Suara.com - Suresh Miri, tentara India yang bertugas di Chhattisgarh, memukuli dan menyetrum istrinya hingga tewas. Aksi keji lelaki berusia 33 tahun itu hanya gara-gara ia mencurigai sang isteri berselingkuh.
Alhasil, seperti diberitakan NDTV, Kamis (19/7/2018), Suresh yang bertugas sebagai juru basak di batalyon ke-6 CAF distrik Dantewada, tersebut ditangkap aparat kepolisian.
“Dia ditangkap di distrik Mungeli, saat ia membawa mayat istrinya, Laxmi (27) setelah diduga dibunuhnya,” kata Asisten Subinspektur Polisi Sargaon, Paras Ram Jagat.
Saat diinterogasi, Suresh akhirnya mengakui membunuh istrinya setelah terlibat pertengkaran hebat dengan Laxmi lantaran cemburu buta.
Kepada polisi ia menuturkan, pembunuhan itu terjadi pada Rabu (18/7), di rumah mereka, kompleks Bhatapara, sekitar 80 kilometer dari ibu kota negara bagian Raipur.
“Ketika istrinya mencuci pakaian di kamar mandi, pelaku masuk dan memukulinya. Akibatnya, Laxmi pingsan. Saat pingsan, pelaku menyetrum alat kelamin Laxmi memakai kabel yang teraliri listrik sehingga korban tewas,” jelas Paras.
Suresh mengakui, menyetrum kemaluan sang istri untuk menutupi jejak penganiayaannya. Kepada mertuanya, ia mengklaim Laxmi meninggal karena sakit.
Namun, mertuanya tak memercayai klaim Suresh. Setelah mertua Suresh memeriksa tubuh Laxmi, mereka mencurigai putrinya dibunuh suami.
Seusai menerima laporan orang tua Laxmi, polisi bergerak cepat dan langsung menangkap Suresh. Sementara dinas ketentaraan tempat Suresh bekerja belum memberikan pernyataan apa pun mengenai kasus tersebut.
Baca Juga: Indra Sjafri Tak Jamin Pemain di Piala AFF Perkuat Piala Asia
Berita Terkait
Terpopuler
- Lupakan Louis van Gaal, Akira Nishino Calon Kuat Jadi Pelatih Timnas Indonesia
- Mengintip Rekam Jejak Akira Nishino, Calon Kuat Pelatih Timnas Indonesia
- 7 Mobil Keluarga 7 Seater Seharga Kawasaki Ninja yang Irit dan Nyaman
- Link Download Logo Hari Santri 2025 Beserta Makna dan Tema
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 21 Oktober 2025: Banjir 2.000 Gems, Pemain 110-113, dan Rank Up
Pilihan
-
5 Laga Klasik Real Madrid vs Juventus di Liga Champions: Salto Abadi Ronaldo
-
Prabowo Isyaratkan Maung MV3 Kurang Nyaman untuk Mobil Kepresidenan, Akui Kangen Naik Alphard
-
Suara.com Raih Penghargaan Media Brand Awards 2025 dari SPS
-
Uang Bansos Dipakai untuk Judi Online, Sengaja atau Penyalahgunaan NIK?
-
Dedi Mulyadi Tantang Purbaya Soal Dana APBD Rp4,17 Triliun Parkir di Bank
Terkini
-
Presiden Ramaphosa Apresiasi Dukungan Indonesia untuk Afrika Selatan: Sekutu Setia!
-
Hasto Ungkap Hadiah Spesial Megawati Saat Prabowo Ulang Tahun
-
Suami Bakar Istri di Jakarta Timur, Dipicu Cemburu Lihat Pasangan Dibonceng Lelaki Lain
-
Amnesty International Indonesia Tolak Nama Soeharto dalam Daftar Penerima Gelar Pahlawan Nasional
-
Dukung Revisi UU Hak Cipta untuk Lindungi Karya Jurnalistik, AMSI Serahkan Simbol Dukungan Ini
-
Prabowo Setujui Ditjen Pesantren, PDIP Siap 'Perkuat Narasi Patriotisme'
-
Polemik Utang Hingga Dugaan Markup Whoosh, PDIP Tugaskan Fraksi Lakukan Kajian
-
'Skema Mafia' Terbongkar: Rp 40 Miliar Digelontorkan untuk 'Beli' Vonis Lepas Korupsi CPO
-
Akui Sulit Tangkap Gembong Narkoba Fredy Pratama, Bareskrim: Dikejar Lari-lari!
-
Bukan Cuma Iklan: 5 Bos Media Bongkar 'Revenue Stream' Ajaib di Era AI