Suara.com - Gus Miftah Habiburrahman, kiai nyentrik pengasuh Pondok Pesantren Ora Aji, Sleman, Yogyakarta, kian menjadi sorotan publik setelah berceramah dan berselawat di kelab malam Boshe VVIP Bali.
Kepada Suara.com, Rabu (12/9/2018), Gus Miftah mengakui sudah puluhan tahun berdakwah di tempat-tempat tak lazim.
“Saya terus berdakwah seperti itu, karena hal tersebut adalah ibadah,” kata Gus Miftah.
Selain di kelab-kelab malam, Gus Miftah menuturkan kerap mengadakan pengajian di lokasasi legenderasi Yogyakarta, yakni Pasar Kembang alias Sarkem.
Suara.com mencoba menelusuri pengajian tersebut, dengan mengunjungi Sarkem, tempat prostitusi satu-satunya di Daerah Istimewa Yogyakarta.
Lani—bukan nama sebenarnya—yang berprofesi sebagai pekerja seks komersial (PSK) mengakui, mengikuti pengajian Gus Miftah di balai Rukun Warga 03 Sarkem setiap bulan.
“Saya sudah sejak tahun 2015 mengikuti pengajian Gus Miftah di sini. Senang bisa menambah ilmu, mendapat siraman rohani, Gus Miftah enak orangnya,” tutur Lani di RT 17 Sarkem.
Ia menuturkan, mengikuti pengajian Gus Miftah atas kesadaran diri. Tidak ada paksaan. Tak pula ada larangan dari germo.
Lani bertambah senang, karena Gus Miftah sering membawa artis untuk ikut berceramah di Sarkem. Salah satu artis yang diingatnya pernah memberikan ceramah adalah, Peggy Melati Sukma.
Baca Juga: Bersihkan Pemilih Ganda di DPT, KPU: Angkanya di Bawah 2 Persen
“Kadang dia sering bawa artis Pegy Watisukma [sic]. Kalau mengaji, tak ada paksaan. Kami ikut Gus Miftah karena sadar saja,” tuturnya.
Pengajian Gus Miftah di Sarkem selalui dimulai sejak pukul 18.30 WIB dan berakhir pada 21.00 WIB. Jadi, setiap sebulan sekali, semua PSK di Sarkem “tutup warung” demi mengikuti pengajian Gus Miftah.
“Banyak yang ikut. Kemarin, pas 1 Suro sedikit. Tapi biasanya 100 lebih yang ikut,” tukasnya.
Cinta, PSK Sarkem juga, mengatakan Gus Miftah sering memberikan mukena, buku panduan salat, Alquran serta makanan kepada mereka.
“Kalau ikut pengajiannya dikasih mukena. Ada juga buku panduan salat. Alquran, dan makanan. Itu dibawa Gus Miftah sendiri,” terangnya.
Lani menimpali pengakuan Cinta. “Iya, kalau mukena kami rusak, bilang ke Gus Miftah, nanti dikasih lagi.”
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Serum Vitamin C yang Bisa Hilangkan Flek Hitam, Cocok untuk Usia 40 Tahun
- 5 Mobil Diesel Bekas Mulai 50 Jutaan Selain Isuzu Panther, Keren dan Tangguh!
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- Harta Kekayaan Abdul Wahid, Gubernur Riau yang Ikut Ditangkap KPK
- 5 Mobil Eropa Bekas Mulai 50 Jutaan, Warisan Mewah dan Berkelas
Pilihan
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
-
Cuma Mampu Kurangi Pengangguran 4.000 Orang, BPS Rilis Data yang Bikin Kening Prabowo Berkerut
-
Rugi Triliunan! Emiten Grup Djarum, Blibli PHK 270 Karyawan
-
Angka Pengangguran Indonesia Tembus 7,46 Juta, Cuma Turun 4.000 Orang Setahun!
Terkini
-
Gubernur Riau Telah Terima Uang Pemerasan Rp4,05 Miliar, Ada yang Mengalir ke PKB?
-
Rumah Hakim Kasus Korupsi Anak Buah Bobby Terbakar, Begini Kata Polisi usai 2 Kali TKP
-
Hotman Paris Sebut Saksi Ahli CMNP Jadi 'Senjata Makan Tuan' dalam Sidang Sengketa NCD
-
Lagi Jadi Fokus Dirut Transjakarta, Kenapa Mode Share Transportasi Umum di Jakarta Baru 22 Persen?
-
Rumah Hakim PN Medan Kebakaran, Sengaja Dibakar atau Murni Kecelakaan?
-
Akhir Petualangan Dokter Predator, Priguna Anugerah Divonis 11 Tahun Penjara
-
Tolak Soeharto Pahlawan, Cerita Pilu Penyintas Tragedi Tanjung Priok: Ditelanjangi di Markas Kodim
-
Bukan Lagi Soal Look Good, Ini Prioritas Baru Kelas Menengah Indonesia yang Harus Dipahami Brand
-
Momen Haru Jokowi Saksikan Pelepasan Jenazah Raja Solo PB XIII, Ribuan Warga Tumpah Ruah
-
7 Provinsi Terkorup di Indonesia Versi ICW: Riau dan NTT Jadi Pemuncak