Suara.com - Perjalanan panjang mahakarya Patung Garuda Wisnu Kencana (GWK) akhirnya tuntas. Setelah 28 tahun, GWK resmi diluncurkan sebagai ikon baru pariwisata Bali.
Peluncuran tersebut ditandai dengan pagelaran Swadharma Ning Pertiwi, di kawasan Taman Budaya Garuda Wisnu Kencana, Bukit Ungasan, Kuta Selatan, Kabupaten Badung, Bali, Sabtu (4/8/2018).
Deputi Bidang Pengembangan Pemasaran I Kementerian Pariwisata, I Gde Pitana, mengatakan, Kementerian Pariwisata menyambut baik dan mengapresiasi keberadaan patung GWK dan Taman Budaya GWK.
Menurutnya, berdirinya patung GWK akan memberikan manfaat terhadap Bali dan Indonesia. Patung GWK adalah ikon baru bagi pariwisata Indonesia.
“Kami yakin, Garuda Wisnu Kencana akan menjadi identitas Bali dan Indonesia. Garuda Wisnu Kencana memiliki kesinambungan modernitas dengan budaya tradisional,” kata Pitana.
GWK merupakan salah satu mahakarya besar seni budaya Bali. Kehadirannya selalu diburu wisatawan. Bahkan, ketika belum selesai sekalipun.
"GWK dapat disebut sebagai salah satu aktivitas dalam 'rejuvenation' atau peremajaan destinasi pariwisata di Bali, terkait dengan isu kejenuhan dan stagnansi Bali sebagai destinasi wisata," imbuh Pitana.
Pergelaran seni Swadharma Ning Pertiwi sendiri melibatkan sederet seniman kenamaan Bali. Ada penyanyi, Dira Sugandi, dan Ayu Laksmi, penari, I Ketut Rina dan Keni K Soeriaatmadja, serta koreografer, Eko Supriyanto.
Bagi penggagas dan pembuat Garuda Wisnu Kencana, Nyoman Nuarta, pergelaran ini menjadi penghargaan kepada 120 seniman yang mengerjakan patung ini.
"Ini merupakan bentuk penghargaan kepada 120 seniman yang selama ini tekun, sabar, dan bekerja keras menyusun patung GWK dari hari ke hari. Sebagian besar dari mereka telah bekerja selama 28 tahun," ujar Nyoman Nuarta.
Pertunjukan makin berwarna dengan hadirnya 100 penari. Para penari ini memberikan suguhan pertunjukan karya seniman teater Wawan Sofwan. Sebuah pertunjukan kolosal yang menceritakan pertemuan antara Dewa Wisnu dan Garuda.
Para penari mempertontonkan kreasinya dengan api. Sebuah simbol atas semangat dan kegigihan, untuk mencerminkan keteguhan Nyoman Nuarta dalam membuat patung.
Dalam pergelaran itu, api juga dianggap sebagai pemersatu Nusantara. Hal itu tecermin dalam penggunaan unsur api dalam menyatukan modul-modul dari patung tersebut.
”Proyek ini seperti mimpi. Banyak yang bilang tidak akan jadi. Bayangan mereka, proyek ini mahal sekali,” imbuh Nuarta.
Acara semakin seru dengan suguhan video mapping yang ciamik. Patung GWK tampak megah saat disorot cahaya berwarna-warni dari 16 proyektor laser.
Berita Terkait
-
79 Tahun BNI Menemani Tiap Langkahmu: Dampingi Masyarakat Indonesia Hadapi Tantangan Zaman
-
5 Hal yang Sebaiknya Diantisipasi saat Melakukan Perjalanan Panjang Menggunakan Mobil
-
Kisah di Balik Layar Xiaomi Mix Flip: Perjalanan Panjang Menuju Desain Sempurna
-
Sebelum Perjalanan Libur Lebaran 2023, Mari Rawat Sekering Sepeda Motor
-
Resmi Dimatikan Hari Ini, Bagaimana Perjalanan Panjang Siaran TV Analog ke TV Digital?
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
DPR 'Sembunyikan Draf' RUU KUHAP: Pengesahan Tertutup Tanpa Partisipasi Publik
-
Tinggi Muka Air Laut di Pasar Ikan Jakut Siaga 1, Empat Pompa Dikerahkan Antisipasi Banjir Rob
-
Mentan Tegaskan Harga Pangan Stabil dan Produksi Surplus, Bantah Isu MBG Picu Kenaikan Harga
-
Program MBG Terancam Krisis Ahli Gizi, Pemerintah Janjikan Status PNS dan Percepatan Sertifikasi
-
PERSAGI Siapkan Lulusan Ahli Gizi untuk Perkuat Program Makan Bergizi Gratis
-
Hadapi Musim Hujan, Pemprov DKI Alokasikan Rp3,89 Triliun untuk Mitigasi Banjir
-
Banjir Rob Rendam Jalan Depan JIS, Petugas Gabungan Lakukan Penanganan Ini
-
80% Minyak Dunia Lewat Sini: PDIP Minta Riau Jadikan Selat Malaka Pusat Pembangunan
-
Hasto PDIP Tegaskan Rakyat Segala-galanya, Bukan Dana. Teladani Zohran Mamdani,
-
Nadiem Calon Tersangka Korupsi Google Cloud di KPK, Kuasa Hukum Membantah