Suara.com - Warga Desa Sembalun Lawang, Kecamatan Sembalun, Kabupaten Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat, Jumat dinihari, berhamburan keluar rumah ketika merasakan getaran gempa bumi yang terjadi pada pukul 03.09 WITA.
"Saya kaget dan langsung keluar, getarannya lumayan terasa," kata Inaq Isah, warga Sembalun Lawang di Kabupaten Lombok Timur, sembari menenangkan anak cucunya yang masih berusia belasan tahun, seperti dikutip dari Antara, pada Jumat (3/8/2018) dinihari.
Hingga beberapa menit kemudian, wartawan yang juga sedang berada di lokasi masih merasakan getaran gempa bumi. Namun getaran yang terasa, tidak sebesar yang terjadi pukul 03.09 WITA.
Bahkan sebelumnya, Kamis (2/8) pukul 23.49 WITA dan kembali dilanjutkan pada Jumat dinihari sekitar pukul 00.17 WITA, juga dirasakan getaran gempa bumi.
Namun getaran gempa bumi yang terjadi kembali pada pukul 03.09 WITA, cukup menyadarkan warga hingga mengakibatkan mereka berhamburan keluar rumah.
Mungkin karena trauma dengan gempa bumi berkekuatan 6,4 Skala Richter yang terjadi pada Minggu (29/7/2018) pagi, membuat warga masih bertahan di luar rumahnya meskipun hawa dingin malam begitu terasa.
Hingga berita ini ditayangkan, BMKG melalui situs resminya bmkg.go.id belum juga mengeluarkan secara resmi kekuatan dan jenia gempa buki yang dirasakan pada Jumat dinihari, pukul 03.09 WITA.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas yang Anti-Rugi: Pemakaian Jangka Panjang Tetap Aman Sentosa
- 3 Mobil Bekas 60 Jutaan Kapasitas Penumpang di Atas Innova, Keluarga Pasti Suka!
- 5 Mobil Listrik 8 Seater Pesaing BYD M6, Kabin Lega Cocok untuk Keluarga
- Cek Fakta: Viral Ferdy Sambo Ditemukan Meninggal di Penjara, Benarkah?
- Target Harga Saham CDIA Jelang Pergantian Tahun
Pilihan
-
Catatan Akhir Tahun: Emas Jadi Primadona 2025
-
Dasco Tegaskan Satgas DPR RI Akan Berkantor di Aceh untuk Percepat Pemulihan Pascabencana
-
6 Rekomendasi HP Murah Layar AMOLED Terbaik untuk Pengalaman Menonton yang Seru
-
Kaleidoskop Sumsel 2025: Menjemput Investasi Asing, Melawan Kepungan Asap dan Banjir
-
Mengungkap Gaji John Herdman dari PSSI, Setara Harga Rumah Pinggiran Tangsel?
Terkini
-
Sepanjang 2025, Kemenag Teguhkan Pendidikan Agama sebagai Investasi Peradaban Bangsa
-
BNPT Sebut ada 112 Anak dan Remaja Terpapar Paham Radikal Lewat Sosial Media
-
Lawan Aksi Pencurian Besi, Pramono Anung Resmikan Dua JPO 'Anti Maling' di Jakarta
-
85 Persen Sekolah Terdampak Banjir di Sumatra Sudah Bisa Digunakan, Sisanya Masih Dibersihkan
-
BNPT Sebut Ada 27 Perencanaan Aksi Teror yang Dicegah Selama 3 Tahun Terakhir
-
Diteken Sebelum Lengser, Pimpinan KPK Era Nawawi Pomolango yang Beri SP3 Kasus Izin Nikel di Sultra
-
Refleksi 2025: Akademisi UII Nilai Pemerintahan Prabowo-Gibran Sarat Masalah HAM dan Militerisasi
-
Tak Ada di LHKPN, Publik Pertanyakan Helikopter Pribadi Prabowo yang Disebut Teddy Dikirim ke Aceh
-
Kabar Gembira! Pramono Anung Gratiskan Moda Transportasi Jakarta di Malam Tahun Baru 2026
-
Tradisi Meugang Terancam Jelang Ramadan, Gubernur Aceh Minta Suplai Sapi ke Tito dan Purbaya