Suara.com - Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) membuka posko layanan pemerintahan sementara di Palu, Sulawesi Tengah, guna memastikan layanan kependudukan pencatatan sipil, keuangan daerah, dan otonomi daerah tetap berjalan di daerah terdampak bencana.
"Pekan depan, tim pemerintahan Kemendagri yang terdiri dari Dukcapil, Keuangan Daerah, Otda, dan Satpol PP akan membuka posko pemerintahan sebagai pendampingan terhadap Pemda Provinsi Sulawesi Tengah," kata Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo dalam keterangan singkat yang diterima di Jakarta, Senin (1/10/2018).
Posko layanan pemerintahan tersebut bertujuan untuk membantu Pemprov Sulteng dan pemerintah kabupaten-kota di sekitarnya yang sedang menghadapi situasi tanggap darurat bencana pascagempa yang disusul tsunami pada Jumat lalu (28/9).
Posko pertama akan didirikan Kota Palu, untuk kemudian secara bertahap akan dibuka pula di Kabupaten Sigi dan Kabupaten Donggala, apabila situasi dan kondisi di daerah tersebut memungkinkan, lanjut Mendagri.
"Ini untuk membantu pemda setempat yang sedang berduka, agar prinsip pemerintahan dan pelayanan masyarakat tetap berjalan. Tim Kemendagri akan mandiri membawa tenda dan keperluan lainnya, serta membawa bantuan logistik, makanan dan minuman," jelas Tjahjo.
Pendirian posko layanan Kemendagri tersebut juga merupakan tindak lanjut atas instruksi Presiden Joko Widodo kepada seluruh kementerian dan lembaga pemerintah non-kementerian (K/L) guna memberikan perhatian kepada masyarakat di Palu dan sekitarnya yang terdampak bencana.
Pengiriman tim PNS Kemendagri tahap pertama dijadwalkan terbang ke Palu, Selasa (2/10), dengan membawa peralatan secara mandiri serta bantuan untuk korban gempa dan tsunami di Palu.
"Kami kemendagri berinisiatif selasa besok ini akan mengirim tim kesana. Tim tersebut akan berusaha memberikan pelayanan semaksimal mungkin kepada masyarakat," ujarnya. (Antara)
Baca Juga: Pasca Gempa Palu, Ratusan Rumah di Petobo Masih Tertimbun Lumpur
Berita Terkait
-
Pasca Gempa Palu, Ratusan Rumah di Petobo Masih Tertimbun Lumpur
-
Warga Malaysia Dipastikan Tidak Jadi Korban Gempa Palu
-
Jokowi Kembali Lagi ke Palu 2 Pekan Lagi Lihat Kerja Anak Buah
-
Toko Masih Dijarah Warga Palu, Polisi dan Tentara Bersiaga
-
Hari Ini, Korban Tewas Gempa Palu - Donggala Dimakamkan Massal
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
-
Breaking News! John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Tunggu Diumumkan
Terkini
-
Gak Perlu Mahal, Megawati Usul Pemda Gunakan Kentongan untuk Alarm Bencana
-
5 Ton Pakaian Bakal Disalurkan untuk Korban Banjir dan Longsor Aceh-Sumatra
-
Kebun Sawit di Papua: Janji Swasembada Energi Prabowo yang Penuh Risiko?
-
Bukan Alat Kampanye, Megawati Minta Dapur Umum PDIP untuk Semua Korban: Ini Urusan Kemanusiaan
-
Tak Mau Hanya Beri Uang Tunai, Megawati Instruksikan Bantuan 'In Natura' untuk Korban Bencana
-
Jaksa Bongkar Akal Bulus Proyek Chromebook, Manipulasi E-Katalog Rugikan Negara Rp9,2 Miliar
-
Mobil Ringsek, Ini 7 Fakta Kecelakaan KA Bandara Tabrak Minibus di Perlintasan Sebidang Kalideres
-
Giliran Rumah Kajari Kabupaten Bekasi Disegel KPK
-
Seskab Teddy Jawab Tudingan Lamban: Perintah Prabowo Turun di Hari Pertama Banjir Sumatra
-
7 Fakta Warga Aceh Kibarkan Bendera Putih yang Bikin Mendagri Minta Maaf