Suara.com - Ketua Sekretariat Bersama (Sekber) Muhammad Taufik menilai, keputusan Prabowo Subianto memilih Sandiaga Salahuddin Uno sebagai bakal calon wakil presiden merupakan langkah yang tepat. Sebagai pengusaha Sandiaga dianggapnya mampu menjawab persoalan ekonomi bangsa ini.
Taufik mengatakan, permasalahan utama yang dirasakan masyarakat saat ini ialah keadaan ekonomi yang kian memburuk. Kendati begitu, pemerintah seakan tak mau mendengarkan kritikan dari disampaikan para ekonom.
"Sudah banyak usulan dan kritikan yang disampaikan tapi pemerintah seperti tidak mendengar," kata Taufik dalam Diskusi Sekber Indonesia bertajuk "Capres-Cawapres Adu Kuat Ekonomi Meroket" di Matraman, Jakarta Pusat, Rabu (15/8/2018).
Selain itu, Wakil Ketua DPRD DKI tersebut juga mengatakan, dirinya tidak bisa membayangkan jika Prabowo sama-sama memilih sosok ulama sebagai bakal cawapres pendampingnya. Hal itu menurutnya bisa mengancam persatuan dan kesatuan bangsa.
Oleh karena itu, Prabowo katanya memilih Sandiaga yang berlatar belakang pengusaha. Harapannya mampu menciptakan banyak lapangan pekerjaan agar ekonomi Indonesia kembali bangkit.
"Saya tidak bisa membayangkan kalau Pak Prabowo pilih ulama juga. Yang ada akan ada perang ayat, perang hadis, tidak cerita lagi ekonomi, masyarakat semakin susah," pungkasnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Pilihan Produk Viva untuk Menghilangkan Flek Hitam, Harga Rp20 Ribuan
- 7 Mobil Bekas di Bawah Rp50 Juta untuk Anak Muda, Desain Timeless Anti Mati Gaya
- 7 Rekomendasi Mobil Matic Bekas di Bawah 50 Juta, Irit dan Bandel untuk Harian
- 5 Mobil Mungil 70 Jutaan untuk Libur Akhir Tahun: Cocok untuk Milenial, Gen-Z dan Keluarga Kecil
- 7 Sunscreen Mengandung Niacinamide untuk Mengurangi Flek Hitam, Semua di Bawah Rp60 Ribu
Pilihan
-
Nasib Sial Mees Hilgers: Dihukum Tak Main, Kini Cedera Parah dan Absen Panjang
-
5 HP dengan Kamera Beresolusi Tinggi Paling Murah, Foto Jernih Minimal 50 MP
-
Terungkap! Ini Lokasi Pemakaman Raja Keraton Solo PB XIII Hangabehi
-
BREAKING NEWS! Raja Keraton Solo PB XIII Hangabehi Wafat
-
Harga Emas Turun Hari ini: Emas Galeri di Pegadaian Rp 2,3 Jutaan, Antam 'Kosong'
Terkini
-
Investment Outlook 2025 Redefining Value: Investment Strategy in the Age of Innovation
-
Ini Cerita Aqsa Syauqi Peraih DPD Award 2025 Kategori Pembangunan Sosial & Kesehatan
-
Dihadang Sopir Angkot, Layanan Mikrotrans PulogadungKampung Rambutan Disetop Sementara
-
Amstrong sembiring: Jelang Akhir Tahun 2025 Negeri Ini Jadi Lautan Persoalan Hukum
-
Wacana Tarif Transjakarta Naik, DPRD Sebut Warga Jakarta Sudah Mampu Bayar Lebih dari Rp 3.500
-
Ritual Persembahan Berujung Petaka, 9 Umat Tewas Terinjak-injak di Kuil India
-
Gelar Pangeran Andrew Dicabut Gegara Pelecehan Seksual, Keluarga Giuffre Beri Respon Sinis
-
Pengamat: Jaksa Hanya Melaksanakan Penetapan Hakim di Kasus Nenny Karawang
-
Gagal Dimakzulkan, Bupati Pati Sudewo Ajak Lawan Politik Bersatu: Tidak Boleh Euforia
-
Kolaborasi Riset Sawit dan UMKM, Perkuat Inovasi Perkebunan Indonesia