Suara.com - Farhat Abbas menawarkan diri menjadi pengacara Ahmad Dhani. Salah satu tim sukses Jokowi - Maruf Amin ingin berdamai dengan Ahmad Dhani setelah mengetahui politisi Gerindra yang juga pentolan Dewa 19 itu jadi tersangka kasus ujaran kebencian dan pencemaran nama baik.
Ahmad Dhani ditetapkan sebagai tersangka ujaran kebencian oleh Kepolisian Daerah Jawa Timur. Farhat meminta Ahmad Dhani untuk tabah.
Farhat Abbas pernah dilaporkan Ahmad Dhani ke kepolisian atas tuduhan pencemaran nama baik pada akun Twitter di bulan Desember 2013. Kasus tersebut pun bergulir panjang sampai ke tingkat Kejaksaan Tinggi DKI Jakarta. Namun, kasus itu berakhir usai Farhat Abbas secara terbuka meminta maaf kepada Ahmad Dhani pada Februari 2016.
Farhat pun menjelaskan bahwa hingga kini dirinya masih berkawan baik dengan Ahmad Dhani yang juga Juru Kampanye Nasional Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo Subianto - Sandiaga Uno tersebut.
"Saya siap membela atau jadi pengacara mas Dhani, kami sudah jadi teman, saudara dan kerabat, sekali berdamai, berdamai sekali," kata Farhat Abbas kepada Suara.com, Kamis (18/10/2018).
Berbicara soal hukum, Farhat pun dilaporkan oleh Komunitas Pengacara Prabowo - Sandi (KPPS) karena dianggap membuat kegaduhan publik saat kasus berita bohong Ratna Sarumpaet mencuat. Sama-sama dilaporkan seperti Ahmad Dhani, Farhat Abbas mengaku tidak khawatir apabila nasibnya akan sama dengan Ahmad Dhani.
Farhat Abbas mengaku bahwa dirinya kini sudah menjadi The New Farhat yang tidak pernah menyebarkan ujaran kebencian.
"Nggak (khawatir) juga. Saya nggak pernah mengujar kebencian. Farhat baru. Transformasi bodi dan budi," pungkasnya.
Untuk diketahui, Kepolisian Daerah Jawa Timur atau Polda Jawa Timur akan melayangkan surat panggilan pemeriksaan ke Ahmad Dhani. Ahmad Dhani jadi tersangka ujaran kebencian. Kabid Humas Polda Jatim, Kombes Pol Frans Barung Mangera menjelaskan jika surat pemanggilan ke Ahmad Dhani baru akan dibuat.
Baca Juga: Ahmad Dhani Belum Dicekal Seusai Jadi Tersangka Ujaran Idiot
Sebelumnya, Ahmad Dhani dilaporkan Koalisi Elemen Bela (KEB) NKRI ke Subdit V Cyber Crime Ditreskrimsus Polda Jatim, terkait kasus dugaan ujaran kebencian terhadap Banser saat aksi damai deklarasi #2019GantiPresiden di Tugu Pahlawan, Surabaya, Minggu (26/8/2018).
Berita Terkait
-
Ahmad Dhani Belum Dicekal Seusai Jadi Tersangka Ujaran Idiot
-
Buntut idiot, Ahmad Dhani Terancam Bayar Denda Sampai Rp 1 Miliar
-
Jadi Tersangka, Farhat Abbas Doakan Ahmad Dhani Dilindungi Allah
-
Tersangka Ujaran Kebencian, Ahmad Dhani Terancam 6 Tahun Penjara
-
Ahmad Dhani Jadi Tersangka Kasus Idiot, Ini Kata GP Ansor
Terpopuler
- 6 Ramalan Shio Paling Beruntung di Akhir Pekan 4-5 Oktober 2025
- DANA Kaget Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cair Rp 255 Ribu
- Fakta-Fakta Korupsi Bupati HSS Kalsel, Diduga Minta Dana Proyek Puluhan Miliar
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 3 Oktober: Klaim Ballon d'Or 112 dan Gems
Pilihan
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
Terkini
-
Bangunan Ponpes Al Khoziny Ambruk, Prabowo Minta Cek Semua Infrastruktur Pesantren!
-
HUT ke-80 TNI di Monas, Ketua DPD RI : TNI Makin Profesional dan Dekat dengan Rakyat
-
Luhut dan Bahlil Apresiasi Pertemuan PrabowoJokowi, Tanda Kedewasaan Politik
-
Dari Salat di Reruntuhan hingga Amputasi: Cerita Mengharukan Korban Selamat Ponpes Al Khoziny
-
Atasi Masalah Sampah Ibu Kota, DPRD Dorong Pemprov DKI dan PIK Jalin Kolaborasi
-
Prabowo: Organisasi TNI yang Usang Harus Diganti Demi Kesiapan Nasional
-
MBG Tetap Jalan Meski Kekurangan Terjadi, Pemerintah Fokus Sempurnakan Perpres Tata Kelola
-
HUT ke-80 TNI, PPAD Ajak Rawat Persatuan dan Kawal Masa Depan Bangsa
-
Kejati Banten Siap Jadi Mediator Polemik Penutupan Jalan Puspitek Serpong
-
HUT ke-80 TNI, Dasco: TNI Profesional dan Berkarakter Rakyat Jaminan Demokrasi