Suara.com - Sebuah peristiwa pocong di keranda mayat terjebur ke kolam membut heboh netizen. Video itu pun menimbulkan perdebatan, apakah peristiwa itu benar terjadi?
Sebagian komentar tentang video tersebut di berbagai akun media sosial meyakini adegan itu tidak nyata. Ada yang menduga hal itu sebagai rekaman syuting sebuah adegan film atau sinetron. Meskipun banyak pula yang meyakini kejadian itu nyata.
"Itu tdk beneran. Coba deh amati mana ada keranda mayat kok enteng banget. Dan coba di slow motion. Mayat nyempluk tdk begitu berat. Seolah pas waktu mundur mundur ada kesengajaan untuk melempar ke kolam," sebut akun the queen quartes di kolom komentar video berjudul Heboh!!! Mayat Keluar Sendiri Dari Keranda Dan Tercebur di Kolam Ikan, Asli di channel Youtube Kvc Channel, Kamis (13/9/2018).
"Itu syuting film mbak/mas. Penjelasan logisnya. Manusia itu unik, karena pas masih idup, kita tenggelam. Tapi pas kita mati, mayatnya ngambang. Kesel sih tapi kenyataannya gitu. Kalau ini mayat beneran, jelas pastinya mayat ngambang. Gak mungkin tiba tiba bisa hilang di dalem gitu. Kecuali memang dikasih pemberat. Tapi buat apa dikasih pemberat? Nyusahin pas mau masukin ke kuburan dong??? Nah tu dia," tulis pengguna akun wisnu aji.
Solopos.com mencoba melihat video tersebut dalam tempo lambat melalui watchframebyframe.com. Hal ini dilakukan dengan pengaturan pemutaran video dalam 32 frame dan kecepatan 20 frame per detik (fps). Dari sini, ada beberapa hal yang tidak biasa dalam video tersebut.
Berikut hal tak biasa dalam video keranda dan pocong tercebur kolam:
1. Keranda berisi jenazah biasanya sangat berat sehingga butuh sekitar 6 orang untuk mengusungnya. Sedangkan dalam video ini, keranda tersebut hanya diusung 4 orang.
2. Dalam video itu, saat ada dorongan ke belakang, pengangkat keranda di sudut kanan belakang tampak mengangkat pegangan keranda dari pundaknya. Normalnya, hal itu sulit dilakukan karena beratnya keranda berisi jenazah.
3. Dalam analisis video melalui watchframebyframe.com, kain hijau penutup keranda membuka ke samping-atas setelah keranda bergerak ke belakang. Titik bukaan kain tersebut konsisten di sisi kiri agak ke belakang dan membentuk sudut, seperti ada sesuatu yang menarik sudut kain tersebut keluar.
Baca Juga: Viral, Video Pocong Kasidahan Ini Gegerkan Netizen
4. Bentuk bukaan kain tersebut awalnya seperti sudut kecil, lalu agak membulat di akhir sebelum keranda jatuh ke kolam. Bentuk bukaan kain itu tidak sesuai dengan bentuk keranda yang memanjang. Artinya, ada upaya lain (tarikan atau dorongan) terhadap kain yang konsisten selama beberapa saat sebelum keranda jatuh.
Video tersebut telah viral dan menyebar di berbagai akun media sosial, salah satunya di akun Instagram @makassar_iinfo, Kamis (13/9/2018). Berdasarkan keterangan di akun tersebut, video itu kali pertama diunggah di akun Facebook Aniee S, meski akun Facebook tersebut tak dapat ditemukan dalam fitur pencarian Facebook.
Di situ tertulis bahwa video itu direkam di salah satu kawasan di Malang, Jawa Timur (Jatim), beberapa hari terakhir. Namun tak ada keterangan detail tentang tanggal dan jam pengambilan gambar.
Artikel ini sebelumnya dimuat oleh Solopos.com yang merupakan jaringan Suara.com dengan judul: Keganjilan di Video Viral Keranda Tercebur Kolam
Berita Terkait
Terpopuler
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 September: Klaim Pemain 108-112 dan Hujan Gems
- Thom Haye Akui Kesusahan Adaptasi di Persib Bandung, Kenapa?
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Saham DADA Terbang 2.000 Persen, Analis Beberkan Proyeksi Harga
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
Pilihan
-
Profil Agus Suparmanto: Ketum PPP versi Aklamasi, Punya Kekayaan Rp 1,65 Triliun
-
Harga Emas Pegadaian Naik Beruntun: Hari Ini 1 Gram Emas Nyaris Rp 2,3 Juta
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
Terkini
-
Tak Mau PPP Terbelah, Agus Suparmanto Sebut Klaim Mardiono Cuma Dinamika Biasa
-
Zulhas Umumkan 6 Jurus Atasi Keracunan Massal MBG, Dapur Tak Bersertifikat Wajib Tutup!
-
Boni Hargens: Tim Transformasi Polri Bukan Tandingan, Tapi Bukti Inklusivitas Reformasi
-
Lama Bungkam, Istri Arya Daru Pangayunan Akhirnya Buka Suara: Jangan Framing Negatif
-
Karlip Wartawan CNN Dicabut Istana, Forum Pemred-PWI: Ancaman Penjara Bagi Pembungkam Jurnalis!
-
AJI Jakarta, LBH Pers hingga Dewan Pers Kecam Pencabutan Kartu Liputan Jurnalis CNN oleh Istana
-
Istana Cabut kartu Liputan Wartawan Usai Tanya MBG ke Prabowo, Dewan Pers: Hormati UU Pers!
-
PIP September 2025 Kapan Cair? Cek Nominal dan Ketentuan Terkini
-
PLN Perkuat Keandalan Listrik untuk PHR di WK Rokan Demi Ketahanan Energi Nasional
-
PN Jaksel Tolak Praperadilan, Eksekusi Terpidana Kasus Pencemaran Nama Baik JK Tetap Berlanjut