Suara.com - Ratna Sarumpaet disebut-sebut sebagai penyusup ke kubu Prabowo - Sandiaga terkait berita bohong yang dilakukan Ratna Sarumpaet hingga nama kubu Prabowo - Sandiaga menjadi tercoreng.
Terkait hal tersebut, Fadli Zon langsung bereaksi saat ditanya soal kemungkinan Ratna Sarumpaet sebagai penyusup dalam Badan Pemenangan Nasional (BPN) Calon Presiden dan Wakil Presiden Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno.
Fadli Zon mengatakan seharusnya yang mereka lakukan saat itu adalah memverifikasi pengaduan Ratna Sarumpaet sebelum membuat pernyataan kepada publik.
“Penyusup apa? Kemudian kenapa nggak diselidiki. Kemarin saja saya masih berpendapat harusnya diselidiki kasus Ratna Sarumpaet sebelum mengumumkan dan menyatakan kebohongannya,” ujar Fadli Zon di kompleks Parlemen DPR RI, Jakarta.
Fadli Zon juga tidak mau menuding siapa nama yang telah menyebutkan Ratna Sarumpaet sebagai seorang penyusup. Menurut dia, selama ini dirinya mengenal Ratna Sarumpaet sebagai sosok dengan reputasi yang baik. Bahkan, ia juga sering menerima pengaduan dari wanita berumur 70 tahun tersebut.
“Semua laporan dari Bu Ratna Sarumpaet ada recordnya, ada fotonya sama saya, juga dari pihak lain. Jadi saya tidak pernah menolak kalau ada orang lapor, apalagi dianiaya itu kan luar biasa,” kata Fadli Zon.
Fadli Zon melanjutkan, pada awalnya ia mendengar kabar pemukulan Ratna Sarumpaet dari sebuah media massa online untuk pertama kalinya.
Saat itu, dirinya sempat menyarankan Ratna Sarumpaet untuk melakukan visum dan tindakan lainnya terlebih dahulu. Namun, ia sangat menyayangkan jika ternyata kekinian, semua itu hanyalah kebohongan belaka.
“Jadi tidak ada dari kita secara misalnya bahwa kami tidak tahu bahwa itu sebuah kebohongan. Kami tidak tahu menahu bahwa itu sebuah kebohongan,” tandas Fadli Zon. (Yatti Febriningsih)
Berita Terkait
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
Terkini
-
Pemerintah Beri Jawaban Tegas Soal Usulan Ganti MBG Dengan Pemberian Uang ke Ortu, Apa Katanya?
-
Bahlil Sebut Swasta Setuju Impor BBM Lewat Pertamina, Syaratnya Sama-Sama Cengli
-
Viral Wahyudin Anggota DPRD Gorontalo Ngaku Jalan-Jalan Pakai Uang Negara: Kita Rampok Saja!
-
Lawan Arah Pakai Strobo, Heboh Sopir Pajero D 135 DI Dicegat Pemobil Lain: Ayo Lho Gue Viralin!
-
Tundukkan Kepala! Istana Minta Maaf Atas Tragedi Keracunan MBG, Janji Dapur Program Diaudit Total
-
Alasan Penggugat Minta Gibran Ganti Rugi Rp125 Triliun soal Ijazah SMA
-
Pelican Crossing Cikini Diapresiasi Warga dan Pengamat
-
Yurike Sanger Istri Ke-7 Soekarno Wafat di Amerika, Terungkap Penyebab Wafatnya Sang 'Yuri Sayang'
-
Pemerintah Tetapkan 17 Hari Libur Nasional dan 8 Hari Cuti Bersama Tahun 2026, Catat Tanggalnya
-
Resmi Diumumkan, Ini Dia 8 Hari Cuti Bersama 2026, Siap-siap Atur Jadwal Libur Panjang dari Sekarang