Suara.com - Sejumlah pemuda yang mengatasnamakan diri sebagai Koordinator Nasional Poros Indonesia Muda, menggelar aksi simpati di depan Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU), Jalan Imam Bonjol, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (1/8/2018).
Mereka membawa dan melepaskan sejumlah balon yang ditempeli dengan foto-foto tokoh muda sebagai simbol harapan Pilpres 2019 mendatang diisi oleh calon presiden dan calon wakil presiden dari tokoh muda yang usianya masih di bawah 50 tahun.
Foto-foto yang terdapat di balon-balon itu adalah foto Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, Ketua Kogasma Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono, Ketua Umum PKB Muhaimin lskandar, Menteri Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Puan Maharani, Gubernur Nusa Tenggara Barat Zainul Majdi alias Tuan Guru Bajang (TGB), politikus PDIP Maruarar Sirait dan Ketua Umum Hipmi Bahlil Lahadalia.
Juru bicara Koordinator Nasional Poros Indonesia Muda, Arman Saputra menerangkan, Indonesia saat ini tengah mengalami bonus demografi. Sebanyak 64 juta jiwa atau seperempat dari total penduduk Indonesia adalah generasi muda.
"Rata-rata usia (median age) penduduk Indonesia adalah 28,6 tahun," kata Arman di depan Kantor KPU, Jalan Imam Bonjol, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (1/8/2018).
Menurut Arman, sepanjang 10 tahun terakhir generasi muda juga terus melahirkan banyak terobosan dan perubahan. Baik di ranah ekonomi digital, industri kreatif dan gerakan sosial. Tidak hanya itu, dalam politik lokal, banyak Bupati/Walikota dan Gubernur berusia muda yang telah menorehkan banyak prestasi dalam memimpin daerah.
"Namun kabar baik itu terhenti saat bicara tentang sirkulasi elit dan kepemimpinan nasional. Politik nasional masih didominasi oleh generasi senja, yaitu elit politik yang berusia di atas 50 tahun. Akibatnya terjadi kesenjangan antara kepemimpinan politik nasional dengan kebutuhan bangsa Indonesia ke depan," tutur Arman.
Akibatnya, lanjut Arman, terjadi kejenuhan politik dalam menghadapi tahapan Pemilihan Presiden 2019. Figur calon Presiden masih sama seperti Pilpres tahun 2014, yaitu kandidat petahana Joko Widodo dan kandidat penantang Prabowo Subianto.
"Aspirasi dan diskursus publik yang berkembang telah mendorong hadirnya nama-nama calon Presiden dan Wakil Presiden berusia di bawah 50 tahun: Anies Baswedan, Agus Yudhoyono, Muhaimin lskandar, Puan Maharani, TGB Zainul Majdi, Maruarar Sirait dan Bahlil Lahadalia," ujar Arman.
Baca Juga: Dituding Berpolitik, Ketua KASN: Biarlah Anies Bernyanyi
Menurutnya, para pemimpin muda ini perlu tampil dan diberi ruang politik yang lebih luas dalam menentukan arah politik bangsa ke depan. Para pemimpin partai, baik dari koalisi petahana maupun koalisi penantang perlu mempertimbangkan nama-nama ini sebagai Calon Presiden atau Calon Wakil Presiden.
Sebab itu, Arman bersama sejumlah temannya menggelar aksi pelepasan balon harapan generasi muda di depan kantor KPU.
"Harapan kami, lebih dari 65 juta generasi muda yang akan memilih pada Pemilu 2019 mendapatkan pilihan Capres-Cawapres yang berasal dari dan membawa aspirasi mereka. 65 juta adalah angka raksasa yang akan Ikut menentukan perjalanan bangsa Indonesia ke depan," kata Arman.
Tag
Berita Terkait
-
Ini Dua Caleg Golkar yang Dicoret karena Terbukti Mantan Koruptor
-
Telat daftar, KPU Coret 2 Bakal Calon Anggota Legislatif dari PPP
-
KPU Nyatakan Caleg Parpol Lengkapi Berkas Persyaratan Awal
-
Dituding Berpolitik, Ketua KASN: Biarlah Anies Bernyanyi
-
Muncul Lukisan WPAP Anies Baswedan, Sandiaga: Ini Gemuk Banget
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
-
Breaking News! John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Tunggu Diumumkan
Terkini
-
Gak Perlu Mahal, Megawati Usul Pemda Gunakan Kentongan untuk Alarm Bencana
-
5 Ton Pakaian Bakal Disalurkan untuk Korban Banjir dan Longsor Aceh-Sumatra
-
Kebun Sawit di Papua: Janji Swasembada Energi Prabowo yang Penuh Risiko?
-
Bukan Alat Kampanye, Megawati Minta Dapur Umum PDIP untuk Semua Korban: Ini Urusan Kemanusiaan
-
Tak Mau Hanya Beri Uang Tunai, Megawati Instruksikan Bantuan 'In Natura' untuk Korban Bencana
-
Jaksa Bongkar Akal Bulus Proyek Chromebook, Manipulasi E-Katalog Rugikan Negara Rp9,2 Miliar
-
Mobil Ringsek, Ini 7 Fakta Kecelakaan KA Bandara Tabrak Minibus di Perlintasan Sebidang Kalideres
-
Giliran Rumah Kajari Kabupaten Bekasi Disegel KPK
-
Seskab Teddy Jawab Tudingan Lamban: Perintah Prabowo Turun di Hari Pertama Banjir Sumatra
-
7 Fakta Warga Aceh Kibarkan Bendera Putih yang Bikin Mendagri Minta Maaf