Suara.com - Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) kembali terlihat mengantar Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan ke Balai Kota, pada Jumat (3/8/2018) hari ini.
Keduanya memang sejak pagi pergi bersama untuk meninjau lokasi Wisma Atlet di Kemayoran serta beberapa venue yang ada di kawasan Gelora Bung Karno (GBK).
Dari pantauan Suara.com, Jusuf Kalla dan Anies Baswedan tampak keluar dari mobil berplat RI 2 yang biasa dikendarai JK.
Keduanya tampak masuk ke dalam gedung Balai Kota, namun tidak banyak berkomentar. "Habis ninjau persiapan Asian Games," kata Jusuf Kalla saat tiba di Balai Kota.
Kebersamaan antara Jusuf Kalla dan Anies Baswedan di Balai Kota hanya sekitar 8 menit dan berlangsung tertutup.
Usai pertemuan tersebut, JK mengatakan, dirinya mengantarkan Anies karena kantor keduanya bersebelahan dengan Balai Kota yakni di Jalan Medan Merdeka Selatan.
Sementara menurut Anies, JK pun ingin melihat kondisi dan suasana ruang kerja Gubernur Jakarta itu.
"Kantor saya kan sebelah jadi tetangga sambil Pak Gubernur Anies kasih lihat kantornya," kata Jusuf Kalla usai pertemuan.
Ketika ditanya apakah dalam pertemuan dengan Anies Baswedan itu juga membahas perihal Pilpres 2019? JK membantahnya. Ia mengaku hanya membahas masalah Asian Games bersama Anies Baswedan.
"Waduh, obrolin Asian Games," ucap JK.
Sebelum ini, JK juga terlihat beberapa kali mengantar Anies ke Balai Kota usai keduanya meninjau sejumlah lokasi di Jakarta.
Berita Terkait
Terpopuler
- Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Praktisi Hukum Minta Publik Berhati-hati
- Prabowo Dikabarkan Kirim Surat ke DPR untuk Ganti Kapolri Listyo Sigit
- Tutorial Bikin Foto di Lift Jadi Realistis Pakai Gemini AI yang Viral, Prompt Siap Pakai
- 5 Fakta Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Publik Penasaran!
- Profil Komjen Suyudi Ario Seto, Calon Pengganti Kapolri Listyo Sigit Prabowo?
Pilihan
-
Perang Tahta Sneakers Putih: Duel Abadi Adidas Superstar vs Stan Smith. Siapa Rajanya?
-
Viral Taiwan Resmi Larang Indomie Soto Banjar Usai Temukan Kandungan Berbahaya
-
Ketika Politik dan Ekonomi Turut Membakar Rivalitas Juventus vs Inter Milan
-
Adu Kekayaan Komjen Suyudi Ario Seto dan Komjen Dedi Prasetyo, 2 Calon Kapolri Baru Pilihan Prabowo
-
5 Transfer Pemain yang Tak Pernah Diduga Tapi Terjadi di Indonesia
Terkini
-
Gubernur Bobby Nasution Beri Pesan ke Pendawa Indonesia: "Nek Wani Ojo Wedi-wedi" Berantas Narkoba
-
Skandal Korupsi Haji Rp1 Triliun, Kapan KPK Umumkan Tersangka Agar Tak Rusak Reputasi NU?
-
Menteri dan Anggota DPR Malaysia Terima Surat Ancaman, Pelaku Minta Tebusan 100.000 Dolar AS
-
Gus Yaqut Terima Aliran Dana Korupsi Haji Rp1 Triliun Lewat Perantara?
-
Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
-
Ditunjuk Jadi Ahli, Roy Suryo Siapkan Data Akun Fufufafa Dukung Pemakzulan Gibran
-
Pemda NTB Diminta Segera Pulihkan Kondisi dan Aktifkan Siskamling oleh Wamendagri
-
Roy Suryo Bawa 'Jokowis White Paper' ke DPR, Ijazah SMA Gibran Disebut 'Dagelan Srimulat'
-
Laskar Cinta Jokowi Sebut Pergantian Kapolri Listyo Bisa Jadi Bumerang, Said Didu: Makin Jelas
-
TNI Nyatakan Terbuka Bekerja Sama dengan Tim Investigasi Kerusuhan Agustus