Suara.com - Kecelakaan bus yang penuh dengan penumpang terjadi di daerah Boyolali, Jawa Tengah. Nahasnya, kecelakaan itu terjadi saat malam tahun baru.
Kecelakaan itu menimpa Bus Royal Safari yang mendadak terbakar di Jalan Solo-Semarang, tepatnya di Desa/Kecamatan Teras, Boyolali, Senin (31/12/2018). Beruntung tidak ada korban jiwa dalam kejadian itu, namun hampir semua bagian dalam bus hangus terbakar.
Mengutip laman Harianjogja.com, peristiwa itu terjadi sekitar pukul 18.45 WIB. Saat itu sopir bus, Edi Wahyono (33) warga Salatiga melihat ke arah belakang bus melalui kaca spion ada kepulan asap.
"Waktu itu saya berhenti menurunkan penumpang karena saya lihat asap dari bagian belakang atau bagian mesin. Saya meminta kernek untuk mengecek. Tiba-tiba muncul percikan api dan kemungkinan menyambar saluran bahan bakar sehingga kemudian api membesar. Ada ledakan kecil," ujar Edi saat ditemui di lokasi.
Sementara itu, sekitar 40 penumpang yang ada di dalam bus jurusan Solo-Semarang PP itu langsung lari tunggang langgang keluar menyelamatkan diri melalui pintu depan. Beruntung, tak satu pun di antara mereka yang mengalami luka. Mereka melarikan diri menjauh dan berlindung ke rumah-rumah warga yang ada di sekitar lokasi.
Sedangkan Edi bersama kru berusaha memadamkan api dengan mencari sumber air, namun tidak ditemukan. Sehingga api terus membesar dan membakar jok dan interior bus.
Sementara warga yang melihat kejadian itu menghubungi petugas polisi dan kantor pemadam kebakaran (PMK) Boyolali.
Beberapa saat kemudian 3 unit PMK Boyolali sampai ke lokasi untuk memadamkan api. Namun api yang sudah terlanjur membesar terus melalap badan bus sebelum akhirnya berhasil dipadamkan.
Edi menduga, kebakaran diakibatkan korsleting dari kelistrikan mesin yang kemudian menimbulkan percikan api hingga terjadilah kebakaran.
Baca Juga: Dihantam Luapan Air Sungai, Jembatan di Pandeglang Roboh
"Mungkin ada yang korslet lalu menyambar saluran solar," kata dia.
Sebelum kejadian, kru bus sempat memeriksa kondisi mesin di kawasan pertigaan Bangak, Banyudono, namun saat itu dinilai tidak ada masalah berarti.
Di sisi lain, dalam peristiwa menjelang perayaan pergantian tahun itu polisi mengalihkan sementara arus lalu lintas di lajur selatan (arah Solo menuju Semarang) ke lajur utara, berbagi dengan kendaraan arah sebaliknya.
Berita Terkait
-
Mesum di Indekos, Sejoli Digerebek Warga Saat Malam Tahun Baru
-
Eks Ajudan Bupati Madiun Tewas Saat Berangkat ke Kantor
-
Monas Jadi Penyumbang Sampah Terbanyak Saat Malam Tahun Baru di Jakarta
-
Malam Tahun Baru di Jakarta Produksi 327 Ton Sampah
-
Malam Pergantian Tahun, Rossa Pilih Manggung daripada Liburan
Terpopuler
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 7 Mobil Bekas Keluarga 3 Baris Rp50 Jutaan Paling Dicari, Terbaik Sepanjang Masa
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- 5 Sepatu Running Lokal Selevel Asics Original, Kualitas Juara Harga Aman di Dompet
- 7 HP Samsung Seri A Turun Harga hingga Rp 1 Jutaan, Mana yang Paling Worth It?
Pilihan
-
5 HP RAM 6 GB Paling Murah untuk Multitasking Lancar bagi Pengguna Umum
-
Viral Atlet Indonesia Lagi Hamil 4 Bulan Tetap Bertanding di SEA Games 2025, Eh Dapat Emas
-
6 HP Snapdragon RAM 8 GB Termurah: Terbaik untuk Daily Driver Gaming dan Multitasking
-
Analisis: Taktik Jitu Andoni Iraola Obrak Abrik Jantung Pertahanan Manchester United
-
29 Unit Usaha Syariah Mau Spin Off, Ini Bocorannya
Terkini
-
Badan Gizi Nasional Dorong UMKM dan Masyarakat Lokal Jadi Tulang Punggung Program MBG
-
58 Layanan Masyarakat Diusulkan Dicoret dari Keterlibatan Polri, Ada Pembuatan SIM Hingga SKCK
-
Anggota DPR Dorong Satgas Pascabencana Sumatera Bekerja Cepat: Jangan Sekadar Rapat!
-
Jakarta Kebakaran Lagi, 10 Warung di Kalideres Ludes Terbakar
-
Pemprov Aceh Surati PBB Minta Bantuan, Komisi II DPR: Tak Usah Diperdebatkan
-
Terungkap, Ada Nama Kakak Najwa Shihab di Grup Mas Menteri Core Team Nadiem Makarim
-
Gubsu Bobby Nasution: Pemerintah Pusat Sangat Membantu Pemulihan Pascabencana
-
Pemprov Aceh Minta Bantuan PBB, Nasir Djamil: Bukan Berarti Pusat Tak Sanggup, Ini Misi Kemanusiaan
-
Kuasa Hukum Kerry Sebut Tak Ada Dakwaan Soal Pengoplosan BBM di Kasus Pertamina
-
Cirebon Dipilih Jadi Titik Strategis Siaga SPKLU PLN Saat Nataru