Suara.com - Empat polisi gadungan diringkus Satreskrim Polres Metro Tangerang Kota. Keempat orang itu ialah Ely Sofyan (50), Muhaemin (25), Alex (37), dan Ariyanto (27).
Mereka ditangkap setelah menganiaya warga pada Selasa (19/6/2018). Bermodal tiga pucuk senjata airsoft gun dan borgol, polisi gadungan tersebut menuduh dua warga di Sepatan, Tangerang melakukan perjudian.
Berlagak seperti polisi yang melakukan penggerebekan, pelaku membawa Mansur dan Kife yang sedang duduk di warung kopi masuk ke dalam mobil.
“Tersangka memukul dan menendang korban. Alasannya, korban terlibat kasus perjudian. Ini cara tersangka untuk memeras korban,” ujar Kapolres Metro Tangerang Kota Kombes Harry Kurniawan, Kamis (21/6/2018), seperti diberitakan Banten Hits—jaringan Suara.com.
Pelaku kemudian membawa korban berputar-putar dan menghubungi keluarga korban untuk meminta sejumlah uang tebusan.
“Tersangka kemudian menghubungi istri korban dan minta tebusan Rp 5 juta. Tapi, keluarga korban curiga dan melapor ke polres,” ungkap Harry.
Keempat pelaku berhasil ditangkap, namun dua di antaranya terpaksa dihadiahi timah panas karena berusaha melawan petugas.
Selain airsoft gun dan borgol, polisi mengamankan satu unit mobil yang digunakan pelaku untuk beraksi. Harry mengatakan, dari pengakuan pelaku, senjata tersebut dibeli seharga Rp 5 juta.
“Sudah diketahui identitasnya dan kami kejar orang yang menjualnya. Tersangka dijerat Pasal 170 tentang Pengeroyokan dan UU RI Nomor 21 tentang Penguasaan Senjata Api,” kata Harry.
Baca Juga: Mantan Presiden FIFA Nilai Teknologi VAR Tak Konsisten
Berita ini kali pertama diterbitkan bantenhits.com dengan judul “Bermodal Airsoft Gun, Empat Polisi Gadungan Aniaya dan Peras Warga di Tangerang”
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Prabowo Kirim Surat ke Eks Menteri Termasuk Sri Mulyani, Ini Isinya...
Pilihan
-
Kendal Tornado FC vs Persela Lamongan, Manajemen Jual 3.000 Tiket
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 3 Jutaan dengan Kamera Terbaik September 2025
-
Wakil Erick Thohir Disebut jadi Kandidat Kuat Menteri BUMN
-
Kursi Menteri BUMN Kosong, Siapa Pengganti Erick Thohir?
-
Otak Pembunuhan Kacab Bank, Siapa Ken si Wiraswasta Bertato?
Terkini
-
Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
-
Dikabarkan Hilang Usai Demo Ricuh, Bima Permana Ditemukan di Malang, Polisi: Dia Jualan Barongsai
-
Berawal dari Rumah Gus Yaqut, KPK Temukan Jejak Aliran Dana 'Janggal' ke Wasekjen Ansor
-
KPK Kecolongan, Apa yang Dibocorkan Ustaz Khalid Basalamah Terkait Korupsi Kuota Haji?
-
Bukan Program, Ini Arahan Pertama Presiden Prabowo untuk Menko Polkam Barunya
-
Tongkat Estafet Tokoh Menko Polkam: Ada SBY, Mahfud MD, Wiranto, hingga Djamari Chaniago
-
Surat Pemakzulan Gibran Tidak Mendapat Respons, Soenarko Curigai Demo Rusuh Upaya Pengalihan Isu
-
Respons Viral Setop 'Tot Tot Wuk Wuk', Gubernur Pramono: 'Saya Hampir Nggak Pernah Tat Tot Tat Tot'
-
Minta Daerah Juga Tingkatkan Kualitas SDM, Mendagri Tito: Jangan Hanya Andalkan Kekayaan Alam
-
Fakta atau Hoaks? Beredar Video Tuding Dedi Mulyadi Korupsi Bareng Menteri PKP