Suara.com - Tim Cakra Police Respond (CPR) Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas) Polda Metro Jaya, menangkap seorang polisi gadungan yang sedang melakukan pungutan liar. Penangkapan dilakukan di jalan layang non tol Casablanca, Jakarta.
Melalui akun Twitter, Traffic Management Center Polda Metro Jaya @TMCPoldaMetro menerangkan penangkapan dilakukan pada Minggu (15/7/2018) sekitar pukul 15.00 WIB.
"15.00 Tim CPR menangkap Polisi gadungan yang sedang melakukan Pungli di layang non tol Casablanka, langsung dibawa ke Mapolda Metro Jaya," tulis akun @TMCPoldaMetro.
Dalam sebuah video berdurasi 1.25 menit yang diunggah di @TMCPoldaMetro, terlihat dua anggota CPR menayakan identitas polisi gadungan.
"KTA-nya ada bang? " tanya seorang petugas.
Polisi gadungan tersebut kemudian membuka pintu mobilnya berwarna silver, dan mengambil dompet dan mengeluarkan kartu tanda anggota kepolisian. Namun, KTA tersebut milik orangtuanya.
"Ini punya siapa bang," tanya petugas.
"Punya bapak saya," jawab polisi gadungan. "Mau saya telepon dulu?" lanjut dia.
"Yang jadi polisi siapa? " tanya petugas.
Baca Juga: Granat Kuno Ditemukan Tergeletak di Pinggir Jalan Garut
Namun, suara dalam video tersebut kurang jelas saat polisi gadungan menerangkan tempat orang tuanya bertugas.
Selanjutnya, polisi gadungan tersebut menunjukkan identitas KTP. Adapun nama di dalam KTP tertulis Joseph Anugerah, alamat di Tebet Timur Dalam, Jakarta Selatan.
Kemudian salah seorang polisi menanyakan pangkat yang dikenakan oleh polisi gadungan tersebut.
Polisi gadungan itu memakai rompi hijau stabilo lengkap dengan pangkat di bahu. Selain itu, ia juga menggunakan topi dan sepatu khas polisi.
"Ini kok sampeyan pasang pangkat. Polisi bukan? " tanya petugas.
Secara tegas lelaki yang tengah menggunakan kaca mata hitam mengakui bukan anggota polisi.
Berita Terkait
Terpopuler
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Jabotabek Mulai Ditinggalkan, Setengah Juta Kendaraan 'Eksodus' H-5 Natal
-
Mubes Warga NU Keluarkan 9 Rekomendasi: Percepat Muktamar Hingga Kembalikan Tambang ke Negara
-
BNI Bersama BUMN Peduli Hadir Cepat Salurkan Bantuan Nyata bagi Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Relawan BNI Bergabung dalam Aksi BUMN Peduli, Dukung Pemulihan Warga Terdampak Bencana di Aceh
-
Pakar Tolak Keras Gagasan 'Maut' Bahlil: Koalisi Permanen Lumpuhkan Demokrasi!
-
Gus Yahya Ngaku Sejak Awal Inginkan Islah Sebagai Jalan Keluar Atas Dinamika Organisasi PBNU
-
Rais Aam PBNU Kembali Mangkir, Para Kiai Sepuh Khawatir NU Terancam Pecah
-
Puasa Rajab Berapa Hari yang Dianjurkan? Catat Jadwal Berpuasa Lengkap Ayyamul Bidh dan Senin Kamis
-
Doa Buka Puasa Rajab Lengkap dengan Artinya, Jangan Sampai Terlewat!
-
Pedagang Korban Kebakaran Pasar Induk Kramat Jati Mulai Tempati Kios Sementara