Suara.com - Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno disentil Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi soal pemasangan jaring hitam atau waring di Kali Sentiong atau Kali Item. Menpora menilai penutupan Kali Item pakai waring tidak efektif kurangi bau busuk di sekitar Wisma Atlet Kemayoran.
Namun Sandiaga tidak kenal, dia menerima kritikan Menpowa Imam Nahwawi. Dia anggap kritikan itu baik.
"Jadi masukan dari pak Menpora (Imam) itu tentunya kita terima dengan baik dan kita pastikan kerja sama ini, kerja sama bersama. Jadi juga dunia usaha begitu di-cover oleh media," ujar Sandiaga di Lapangan Monas, Jakarta, Kamis (26/7/2018).
Sandiaga juga menyampaikan terima kasih atas masukan baik dari surat elektronik (E-mail), media sosial perihal Kali Item itu.
Ia menilai masukan tersebut menjadi penyemangat Pemerintah Provinsi DKI Jakarta mengatasi permasalahan Kali Sentiong yang lokasinya berada di belakang Wisma Atlet, Kemayoran.
"Dan ada beberapa yang ingin mendorong teknologi yang diuji coba baik yang berbasis biologi maupun kimia. Mereka mau coba. Saya bilang pokoknya kita tampung semuanya. Kita pastikan semua ikut melihat Kali Item ini," kata dia.
Sebelumnya, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan ikut menanggapi perihal pemberitaan media asing yang menyoroti pemasangan waring di Kali Item serta Penggunaan tiang bambu untuk bendera Peserta Asian Games.
Anies menuturkan adanya sorotan dari media asing lantaran diberitakan oleh media nasional di Indonesia.
"Tentu (Kali Item jadi sorotan media asing), karena diberitakan oleh media nasional. Jadi, media internasional itu hanya mengambil dari media lokal," ujar Anies di Ragunan, Jakarta Selatan, Selasa (24/7/2018) .
Baca Juga: Asian Games, Waring Penutup Bau Kali Item Dipasang Lampu Hias
Menurut Anies, media nasional mempunyai pilihan untuk mengangkat semua sisi dalam perhelatan Asian Games. Jika media nasional mengangkat sisi buruk persiapan Asian Games, nantinya hal tersebut juga akan diikuuti oleh media internasional.
"Pilihan kita saat ini, ketika Asian Games, teman-teman media punya pilihan, mau angkat sisi apa dari Indonesia. Teman-teman media yang menentukan. Bila teman-teman mengambil sisi suram, maka itulah yang akan diikuti diambil oleh media internasional juga. Bila media lokal ambil sisi cerah, itu pula yang akan diambil. Karena itu kita kerja sama-sama nih. Kita mau tunjukkan sisi mana," ucap dia.
Lebih lanjut, mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan itu meminta semua pihak untuk bekerja sama menunjukkan hal yang positif terkait perhelatan Asian Games.
"Sama, Asian Games akan ada. Kalau saya, mari kita tunjukkan Indonesia yang positif, Indonesia yang baik," tandasnya.
Berita Terkait
-
Sandiaga Uno Diduga Gelapkan Saham Rp 20 M, Polisi Periksa Saksi
-
Sandiaga: Makanya Jangan Sembarang Kasih Nama Kali Item
-
Taman Halangi Akses ke Halte Bus, Sandiaga Uno: Ini Beutifikasi
-
Rapat di DPR, Ini yang Dibahas Sandiaga Bersama Komisi X
-
Asian Games, Waring Penutup Bau Kali Item Dipasang Lampu Hias
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
-
Breaking News! John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Tunggu Diumumkan
Terkini
-
Pengalihan Rute Transjakarta Lebak Bulus - Pasar Baru Dampak Penebangan Pohon
-
Diduga Lakukan Pemerasan hingga Ratusan Juta, Kajari dan Kasi Intel Kejaksaan Negeri HSU Ditahan KPK
-
Gak Perlu Mahal, Megawati Usul Pemda Gunakan Kentongan untuk Alarm Bencana
-
5 Ton Pakaian Bakal Disalurkan untuk Korban Banjir dan Longsor Aceh-Sumatra
-
Kebun Sawit di Papua: Janji Swasembada Energi Prabowo yang Penuh Risiko?
-
Bukan Alat Kampanye, Megawati Minta Dapur Umum PDIP untuk Semua Korban: Ini Urusan Kemanusiaan
-
Tak Mau Hanya Beri Uang Tunai, Megawati Instruksikan Bantuan 'In Natura' untuk Korban Bencana
-
Jaksa Bongkar Akal Bulus Proyek Chromebook, Manipulasi E-Katalog Rugikan Negara Rp9,2 Miliar
-
Mobil Ringsek, Ini 7 Fakta Kecelakaan KA Bandara Tabrak Minibus di Perlintasan Sebidang Kalideres
-
Giliran Rumah Kajari Kabupaten Bekasi Disegel KPK