Suara.com - Bakal calon wakil presiden Sandiaga Uno menghadiri diskusi publik bertajuk #2019DemokrasiSejuk di Aula Sakinah Masjid Sunda Kelapa, Jakarta, Selasa (11/9/2018).
Diskusi tersebut digagas oleh Komunitas Indonesia Tersenyum, yang juga di hadiri oleh Gerakan Nasional Cinta Prabowo dan sejumlah tokoh komunitas.
Kedatangan Sandiaga Uno langsung disambut heboh peserta diskusi yang mayoritas kaum ibu alias emak-emak.
"Kita beri tepuk tangan buat calon Wapres," kata ibu-ibu menyambut Sandiaga yang tiba di ruangan diskusi.
Dalam sambutannya, Sandiaga meminta masyarakat untuk menghargai pencapaian pemerintahan saat ini. Namun, ia berharap perekonomian Indonesia lebih baik ke depan.
"Pemimpin banyak bekerja untuk negeri ini, kita hargai, tapi kita harap ke depan menjadi lebih baik khususnya di bidang ekonomi," kata Sandiaga dalam sambutannya di Masjid Sunda Kelapa, Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (11/9/2018).
Meski demikian, mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta berharap pemerintah selanjutnya mampu mengatasi pemberdayaan ekonomi di tengah pelemahan nilai tukar Rupiah terhadap Dolar Amerika Serikat.
"Insyaallah pemerintahan baru, pemerintahan kuat selanjutnya bisa memastikan pemberdayaan ekonomi. Prabowo - Sandiaga fokus terhadap hal tersebut," tandasnya.
Dalam acara tersebut hadir pula Ketua Dewan Pengurus Masjid Agung Sunda Kelapa HM Aksa Mahmud, Dewan Pembina Komunitas Indonesia Tersenyum Laja Lapian, Juru Bicara Prabowo-Sandiaga Kawendra Lukistian, dan Penasihat Alumni PA 212 juga Politikus PAN Egy Sudjana.
Baca Juga: Tewas Membusuk, Peter Kasenda Sempat Bayar Iuran Kematian
Berita Terkait
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
Terkini
-
Klarifikasi Ijazah Gibran Penting agar Tidak Ulangi Kasus Jokowi
-
Menkeu Purbaya Ultimatum ke Pengelolaan Program Makan Gratis: Nggak Jalan, Kita Ambil Duitnya!
-
Eks Kapolri Tegaskan Polri di Bawah Presiden: Perspektif Historis dan Konstitusional
-
J Trust Bank Desak Crowde Lebih Kooperatif dan Selesaikan Kewajiban
-
KPK: Penyidikan Korupsi Haji Tidak Mengarah ke PBNU
-
Ancol Rencanakan Reklamasi 65 Hektare, Pastikan Tak Gunakan Dana APBD
-
Dirut PAM Jaya Jamin Investor Tak Bisa Paksa Naikkan Tarif Air Pasca-IPO
-
Wacana 'Go Public' PAM Jaya Bikin DPRD DKI Terbelah, Basri Baco: Ini Dinamika, Normal
-
Bukan Cuma Wacana, Ini Target Rinci Pemindahan ASN ke IKN yang Diteken Presiden Prabowo
-
Polandia Jadi Negara Eropa Kedua yang Kerja Sama dengan Indonesia Berantas Kejahatan Lintas Negara