Suara.com - Kapolri Jenderal Tito Karnavian mengaku masih mengkhawatirkan masalah kemacetan di Jakarta jelang bergulirnya perhelatan Asian Games 2018.
Menurutnya, kemacetan yang terjadi di Jakarta bisa membuat para tamu undangan dari mancanegara merasa tidak nyaman.
Tito mengatakan, saat ini Polda Metro Jaya bersama pihak terkait lainnya, telah menyiasati kemacetan dengan meliburkan beberapa sekolah.
Baca Juga: Begini Kiat Pesilat Cantik Wewey Wita Usir Gugup Jelang Asian Games
Langkah ini dinilai akan mengurangi jumlah kendaraan yang melintas, sehingga dapat meminimalisir kemacetan di Jakarta yang menjadi 'hantu' utama.
"Problem yang di Jakarta itu kemacetannya. Tapi saya mendapat laporan dari Polda Metro Jaya ada beberapa sekolah yang diliburkan," kata Tito saat ditemui di Auditorium PTIK, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Selasa (7/8/2018).
Tito menjelaskan, dengan meliburkan beberapa sekolah yang ada di Jakarta, maka diprediksi dapat mengurangi kemacetan lalu lintas sebesar 11 hingga 15 persen.
Langkah itu pun dianggap cukup efektif menjadi solusi atas kemacetan.
Lain halnya dengan Palembang, kota yang juga menjadi salah satu penyelanggara Asian Games 2018, dinilai sudah lebih siap.
Berbagai infrastruktur penunjang pun sudah tersedia dan siap melayani para wisatawan yang datang ke Indonesia.
"Kalau Palembang tidak ada masalah. Apalagi dengan adanya LRT yang menampung 400 orang. Pembangunan susah selesai sehingga pengamanan bisa maksimal," ungkap Tito.
Baca Juga: Mengenal Simone Julia, Atlet Jiu Jitsu Blasteran Kanada - Indonesia
Tito juga berharap semua pihak agar dapat membantu kelancaran dan kesuksesan penyelenggaraan pesta olahraga terbesar se-Asia tersebut.
Peran masyarakat menjadi sangat penting dalam menjaga kondusifitas pelaksanaan Asian Games 2018 di Jakarta dan Palembang.
Berita Terkait
-
Disindir 'Satu Jakarta Digali Semua', Gubernur Pramono Perintahkan SOP Baru Atasi Macet
-
Potret Horornya Kemacetan yang terjadi di Jalan TB Simatupang
-
Klaim Transjabodetabek Berhasil Urai Macet, Pramono: Kecuali di TB Simatupang
-
Tangani Macet Jakarta, Pramono Bakal Tutup U-Turn hingga Berlakukan Satu Arah
-
Jakarta Mau Dibikin Seperti Bangkok? Rano Karno Ungkap Rencana Jalan Tiga Lapis di Monas
Terpopuler
- Kopi & Matcha: Gaya Hidup Modern dengan Sentuhan Promo Spesial
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Breaking News! Keponakan Prabowo Ajukan Pengunduran Diri Sebagai Anggota DPR RI Gerindra, Ada Apa?
- Prabowo Incar Budi Gunawan Sejak Lama? Analis Ungkap Manuver Politik di Balik Reshuffle Kabinet
- Patrick Kluivert Senyum Nih, 3 Sosok Kuat Calon Menpora, Ada Bos Eks Klub Liga 1
Pilihan
-
Derby Manchester Dalam 3 Menit: Sejarah, Drama, dan Persaingan Abadi di Premier League
-
Disamperin Mas Wapres Gibran, Korban Banjir Bali Ngeluh Banyak Drainase Ditutup Bekas Proyek
-
Ratapan Nikita Mirzani Nginep di Hotel Prodeo: Implan Pecah Sampai Saraf Leher Geser
-
Emil Audero Jadi Tembok Kokoh Indonesia, Media Italia Sanjung Setinggi Langit
-
KPK Bongkar Peringkat Koruptor: Eselon dan DPR Kejar-kejaran, Swasta Nomor Berapa?
Terkini
-
Kualat! Gasak Motor Emak-emak usai Bebas, 2 Residivis di Jakbar Dicokok Lagi Asyik Main Judol
-
DPR Panggil KKP Senin Depan Terkait Tanggul Beton yang Rugikan Nelayan Cilincing
-
Foto-foto Istri Pejabat Kemenag yang Diduga Dapat Fasilitas Negara saat Pergi Haji di Tangan KPK
-
'Korupsi Nggak Harus Masuk Kantong Sendiri', Kejagung Patahkan Pembelaan Hotman Paris untuk Nadiem
-
Kejagung Sita Aset Eks Bos Sritex Iwan Setiawan Rp510 M, Termasuk 94 Bidang Tanah Milik Megawati
-
Soal Ferry Irwandi, Komisi I DPR Beri Pesan ke TNI: Banyak Kasus Lain yang Lebih Urgent Ditindak
-
Kuota Beasiswa Pemuda Tangguh 2025 Naik Signifikan, Pemkot Surabaya Komitmen Pemerataan Pendidikan
-
Sebut Keponakan Prabowo Korban, Mahfud MD Disentil Netizen: Semua Politisi Sama Termasuk Sampeyan
-
Aktivis Gelar Aksi Protes Provokatif Terhadap Israel, Main Bola Gunakan Replika Kepala Netanyahu
-
Niatnya Nantang, Malah Kena Ulti! Serangan Balik RK Bikin Posisi Lisa Mariana Makin Kritis