Suara.com - Acara peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW yang digelar Fatayat NU di Masjid Istiqlal, Jakarta Pusat, luput dari kehadiran sejumlah tokoh dan pejabat negara.
Tamu undangan seperti Kapolri Jendral Polisi Tito Karnavian, Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan ulama kenamaan seperti Maulana Al Habib bin Luthfi tampak tidak hadir meski sebelumnya telah diundang oleh panitia acara maulid.
Ketua NU Care-LAZISNU, Ahmad Sudrajat mengakui jika ada sejumlah pejabat negara yang tak datang ke acara sebagai tamu undangan. Namun, Ahmad menyampaikan, sejumlah pejabat hanya mengutus perwakilan dari intitusi terkait seperti Tito Karnavian.
"Memang dari beberapa tamu yang tidak datang ada yang mewakili seperti Kapolri kan diwakili Kapolda. Karena Kapolda tidak datang yang dikirim dan itu staf-stafnya," kata Ahmad saat ditemui wartawan di Masjid Istiqlal, Jakarta Pusat, Sabtu (8/12/2018).
Menurutnya, panitia juga mendapatkan informasi alasan Anies urung hadir ke acara Maulid karena harus memenuhi kegiatan yang sudah dijadwalkan.
"Dari gubernur (Anies) tentunya kemarin ada perubahan sehingga mungkin beliau sudah punya jadwal (lain)," terangnya.
Tidak hanya para pejabat di pemerintahan, Ketua PBNU Said Aqil Siradj juga direncanakan akan datang. Namun sama seperti tamu besar lainnya, Said Aqil berhalangan hadir di acara maulid tersebut.
Namun, Ahmad menilai hal tersebut tidak serta merta menurunkan semangat dari acara peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW ini luntur. Acara tetap berlangsung dengan hikmat dengan banyaknya jamaah yang datang.
"Tapi yang paling penting substansinya adalah meskipun tokoh-tokoh tidak hadir tapi masyarakat kita hadir. Hati kita hadir. Hati itu paling penting karena kalau badannya hadir tapi hatinya tidak hadir buat apa ?," tutupnya.
Baca Juga: Persebaya Tekuk PSIS di Laga Terakhir Liga 1 2018
Berita Terkait
-
Pendakwah Lebanon Sebut Indonesia Barometer Negara Islam di Dunia
-
Maulid Nabi yang Digelar Fatayat NU Diundur karena Reuni Aksi 212
-
Ma'ruf Doakan Indonesia Terhindar dari Tsunami Hoaks dan Fitnah
-
Massa Aksi Bela Tauhid Diceramahi Jangan Saling Mengolok-olok
-
Jatuh dari Lantai 3 Masjid Istiqlal, Ahmad Membentur Blower AC
Terpopuler
- Pecah Bisu Setelah Satu Dekade, Ayu Ting Ting Bongkar Hubungannya dengan Enji Baskoro
- Ditunjuk Prabowo Reformasi Polri: Sosok Ahmad Dofiri Jenderal Rp7 Miliar Berani Pecat Ferdy Sambo!
- Sosok Kompol Anggraini, Polwan Diduga Jadi 'Badai' di Karier Irjen Krishna Murti, Siapa Dia?
- Nasib Aiptu Rajamuddin Usai Anaknya Pukuli Guru, Diperiksa Propam: Kau Bikin Malu Saya!
- Profil dan Rekam Jejak Alimin Ribut Sujono, Pernah Vonis Mati Sambo dan Kini Gagal Jadi Hakim Agung
Pilihan
-
3 Catatan Menarik Liverpool Tumbangkan Everton: Start Sempurna The Reds
-
Dari Baper Sampai Teriak Bareng: 10+ Tontonan Netflix Buat Quality Time Makin Lengket
-
Menkeu Purbaya Janji Lindungi Industri Rokok Lokal, Mau Evaluasi Cukai Hingga Berantas Rokok China
-
Usai Dicopot dari Kepala PCO, Danantara Tunjuk Hasan Nasbi jadi Komisaris Pertamina
-
4 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan Baterai Besar Minimal 6000 mAh, Terbaik September 2025
Terkini
-
Mahasiswa Green Leadership Academy Tanam Semangat Baru di Tabung Harmoni Hijau
-
Profil Alvin Akawijaya Putra, Bupati Buton Kontroversial yang Hilang Sebulan saat Dicari Mahasiswa
-
Mendagri Tito Sebut Bakal Ada 806 SPPG Baru: Lahannya Sudah Siap
-
'Warga Peduli Warga', 98 Resolution Network Bagikan Seribu Sembako untuk Ojol Jakarta
-
Perlindungan Pekerja: Menaker Ingatkan Pengemudi ODOL Pentingnya BPJS Ketenagakerjaan
-
Gerakan Cinta Prabowo Tegaskan: Siap Dukung Prabowo Dua Periode, Wakil Tak Harus Gibran
-
Usai Dipecat PDIP, Anggota DPRD Gorontalo Wahyudin yang 'Mau Rampok Uang Negara' Bakal di-PAW
-
Siapa Bupati Buton Sekarang? Sosoknya Dilaporkan Hilang di Tengah Demo, Warga Lapor Polisi
-
Stok Beras Bulog Menguning, Komisi IV DPR 'Sentil' Kebijakan Kementan dan Bapanas
-
Prabowo Terbang ke Jepang, AS, hingga Belanda, Menlu Sugiono Beberkan Agendanya