Suara.com - Presiden Jokowi menghimbau pada Calon Legislatif (Caleg) DPR RI dari partai Hanura untuk memberitakan hasil aliran APBN tahun ini kepada rakyat, Jokowi mengklaim dana APBN sudah disalurkan kepada masyarakat dengan maksimal.
Anggaran tersebut disalurkan untuk program kesejahteraan rakyat diantaranya Kartu Indonesia Pintar dan Kartu Indonesia Sehat. Hal itu dikatakan Jokowi pada acara pembekalan Cale DPR RI dari partai Hanura di hotel Discovery, Taman Impian Jaya Ancol, Jakarta Utara.
"Kartu Indonesia Sehat yang PBI itu sudah 96 juta, kalau totalnya untuk BPJS sudah 190an juta. Kemudian Kartu Indonesia Pintar yang sudah kita berikan itu kurang lebih 19 juta, diberikan kepada anak-anak dari keluarga yang tidak mampu. Kemudian Program Keluarga Harapan diberikan Rp 1.890.000 itu sudah enam juta," kata Jokowi, Rabu (7/11/2018).
Tidak hanya melalui program "kartu" andalan Jokowi, dirinya juga mengaku sudah menyalurkan pembangunan yang merata disetiap daerah. Hal itu ditenggarai dari banyaknya dana APBN yang digelontorkan untuk infrastuktur daerah.
"Kemudian dana desa tahun 2015 Rp 20 triliun, 2016 Rp 47 triliun, 2017 Rp 60 triliun, 2018 Rp 60 triliun, tahun depan Rp 70 triliun. Jadi sampai tahun ini saja sudah Rp 187 triliun, ini tolong juga kalau pas bertemu dengan rakyat ini diingatkan," kata Jokowi.
Ia berharap para caleg bisa mempromosikan keberhasilan itu untuk menarik hati rakyat dan memenangkan kursi DPR RI yang akan diperebutkan tahun depan. Ia pun menghimbau cara kampanye yang dipakai berkonsepkan door to door. Dengan cara tersebut para Caleg akan lebih mudah menyerap aspirasi dari rakyat.
"Bapak Ibu sekalian bisa dari pintu ke pintu door to door menjelaskan apa yang kita kerjakan apa yang akan kita kerjakan komunikasi tatap muka itu penting sekali," katanya.
Ia yakin dengan seperti itu, banyak rakyat yang akan menaruh hati kepada Caleg Partai Hanura.
"Jadi kalau ini (tips pintu ke pintu) ada yang melanjutkan seperti itu dan tidak berhasil. Tolong nanti, pertemuan maju dan bilang ke saya, karena saya jamin, saya berani menjamin kalau itu dilakukan (menang)," bebernya.
Baca Juga: Tabrak Tiang, Kemenhub Larang Pesawat Lion Air PK LGY Terbang
Hal itu juga yang dilakukan Jokowi saat memenangkan kursi Walikota Solo tahun 2004 lalu. Model kampanye door to door terbukti dapat memenangkan Jokowi yang notabene bukan pasangan yang diunggulkan pada saat itu.
"Saat itu ada 4 kandidat. Inkamben, pengusaha besar, ketua KADIN yang sangat terkenal. Sayanya nggak ada yang kenal tapi di Pilkada dapat 37%. Hanya 37% tapi yang penting menang," pungkasnya.
Jokowi pun menyempatkan menyalami warga yang ia kunjungi pada waktu kampanye Pilkada di Solo beberapa waktu lalu. Ia pun ber guyon jika berkat salam dengan warga, ia menjadi tahu mana salam orang yang mendukung atau tidak.
"Pulang sambil nyalami, oh ini yang dukung, oh ini ragu-ragu, besok saya datangin lagi, memang seperti itu, ini pentingnya pintu ke pintu," bebernya.
Jokowi yakin dengan cara door to door seperti itu, banyak rakyat yang akan menaruh hati kepada Caleg Partai Hanura.
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Profil Wali Kota Prabumulih: Punya 4 Istri, Viral Usai Pencopotan Kepsek SMPN 1
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
YLBHI Kritik Keras Penempatan TNI di Gedung DPR: Semakin Jauhkan Wakil Rakyat dengan Masyarakat!
-
Babak Baru Perang Lawan Pencucian Uang: Prabowo 'Upgrade' Komite TPPU Tunjuk Yusril Jadi Ketua
-
Serikat Petani: Program 3 Juta Rumah Akan Gampang Dilaksanakan kalau Reforma Agraria Dilaksanakan
-
Pramono Anung Targetkan Setiap Kelurahan di DKI Punya Sekolah Lansia: Ini Alasannya
-
Prabowo Teken Inpres Soal Pembangunan Kampung Haji Indonesia di Mekah, Begini Isinya
-
Pernyataan Terkini Kejagung Soal Dugaan Korupsi Tol Cawang-Pluit Seret Anak 'Raja Tol' Jusuf Hamka
-
Papua Mencekam, OTK Bersenjata Serbu Proyek Vital, Ekskavator Jalan Trans Nabire-Timika Dibakar
-
Jejak 'Uang Haram' Zarof Ricar Terendus, Aset Baru Rp 35 M Atas Nama Anak Ikut Disita
-
Babak Baru Korupsi Proyek Jalan Musi Banyuasin, Dodi Reza Alex Noerdin Jadi Tersangka Selanjutnya?
-
Ketua Komisi X DPR Soroti Kasus Kepsek SMPN 1 Prabumulih, Ingatkan Bahaya Intervensi Kekuasaan