Suara.com - Sandiaga Uno dan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil saling sindir. Ridwan Kamil meminta Sandiaga Uno berkaca saat melayangkan protes perihal kepala daerah yang terlibat dalam Pilpres 2019.
Reaksi Ridwan Kamil itu malah memancing masyarakat untuk menyerangnya. Seperti salah satu akun Twitter @2019PAS yang meminta Ridwan Kamil untuk bercermin sembari mengunggah cuplikan video testimoni Ridwan Kamil kepada Bakal Calon Presiden Prabowo Subianto.
"Nilai sendiri Ridwan Kamil itu seperti apa. Suruh dia bercermin," tulis @2019PAS pada Rabu (12/9/2018) pukul 06.55 WIB.
Twitter @2019PAS itu menyinggung sikap politik Ridwan Kamil di mana kini dirinya berada di barisan pendukung bakal capres - cawapres Joko Widodo - Ma'ruf Amin di Pilpres 2019.
Tak berdiam diri, Ridwan Kamil lekas membalas cuitan itu. Dari akun Twitter pribadinya, pria yang akrab disapa Kang Emil itu menjelaskan alasan dirinya mengalihkan arah dukungannya.
Ridwan Kamil mengungkapkan bahwa Prabowo Subianto tidak lagi mendukungnya saat maju dalam Pemilihan Gubernur 2018 lalu. Alasan itu yang kemudian membuatnya berpindah hati. Bukannya menjelek-jelekkan, Ridwan Kamil malah membuat testimoni positif untuk Prabowo.
"Namun Pilgub ini saya tidak didukung beliau. Wajar orientasi politik pun bergeser. Itu adab & akal sehat saya," ujar Ridwan Kamil, Kamis (13/9/2018) pukul 08.03 WIB.
Padahal, Ridwan Kamil sempat menjadi salah satu pendorong keunggulan Prabowo di Pilpres 2014 lalu. Dirinya mengungkapkan sempat menjadi ketua tim sukses untuk wilayah kota Bandung.
"2014 saya dukung pak PS. Saya kerja sebagai ketua timses BDG. Menang 29 dari 30 Kecamatan. Saya bikin testimoni. Bantu partainya. Juga bela beliau soal fitnah mahar. Itu cara saya balas budi," pungkasnya.
Baca Juga: Bikin Kacau, Lelaki Ini Kendarai Robot Raksasa di Jalanan
Untuk diketahui, Ridwan Kamil merespon protes yang dilayangkan Sandiaga Uno. Sandiaga Uno sempat mengkritik perihal kepala daerah yang ikut terlibat dalam Pilpres 2019. Mendengar hal tersebut, Ridwan Kamil malah meminta Sandiaga Uno untuk bercermin.
Hal itu diperkuat Ridwan Kamil dengan menunjukkan bukti Sandiaga Uno yang pernah menjadi juru kampanye bagi pasangan calon Gubernur - Wakil Gubernur Sudirman Said - Ida Fauziah pada Pilkada 2018 lalu.
"Pada tahun 2018 Pak Sandiaga Uno pernah datang ke Jawa Tengah menjadi jurkam untuk Sudirman Said, lalu datang ke wilayah Priangan menjadi jurkam untuk pasangan Asyik (Sudrajat - Ahmad Syaikhu). Beliau waktu itu sebagai wakil gubernur, dalam posisi publik," kata Ridwan Kamil.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Profil 3 Pelatih yang Dirumorkan Disodorkan ke PSSI sebagai Pengganti Kluivert
- 5 Rekomendasi Mobil Sunroof Bekas 100 Jutaan, Elegan dan Paling Nyaman
- 5 Day Cream Mengandung Vitamin C agar Wajah Cerah Bebas Flek Hitam
- Warna Lipstik Apa yang Bagus untuk Usia 40-an? Ini 5 Rekomendasi Terbaik dan Elegan
- 5 Pilihan Produk Viva untuk Menghilangkan Flek Hitam, Harga Rp20 Ribuan
Pilihan
- 
            
              Cerita Danantara: Krakatau Steel Banyak Utang dan Tak Pernah Untung
- 
            
              Harga Emas Turun Empat Hari Beruntun! Galeri 24 dan UBS Hanya 2,3 Jutaan
- 
            
              Jeje Koar-koar dan Bicara Omong Kosong, Eliano Reijnders Akhirnya Buka Suara
- 
            
              Saham TOBA Milik Opung Luhut Kebakaran, Aksi Jual Investor Marak
- 
            
              Isuzu Kenalkan Mesin yang Bisa Telan Beragam Bahan Bakar Terbarukan di JMS 2025
Terkini
- 
            
              Jadi Penyebab Banjir di Jati Padang, Pramono Minta Tanggul Baswedan Segera Diperbaiki
- 
            
              Jakarta Siaga 25 Hari ke Depan! Waspada Cuaca Ekstrem dan Banjir Mengintai
- 
            
              Bobby Nasution Temui Guru Honorer Saling Lapor Polisi dengan Ortu Siswa, Dorong Penyelesaian Damai
- 
            
              Pemprov DKI Bakal Berikan Santunan Korban Pohon Tumbang, Ini Syaratnya
- 
            
              Isu Pork Savor yang Beredar di Media Sosial, Ajinomoto Indonesia Tegaskan Semua Produknya Halal
- 
            
              46 Anak SMP Nyaris Tawuran, Janjian via DM Berujung Diciduk Polisi
- 
            
              Roy Suryo Soroti Perayaan Sumpah Pemuda ala Gibran: Sungguh Membagongkan!
- 
            
              Pekan Terakhir BBW Jakarta 2025: Pesta Buku, Keceriaan Keluarga, dan Bawa Pulang Mobil Listrik
- 
            
              Pramono Buka Luas Ruang Inovasi, Pengamat: Patut Diapresiasi
- 
            
              Apa Hebatnya Soeharto? Ini Balasan Politisi PSI ke PDIP