Suara.com - Calon Wakil Presiden Sandiaga Uno meminta Sekretaris Jenderal Partai Berkarya, Priyo Budi Santoso untuk tidak mengembar-gemborkan sosok tokoh yang akan beralih mendukung dirinya dan calon presiden Prabowo Subianto di Pemilihan Presiden 2019.
Ia menginginkan siapapun yang akan mendukung dirinya dan Prabowo harus alami.
"Ya tapi saya bilang sama mas Priyo, nggak usah digembar-gemborkan nanti memecah belah terus nanti tarik menarik. Biarkan secara natural saja , yang daya ke kita yang ingin tapi kita tidak mau dalam posisi tarik menarik," ujar Sandiaga di Glodok, Jakarta Barat, Selasa (11/9/2018).
Hal ini dikatakan Sandiaga menyusul pernyataan Sekretaris Jenderal Partai Berkarya Priyo Budi Santoso yang mengatakan bahwa akan ada juga tokoh politisi dari partai politik koalisi Jokowi - Maruf Amin yang bakal menyatakan dukungan kepada Prabowo - Sandiaga. Bahkan tokoh tersebut dinilai cukup ternama.
Tak hanya itu, mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta itu mengakui Priyo menyampaikan ada beberapa kalangan dari koalisi Jokowi - Maruf Amin yang bakal menyatakan dukungan kepada Prabowo -Sandiaga.
Sandiaga berharap siapapun kalangan tokoh yang akan mendukung dirinya nanti harus natural. Sebab pihaknya tak ingin dianggap memecah belah dengan mengajak kubu Jokowi - Maruf Amin beralih mendukungnya.
"Mas Priyo menyampaikan ada beberapa kalangan ada yang ingin mengendorse biarkan itu alami, jangan nanti kesannya kita memecah belah melakukan operasi untuk menarik mereka bergabung dengan kita," kata dia.
Lebih lanjut, ia berharap kontestasi Pilpres 2019 berlangsung dengan damai.
"Jadi kita ingin semua pilpres, masyarakat damai rukun. Masyarakat juga sudah dewasa ko," kata dia.
Baca Juga: Batal Pakai Uang Sandiaga, Nasib Pemenang OK OCE Belum Jelas
Sebelumnya, Sekjen Partai Berkarya, Priyo Budi Santoso angkat bicara terkait adanya kader partai Demokrat yang menyatakan dukungan terhadap Jokowi - Maruf Amin. Hal itu dinilai wajar dan lumrah terjadi di tengah kontestasi politik.
“Di setiap ada pertarungan demokrasi baik itu pilkada bahkan nanti pilpres, pasti ada sebagian anggota atau elemen partai tersebut yang menyeberang. Itu biasa, peristiwa biasa, lumrah terjadi,” kata Priyo di Jalan Daksa I, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Senin (10/9/2018) malam.
Lebih lanjut, Priyo mengungkapkan bahwa akan ada juga tokoh politisi dari partai politik koalisi Jokowi - Maruf Amin yang bakal menyatakan dukungan kepada Prabowo - Sandiaga. Bahkan tokoh tersebut dinilai cukup ternama.
"Dalam waktu yang tidak terlalu lama nanti dari kubu sebelah juga ada tokoh-tokoh politik ternama dan Anda semua kenal, signifikan yang nanti akan memaklumkan untuk beralih mendukung Prabowo," ungkapnya.
Kendati begitu, saat ditanya terkait siapa sosok politisi tersebut, Priyo tidak menyebutkan nama. Untuk itu, dia justru meminta untuk tinggal menunggu waktunya. Menurutnya, perpindahan haluan politisi dalam mendukung pasangan calon tidak perlu dihebohkan. Sebeb itu sudah menjadi hal yang sering terjadi.
"Itu bukan berita yang heboh atau sengaja dihebohkan, hal yang biasa terjadi. Gimana kalau habis ini nanti ada komponen politisi-politisi ternama dari kubu sebelah akan memaklumkan diri sebagai timses Prabowo - Sandiaga ? Bagaimana kalau itu kejadian. Tunggu saja tanggal mainnya," tutupnya.
Berita Terkait
-
Bantah Dukung Jokowi, Demokrat Banten Kirim Surat Dukung Prabowo
-
Ikut Dukung Jokowi di Pilpres 2019, Gubernur Banten Buka Suara
-
Mimpi Jokowi Kali Ciliwung Sebersih Sungai Cheongyecheon di Seoul
-
Priyo Budi : Akan Ada Tokoh Koalisi Jokowi Beralih Dukung Prabowo
-
Koalisi Prabowo - Sandiaga Temukan 6,8 Juta Data Pemilih Ganda
Terpopuler
- 5 Bedak Viva Terbaik untuk Tutupi Flek Hitam, Harga Mulai Rp20 Ribuan
- 25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November: Ada Rank Up dan Pemain 111-113
- Mulai Hari Ini! Sembako dan Minyak Goreng Diskon hingga 25 Persen di Super Indo
- 7 Rekomendasi Mobil Bekas Sekelas Brio untuk Keluarga Kecil
- 7 Mobil Bekas Favorit 2025: Tangguh, Irit dan Paling Dicari Keluarga Indonesia
Pilihan
-
Jokowi Takziah Wafatnya PB XIII, Ungkap Pesan Ini untuk Keluarga
-
Nasib Sial Mees Hilgers: Dihukum Tak Main, Kini Cedera Parah dan Absen Panjang
-
5 HP dengan Kamera Beresolusi Tinggi Paling Murah, Foto Jernih Minimal 50 MP
-
Terungkap! Ini Lokasi Pemakaman Raja Keraton Solo PB XIII Hangabehi
-
BREAKING NEWS! Raja Keraton Solo PB XIII Hangabehi Wafat
Terkini
-
Sopir Angkot Cegat Mikrotrans JAK41 di Velodrome, Dishub DKI Janji Evaluasi Rute
-
Ratusan Warga Prasejahtera di Banten Sambut Bahagia Sambungan Listrik Gratis dari PLN
-
Hasto PDIP: Ibu Megawati Lebih Pilih Bendungan dan Pupuk Daripada Kereta Cepat Whoosh
-
Putri Zulkifli Hasan Sambut Putusan MK: Saatnya Suara Perempuan Lebih Kuat di Pimpinan DPR
-
Projo Tetapkan 5 Resolusi, Siap Kawal Prabowo hingga 2029 dan Dukung Indonesia Emas 2045
-
Budi Arie Bawa Gerbong Projo ke Gerindra? Sinyal Kuat Usai Lepas Logo Jokowi
-
Cinta Terlarang Berujung Maut, Polisi Tega Habisi Nyawa Dosen di Bungo
-
Dua Tahun Lalu Sakit Berat, Kini Adies Kadir Didoakan Kembali di Majelis Habib Usman Bin Yahya
-
Makna Arahan Mendagri Tito Karnavian Soal Dukungan Pemda Terhadap PSN
-
Raja Keraton Solo Pakubuwono XIII Wafat, Akhir Perjalanan Sang Pemersatu Takhta Mataram