Suara.com - Kelompok begal menggunakan beragam modus saat melancarkan aksinya. Namun, komplotan bernama Badboy hanya menyasar pasangan muda-mudi saat sedang berpacaran.
Polda Metro Jaya telah meringkus enam anggota komplotan ini saat menggelar Operasi Kewilayah Mandiri, yang digelar sejak 3 Juni 2018 lalu. Kelompok Badboy biasa beraksi melakukan kejahatan jalanan di Jakarta Utara.
"Jadi itu ada namanya kelompok Badboy ya, di Jakut. Sasarannya adalah orang-orang yang pacaran," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono di Polda Metro Jaya, Jumat (13/7/2018).
Argo menuturkan, anggota Badboy yang terjaring dalam operasi ini adalah generasi kedua. Pada Februari 2018, polisi pernah meringkus 7 bandit jalanan yang berasal dari kelompok tersebut.
Bahkan, kata Argo, pimpinan Badboy juga terpaksa ditembak mati karena berusaha melawan saat dibekuk.
"Badboy ini sudah keturunan kedua, jadi yang pertama dulu 6 bulan yang lalu sudah ada 7 orang kami tangkap, kemudian kaptennya kami tembak," kata dia.
Argo menyampaikan, aksi kelompok Badboy kerap menyasar muda-mudi yang berpacaran hingga larut malam.
"Jadi muda-mudi yang pacaran sampai larut malam, ditodong, diminta ponselnya," tandas Argo.
Polisi memang sedang genjar menangkap pelaku-pelaku dari berbagai kasus kejahatan jalanan. Sejak melaksanakan Operasi Kewilayahan Mandiri, sebanyak 320 pelaku ditangkap dan telah menjalani penahanan.
Baca Juga: Lalu Muhammad Zohri Diangkat Menjadi PNS di Kemenpora
Dari 643 kasus yang sudah diungkap, polisi telah menghadiahkan 41 pelakunya dengan timah panas. Bahkan 11 tersangka dari sejumlah kasus kejahatan jalanan ini telah ditembak mati karena dianggap melawan.
Operasi Kewilayahan Mandiri yang diinisiasi Polda Metro Jaya akan terus digelar hingga 3 Agustus 2018 mendatang. Kegiatan penegakkan hukum ini dilaksanakan untuk mengantisipasi gangguan keamanan jelang penyelenggaran Asian Games 2018 di Jakarta.
Berita Terkait
Terpopuler
- Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Praktisi Hukum Minta Publik Berhati-hati
- Prabowo Dikabarkan Kirim Surat ke DPR untuk Ganti Kapolri Listyo Sigit
- Tutorial Bikin Foto di Lift Jadi Realistis Pakai Gemini AI yang Viral, Prompt Siap Pakai
- 5 Fakta Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Publik Penasaran!
- Profil Komjen Suyudi Ario Seto, Calon Pengganti Kapolri Listyo Sigit Prabowo?
Pilihan
-
Perang Tahta Sneakers Putih: Duel Abadi Adidas Superstar vs Stan Smith. Siapa Rajanya?
-
Viral Taiwan Resmi Larang Indomie Soto Banjar Usai Temukan Kandungan Berbahaya
-
Ketika Politik dan Ekonomi Turut Membakar Rivalitas Juventus vs Inter Milan
-
Adu Kekayaan Komjen Suyudi Ario Seto dan Komjen Dedi Prasetyo, 2 Calon Kapolri Baru Pilihan Prabowo
-
5 Transfer Pemain yang Tak Pernah Diduga Tapi Terjadi di Indonesia
Terkini
-
Gubernur Bobby Nasution Beri Pesan ke Pendawa Indonesia: "Nek Wani Ojo Wedi-wedi" Berantas Narkoba
-
Skandal Korupsi Haji Rp1 Triliun, Kapan KPK Umumkan Tersangka Agar Tak Rusak Reputasi NU?
-
Menteri dan Anggota DPR Malaysia Terima Surat Ancaman, Pelaku Minta Tebusan 100.000 Dolar AS
-
Gus Yaqut Terima Aliran Dana Korupsi Haji Rp1 Triliun Lewat Perantara?
-
Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
-
Ditunjuk Jadi Ahli, Roy Suryo Siapkan Data Akun Fufufafa Dukung Pemakzulan Gibran
-
Pemda NTB Diminta Segera Pulihkan Kondisi dan Aktifkan Siskamling oleh Wamendagri
-
Roy Suryo Bawa 'Jokowis White Paper' ke DPR, Ijazah SMA Gibran Disebut 'Dagelan Srimulat'
-
Laskar Cinta Jokowi Sebut Pergantian Kapolri Listyo Bisa Jadi Bumerang, Said Didu: Makin Jelas
-
TNI Nyatakan Terbuka Bekerja Sama dengan Tim Investigasi Kerusuhan Agustus