Suara.com - Nusa Tenggara Timur (NTT) sangat kaya destinasi wisata. Beberapa diantaranya sudah dikenal hingga ke mancanegara, seperti Pulau Komodo, Pulau Rinca, atau Pulau Padar yang sangat eksotis.
Di luar itu, NTT masih memiliki destinasi lain yang belum banyak diketahui masyarakat luas. Salah satunya adalah Bukit Tuamese, yang terletak di Kefamenanu, Kabupaten Timor Tengah Utara.
Sepintas, Tuamese sangat mirip dengan Pulau Padar, namun tidak sedikit yang menyamakannya dengan Raja Ampat di Papua. Guides cilik di sekitar lokasi juga menyebutnya dengan Papua.
“Nusa Tenggara Timur adalah daerah yang sangat kaya nature. Alamnya indah dan banyak sekali destinasi unggul di sini. Semuanya masih alamiah,” tutur Deputi Bidang Pengembangan Pemasaran I Kementerian Pariwisata, I Gde Pitana, Selasa (31/7/2018).
Tuamese dekat dengan Atambua. Hanya dibutuhkan sekitar 1 jam perjalanan dari pusat kota Atambua. Jarak Tuamese juga relatif dekat dari negara tetangga, Timor Leste.
“Dengan lokasi di daerah cross border, Tuamese sangat potensial untuk mendatangkan wisatawan negara tetangga, yaitu Timor Leste. Namun masih harus kita gali dan promosikan agar destinasi ini bisa menjadi unggulan,” paparnya.
Lokasi Bukit Tuamese sangat luar biasa. Sebelum sampai lokasi, kita akan melewati pantai yang bersih, lengkap dengan deretan pohon dan yang instagramable.
Karena belum banyak diketahui traveler, pengunjung Tuamese belum begitu ramai. Namun, lokasi ini kerap menjadi pilihan untuk melakukan foto prewedding. Maklum dari puncak Bukit Tuamese kita bisa mendapatkan banyak view sekaligus.
Ada hamparan tambak yang berubah layaknya danau. Di bagian lain, kita bisa berfoto dengan spot bukit batu yang super keren. Spot lain adalah laut yang dipadu dengan hijaunya pesisir pantai.
Menurut Asisten Deputi Pemasaran I Regional III, Ricky Fauziyani, Tuamese adalah alternatif baru untuk mengisi waktu libur di NTT. Khususnya bagi mereka yang berkunjung ke daerah Atambua, Kefamenanu dan sekitarnya.
“Tuamese benar-benar masih alamiah. Untuk menikmatinya tidak dikenakan biaya, karena berada di alam terbuka. Jika sudah dikenalkan lewat dunia maya dan sudah diviralkan, Tuamese akan menjadi destinasi hebat,” tutur Ricky.
Kabid Pemasaran Area II Regional III pada Deputi Bidang Pemasaran I, Hendry Noviardi, memuji destinasi baru ini.
“Kita sudah akan dibuat takjub jika dalam perjalanan ke sana. Ada tantangan untuk mencapai puncak, tapi setelah sampai di atas, semua rasa lelah akan terbayar. Pemandangannya sangat indah,” katanya.
Menteri Pariwisata, Arief Yahya, tidak ragu dengan keindahan alam NTT.
“Selain itu, unsur 3A (atraksi, amenitas, dan aksesibilitas) harus diperhatikan. Unsur 3A bisa menjadi pegangan bagi wisatawan yang ingin berkunjung ke suatu destinasi. Tapi saya yakin, destinasi alam di NTT adalah salah satu yang terbaik di Indonesia,” katanya.
Berita Terkait
-
Tumpak Sewu Lumajang: Seribu Air Terjun dalam Satu Keindahan
-
10 Destinasi Wisata Tersembunyi yang Diprediksi Trending di 2026
-
Menpar Widiyanti Targetkan Industri MICE Indonesia Susul Vietnam di Peringkat Global
-
5 Destinasi yang Wajib Dikunjungi: Pengalaman Budaya Internasional yang Mengubah Hidup
-
Semakin Ramah Muslim, Ini Panduan Destinasi Wisata dan Kuliner Halal di Hong Kong
Terpopuler
- Penampakan Rumah Denada yang Mau Dijual, Lokasi Strategis tapi Kondisinya Jadi Perbincangan
- Belajar dari Tragedi Bulan Madu Berujung Maut, Kenali 6 Penyebab Water Heater Rusak dan Bocor
- Prabowo Disebut Ogah Pasang Badan untuk Jokowi Soal Ijazah Palsu, Benarkah?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Ketiga 13-19 Oktober 2025
- 4 Mobil Listrik Termurah di Indonesia per Oktober 2025: Mulai Rp180 Jutaan
Pilihan
-
6 Fakta Isu Presiden Prabowo Berkunjung ke Israel
-
Harga Emas Antam Hari Ini Cetak Rekor Tertinggi Pegadaian, Tembus Rp 2.565.000
-
Warisan Utang Proyek Jokowi Bikin Menkeu Purbaya Pusing: Untungnya ke Mereka, Susahnya ke Kita!
-
Tokoh Nasional dan Kader Partai Lain Dikabarkan Gabung PSI, Jokowi: Melihat Masa Depan
-
Proyek Rp65 Triliun Aguan Mendadak Kehilangan Status Strategis, Saham PANI Anjlok 1.100 Poin
Terkini
-
Kebakaran Hebat di Penjaringan Saat Warga Terlelap, 5 Orang Luka dan Puluhan Rumah Hangus
-
Di KTT Perdamaian Gaza, Prabowo Dapat Pujian dari Donald Trump: Apa Katanya?
-
Agustina Wilujeng: Pemimpin untuk Semua Warga, Tanpa Memandang Latar Belakang
-
6 Fakta Isu Presiden Prabowo Berkunjung ke Israel
-
Peneliti BRIN Ungkap Demokrasi Sejati Adalah Saat Suara Rakyat Didengar, Bukan Hanya Dipilih
-
Irine Gayatri BRIN Bedah 'Pasang Surut' Gerakan Rakyat
-
Skandal Rp 285 Triliun: Anak Riza Chalid Diduga Kantongi Rp3,07 T dari Korupsi Minyak
-
Jurnalis Myanmar Dorong Pembentukan Dewan Pers ASEAN, Perkuat Solidaritas Kebebasan Pers
-
Kabinet Prabowo Copy Paste Era Bung Karno, Ikrar Nusa Bhakti: Pemborosan di Tengah Ekonomi Sulit
-
Seleksi Pejabat BPJS Tak Sekadar Rotasi Jabatan, Pansel Cari Pemimpin yang Bisa Reformasi JKN