Suara.com - Kepolisian Sektor Bantargebang menangkap trio begal sadis yang kerap berkasi di Kota Bekasi, Jawa Barat. Tiga pelaku masih remaja, yakni RA (15), AP (16), dan A (15).
Aksi teranyar terjadi di depan PT. Patmasode Jalan Raya Narogong, Kelurahan Ciketing Udik, Kecamatan Bantar Gebang, Kota Bekasi, Jawa Barat, Senin (3/12/2018). Dalam aksinya mereka berhasil membawa kabur sepeda motor warna orange putih dengan nomor polisi B 3032 KRF milik korban Endi Suhendi.
Kapolsek Bantargebang, AKP Siswo menjelaskan jika saat itu korban baru hendak pulang menuju kediamannya.
"Korban akhirnya menyerahkan kendaraannya kepada para pelaku, kemudian korban mengadu ke orang tuanya hingga di laporkan ke Polsek Bantar Gebang," kata Siswo, Jumat (7/12/2018).
Di lokasi kejadian, korban di hadang 5 orang tak dikenal. Mereka memaksa agar korban menyerahkan kendaraan dengan mengacungkan senjata tajam.
Hasil keterangan korban, pelaku menggunakan sepeda motor jenis Honda vario dan Suzuki satria FU. Hasil pengembangan, anggota kemudian menemukan titik persembunyian salah satu pelaku.
"Kami mendapatkan laporan dari masyarakat jika ada pemuda yang mencurigakan di salah satu kontrakan, kami telusuri dan menemukan kendaraan milik korban dan salah satu pelaku. Kemudian kami kembangkan dan menangkap 2 orang pelaku lain. Saat ini kami masih mengejar 2 pelaku lain berinisial O dan B" jelasnya.
Kepada penyidik, trio begal ini mengaku sudah melakukan aksi kejahatan sebanyak 10 kali di wilayah hukum Polres Metropolitan Bekasi Kota.
"Semua aksi kejahatannya di jual kepada penadah dan hasil uangnya di gunakan hanya untuk berfoya-foya," pungkasnya.
Baca Juga: Playboy Kampus Sebar Video Bugil 6 Eks Pacar ke Situs Porno, Bisa Diakses
Selain mengamankan barang bukti milik korban, Polisi juga menyita sejumlah barang milik para pelaku yang diduga selalu digunakan saat berkasi berupa 1 unit sepeda motor Honda beat warna putih nomor polisi B 3982 FED, 1 buah gergajih ukuran besar, 1 bilah celurit dan 1 buah parang.
Kontributor : Mochamad Yacub Ardiansyah
Berita Terkait
-
Sempat Buron, Pencuri Besi Proyek Jalan Tol Jakarta - Cikampek Dibekuk
-
2 Caleg Nasdem Bakal Latih 10.000 Orang Jadi Pemandi Jenazah, Siapa Mau?
-
Empat Pemuda di Bekasi Dibacok karena Goda Pacar Orang
-
Bocah 1,5 Tahun Tewas Terlindas Mobil Pikap di Depan Warung Kakeknya
-
Empat Kali Dibacok Begal, Tangan Buruh Pabrik di Bekasi Nyaris Putus
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
-
Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
-
Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
-
Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
-
Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
Terkini
-
Targetkan 400 Juta Penumpang Tahun 2025, Dirut Transjakarta: Bismillah Doain
-
Sejarah Terukir di Samarkand: Bahasa Indonesia Disahkan sebagai Bahasa Resmi UNESCO
-
Tolak Gelar Pahlawan Soeharto, Koalisi Sipil Ungkap 9 Dosa Pelanggaran HAM Berat Orde Baru
-
Judi Online Lebih Ganas dari Korupsi? Menteri Yusril Beberkan Fakta Mengejutkan
-
Bangunan Hijau Jadi Masa Depan Real Estate Indonesia: Apa Saja Keuntungannya?
-
KPK Tangkap Gubernur Riau, PKB 'Gantung' Status Abdul Wahid: Dipecat atau Dibela?
-
Sandiaga Uno Ajak Masyarakat Atasi Food Waste dengan Cara Sehat dan Bermakna
-
Mensos Gus Ipul Tegaskan: Bansos Tunai Harus Utuh, Tak Ada Potongan atau Biaya Admin!
-
Tenaga Ahli Gubernur Riau Serahkan Diri, KPK Periksa 10 Orang Terkait OTT
-
Stop Impor Pakaian Bekas, Prabowo Perintahkan Menteri UMKM Cari Solusi bagi Pedagang Thrifting