Suara.com - Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menyebut Indonesia butuh presiden yang bisa terjun ke lapangan untuk menjalankan program pembangunan. Bahkan, presiden tersebut bisa menjadi pimpinan proyek dalam program pembangunan di daerah.
Sri Mulyani mengibaratkan Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang menjadi pimpinan proyek pembangunan infrastruktur di Papua. Presiden Jokowi, kata dia, terus memantau langsung ke Papua terkait pembangunan infrastruktur yang telah dibangun.
"Kalau kalian lihat instagramnya Bapak Presiden (Jokowi) Ada gambar bapak Presiden dengan Menteri PUPR sedang jongkok di jalan Papua. Bayangkan di Bovendigoul dulu kalau ke sana butuh waktu seminggu, sedangkan ada jalan yang sudah dikerjakan bisa sampai 8 jam. Jadi dibutuhkan seorang presiden untuk menguruskan sendiri seperti pimpinan proyek atau pimpro," ujar Sri Mulyani di Sekolah Tinggi Akuntansi Negara (STAN), Tangerang Selatan, Minggu (18/11/2018).
Mantan Direktur Pelaksana Bank Dunia ini menuturkan, pembangunan Indonesia tidak hanya diprogramkan dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN). Akan tetapi, harus dijalankan langsung di lapangan.
Menurut Sri Mulyani, masalah pembangunan di Indonesia juga bukan lagi masalah uang, tetapi masalah realisasi program yang di jalan.
"Jadi ingin saya sampaikan tahun depan lebih dari Rp 2.439 triliun APBN-nya. Jadi problem di Indonesia bukan lagi ada uang atau tidak. Problem kita kayak main game seperti elevate kalau ada uang, bisa jalan enggak? Ini tantangan beda dan ini bagus," tutur dia.
Oleh karena itu, Sri Mulyani meminta kepada mahasiswa dan para dosen untuk membantu dan memantau langsung program pembangunan di desa-desa yang sudah dicanangkan. Sehingga, program tersebut bisa tepat sasaran dan tidak ada lagi desa tertinggal.
"Permasalahannya ini ada uang, bagaimana mereka hasilkan kemajuan. Saya harap perguruan tinggi masuk ke desa bisa di organisasi dengan baik. Jangan nanti masing-masing universitas buat program tapi bikin desa bingung dan jangan cuma jadi tempat shopping KKN saja," pungkas dia.
Baca Juga: Bidik Gelar Juara, Teco Ingin Sisa Laga Kandang Persija di SUGBK
Berita Terkait
-
Jawaban Sri Mulyani Atas Pernyataan Prabowo Soal Kekayaan Bangsa
-
Sindir Poster Jokowi, Fadli Zon: Ini Bahayanya Petruk Jadi Raja
-
Demokrat Setengah Hati Dukung Prabowo - Sandiaga
-
Ini Alasan Pemerintah Luncurkan Paket Kebijakan Ekonomi Jilid 16
-
Kubu Jokowi Klaim Ada Keretakan Akut dalam Partai Koalisi Prabowo
Terpopuler
- Kecewa Kena PHP Ivan Gunawan, Ibu Peminjam Duit: Kirain Orang Baik, Ternyata Munafik
- Nasib Maxride di Yogyakarta di Ujung Tanduk: Izin Tak Jelas, Terancam Dilarang
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
- Gibran Dicap Langgar Privasi Saat Geledah Tas Murid Perempuan, Ternyata Ini Faktanya
Pilihan
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
-
Dukungan Dua Periode Prabowo-Gibran Jadi Sorotan, Ini Respon Jokowi
-
Menkeu Purbaya Putuskan Cukai Rokok 2026 Tidak Naik: Tadinya Saya Mau Turunin!
Terkini
-
Mardiono Ungkap Kericuhan di Muktamar X PPP Akibatkan Korban Luka yang Dilarikan ke Rumah Sakit
-
Muktamar X PPP: Mardiono Akui Konflik Internal Jadi Biang Kegagalan di Pemilu 2024
-
Baru Hari Pertama Muktamar X PPP, Mardiono Sudah Menang Secara Aklamasi
-
Solid! Suara dari Ujung Barat dan Timur Indonesia Kompak Pilih Mardiono di Muktamar X PPP
-
Bukan Kader, tapi Provokator? PPP Curiga Ada Penyusup yang Tunggangi Kericuhan Muktamar X
-
15 Tahun Menanti, Bobby Nasution Jawab Keluhan Warga Bahorok
-
Bobby Nasution Minta Mitigasi Dini Banjir Bandang Bahorok
-
Prabowo Akui Keracunan MBG Masalah Besar, Minta Tak Dipolitisasi
-
Di Panggung Muktamar, Mardiono Minta Maaf dan Akui Gagal Bawa PPP Lolos ke Parlemen
-
Anggota TNI Ngamuk di Gowa, Kapuspen TNI: Kami akan Perkuat Pengawasan!