Suara.com - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan meresmikan Jakarta International Equestrian Park Pulomas (JIEPP), Jakarta, Kamis (2/8/2018). Equestrian Park merupakan venue Pacuan Kuda yang digunakan saat perhelatan Asian Games.
Dalam sambutannya, Anies mengatakan Equestrian Park merupakan Equestrian bertaraf internasional. Sebab kata Anies, Equestrian tersebut bisa menampung 990 penonton dengan luas 8.000 meter persegi.
"Mari kita bayangkan kita berada di Jakarta tahun 2038, 20 tahun dari sekarang. Apa yang dihasilkan dari tempat berskala internasional 20 tahun yang akan datang. Itu harus kita rumuskan sekarang. Kita ingin dari tempat berkelas internasional ini muncul atlet-atlet kelas dunia dari Indonesia dan muncul event-event kelas dunia di tempat ini. Jangan sampai tempat kelas dunia ini kita rawat tanpa kita bayangkan (20 tahun) ke masa depan dan tanpa punya visi juga misi," ucap Anies.
Lebih lanjut, mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan itu juga meminta masyarakat memanfaatkan Equestrian Park setelah perhelatan Asian Games. Karena itu, Anies menginstruksikan Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Provinsi DKI Jakarta menjadikan Jakarta International Equestrian Park Pulomas (JIEPP) sebagai tempat wisata yang harus dikunjungi.
"Saya berharap juga dinas pariwisata promosikan tempat ini dan mempersiapkan untuk wisatawan yang datang, domestik maupun internasional. Jadikan Equestrian menjadi salah satu tempat tujuan wisata dengan fasilitas dan potensinya yang luar bisa. Saya berharap Equestrian menjadi sebuah fasilitas yang mempunyai dampak besar untuk hari ini dan di masa yang akan datang," tandasnya.
Setelah meresmikan Equestrian Park, Anies pun meninjau beberapa fasilitas yang ada di JIEPP seperti Field of Play sebagai arena utama, Training Area, Warm Up Arena, Collecting Arena, Covered Training Arena, Cross Country dan fasilitas penunjang lainnya.
Tak hanya itu, Anies juga tampak mengabadikan momen swafoto di venue pacuan kuda.
Dalam peresmian tersebut, Anies didampingi Presiden Direktur PT Pulo Mas Jaya Bambang Mursalin, Kepala Kejaksaan Tinggi DKI Jakarta Toni Spontana, Direktur Utama PT Jakarta Propertindo (Jakpro) Dwi Wahyu Daryoto dan Sekretaris Daerah Provinsi DKI Jakarta Saefullah.
Baca Juga: Jadi Pembawa Api Abadi Asian Games 2018, Olivia Zalianty Terharu
Berita Terkait
Terpopuler
- Pecah Bisu Setelah Satu Dekade, Ayu Ting Ting Bongkar Hubungannya dengan Enji Baskoro
- 17 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 20 September: Klaim Pemain 110-111 dan Jutaan Koin
- Nasib Aiptu Rajamuddin Usai Anaknya Pukuli Guru, Diperiksa Propam: Kau Bikin Malu Saya!
- Korban Keracunan MBG di Yogyakarta Nyaris 1000 Anak, Sultan Akhirnya Buka Suara
- Momen Thariq Halilintar Gelagapan Ditanya Deddy Corbuzier soal Bisnis
Pilihan
-
Rapor Dean James: Kunci Kemenangan Go Ahead di Derby Lawan PEC Zwolle
-
Nostalgia 90-an: Kisah Tragis Marco Materazzi yang Nyaris Tenggelam di Everton
-
5 Rekomendasi HP 1 Jutaan Memori 256 GB Terbaru September 2025
-
Perbandingan Spesifikasi Redmi 15C vs POCO C85, Seberapa Mirip HP 1 Jutaan Ini?
-
Rapor Pemain Buangan Manchester United: Hojlund Cetak Gol, Rashford Brace, Onana Asisst
Terkini
-
Panglima TNI Beberkan Alasan TNI Tambah Alutsista Baru, 'Harimau Besi' yang Mengerikan!
-
Jokowi Perintahkan Relawan Dukung Prabowo-Gibran 2 Periode, Loyalis Malah Beri Jawaban Menohok?
-
Mengupas MDIS: Kampus Singapura Tempat Gibran Raih Gelar Sarjana, Ijazahnya Ternyata dari Inggris!
-
Minta Satpol PP Tak Pakai Kekerasan, Mendagri Tito: Biar Didukung Publik
-
Anak Mantan Bupati Koruptor Kini Dipecat PDIP: Jejak Skandal DPRD Viral "Rampok Uang Negara"
-
7 Klausul Surat Perjanjian MBG SPPG Sleman: dari Rahasiakan Keracunan hingga Ganti Rugi Rp80 Ribu
-
Tiga Kecelakaan Transjakarta dalam Sebulan, Pemprov DKI Fokus Perbaikan Human Factor
-
Serangan Roy Suryo! Sebut Ijazah S1 Gibran Palsu Beli di Website, Samakan IQ Rendah dengan Jokowi
-
Sinyal Retak? Jokowi Perintahkan Dukung Gibran 2 Periode, GCP Balas Telak: Wapres Tak Harus Dia!
-
Adian Napitupulu Minta Kewenangan BAM DPR Ditambah, Biar Bisa Panggil Pejabat Bermasalah