Suara.com - Partai Koalisi Indonesia Adil dan Makmur terlihat aktif dalam mengkampanyekan Capres-Cawapres Prabowo Subianto - Sandiaga Uno. Namun dari keempat partai yang sudah ikut turun dalam kampanye, Partai Demokrat tak nampak mendampingi.
Sejauh perjalanan kampanye Prabowo - Sandiaga, baru Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dan Partai Amanat Nasional (PAN) yang ikut menemani Prabowo ataupun Sandiaga merebut suara masyarakat di beberapa daerah di Indonesia. Menanggapi hal tersebut Sandiaga membantah apabila Partai Demokrat sedang berkampanye senyap untuk kemenangan pasangan Capres-Cawapres nomor urut 02 tersebut.
"Data internal kami menunjukkan bahwa kinerja kami membaik karena peran partai koalisi dan salah satunya Partai Demokrat sangat aktif terutama di akar rumput," kata Sandiaga di kawasan Ancol, Jakarta Utara, Sabtu (27/10/2018).
Hal itu diungkapkan Sandiaga dikarenakan banyak kader-kader daerah Partai Demokrat yang turut aktif berkampanye di wilayahnya masing-masing.
"Kami mengapresiasi Partai Demokrat bergerak dan terlihat di akar rumput. Partai Demokrat dan kader-kadernya bekerja. Saya turun di Jatim, Jateng, Jabar, Partai Demokrat sangat aktif," ujarnya.
Oleh karenanya Sandiaga merasa sangat mengapresiasi khususnya kepada Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dan Komandan Kogasma Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) karena memiliki kader-kader daerah yang sangat aktif membantunya dalam berkampanye.
"Kita merasa terangkat apa yang kita perjuangkan di akar rumput. Peran Partai Demokrat sangat terlihat walaupun nggak muncul banyak di permukaan, tapi aktivitasnya dan geraknya sangat mengagumkan," pungkasnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Aktivitas Tambang Emas Ilegal di Gunung Guruh Bogor Kian Masif, Isu Dugaan Beking Aparat Mencuat
-
Sidang Ditunda! Nadiem Makarim Sakit Usai Operasi, Kuasa Hukum Bantah Tegas Dakwaan Cuan Rp809 M
-
Hujan Deras, Luapan Kali Krukut Rendam Jalan di Cilandak Barat
-
Pensiunan Guru di Sumbar Tewas Bersimbah Darah Usai Salat Subuh
-
Mendagri: 106 Ribu Pakaian Baru Akan Disalurkan ke Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Angin Kencang Tumbangkan Pohon di Ragunan hingga Tutupi Jalan
-
Pohon Tumbang Timpa 4 Rumah Warga di Manggarai
-
Menteri Mukhtarudin Lepas 12 Pekerja Migran Terampil, Transfer Teknologi untuk Indonesia Emas 2045
-
Lagi Fokus Bantu Warga Terdampak Bencana, Ijeck Mendadak Dicopot dari Golkar Sumut, Ada Apa?
-
KPK Segel Rumah Kajari Bekasi Meski Tak Ditetapkan sebagai Tersangka