak Menerima Pengampunan Negara
-
Demi Netralitas, Anggota Komisi III DPR Sebut Polri Harus Tetap di Bawah Presiden
-
Soal Kerja Sama Keamanan RI-Australia, Legislator PDIP Ini Kasih 2 Catatan, Minta Prabowo Hati-hati
-
Babak Baru Kasus Korupsi CSR BI-OJK: KPK Kejar Aliran Dana, 2 Staf Ahli Heri Gunawan Diperiksa
-
Babak Baru Ledakan SMAN 72: Ayah Terduga Pelaku Diperiksa Intensif, Polisi Ungkap Fakta Ini
-
DPR-Pemerintah Mulai 'Bedah' 29 Klaster RUU KUHAP: Sejumlah Pasal Sudah Disepakati, Ini di Antaranya
-
Sisi Gelap Taman Daan Mogot, Disebut Jadi Lokasi Prostitusi Sesama Jenis Tiap Tengah Malam
-
Luruskan Simpang Siur, Ini Klarifikasi Resmi Aliansi Terkait 7 Daftar Organisasi Advokat yang Diakui
-
Kasus Femisida Melonjak, Komnas Perempuan Sebut Negara Belum Akui sebagai Kejahatan Serius