Suara.com - Sebanyak 11 jenazah korban bencana tanah longsor di Kampung Garehong, Dusun Cimapag, Desa Sirnaresmi, Kecamatan Cisolok, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat teridentifikasi. Identifikasi itu dilakukan tim Disaster Victim Identification Mabes Polri.
Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karopenmas) Polri Brigjen Pol Dedi Prasetyo menjabarkan korban-korban yang teridentifikasi itu.
"Korban meninggal dunia yang telah dapat diidentifikasi ada 11 jenazah," kata Brigjen Dedi saat dihubungi, Rabu (2/1/2019).
Berikut nama kesebelas jenazah tersebut, Hendra alias Jubed (laki-laki, 38 tahun), Sasa (perempuan, 4 tahun), Ukiat (laki-laki, 56 tahun), Riska (perempuan, 27 tahun), Rita (perempuan, 15 tahun), Yanti (perempuan, 38 tahun), Ahudi (laki-laki, 60 tahun), Elan (perempuan, 3 bulan), Suryani (perempuan, 35 tahun), Jumhadi (laki-laki, 47 tahun) dan Yami (perempuan, 26 tahun).
Sementara itu, Polda Jawa Barat telah mengirimkan delapan anggota tim Disaster Victim Identification (DVI) untuk mengidentifikasi korban dan menerima pengaduan orang hilang terkait bencana tanah longsor di Kampung Garehong tersebut.
"Tim DVI Biddokkes Polda Jabar mengirimkan delapan personel yang terdiri dari tiga dokter dan lima tenaga medis. Selain itu kendaraan Ranger DVI, Kit DVI, kantong jenazah dan peralatan DVI lainnya," kata Dedi.
Selain itu Polda Jabar juga mengerahkan satu satuan setingkat peleton (SST) berjumlah 25 orang untuk mencari para korban yang masih hilang. Para personel Polres Sukabumi beserta Polsek Cisolok pun langsung bergerak ke lokasi kejadian untuk melakukan pencarian. Dua anjing pelacak (K9) juga dikerahkan untuk membantu pencarian korban.
"Kegiatan evakuasi korban longsor di Sukabumi dibantu dengan K9," katanya.
Hujan deras yang melanda Kampung Garehong, Dusun Cimapag, Desa Sirnaresmi, Kecamatan Cisolok, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, mengakibatkan 30 rumah warga tertimbun tanah longsor pada Senin, 31 Desember 2018 pukul 17.00 WIB.
Baca Juga: Anjing Pelacak Dikerahkan Cari Korban Longsor Cisolok Sukabumi
Data yang dirangkum hingga saat ini jumlah korban tanah longsor ada 101 jiwa yang terdiri atas 60 orang selamat, tiga luka-luka, 15 orang meninggal dan 20 orang masih hilang. (Antara)
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
 - 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
 - 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
 - 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
 - 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
 
Pilihan
- 
            
              Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
 - 
            
              Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
 - 
            
              Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
 - 
            
              Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
 - 
            
              Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
 
Terkini
- 
            
              KPK Sita Uang Miliaran Rupiah dalam OTT Gubernur Riau Abdul Wahid
 - 
            
              Pramono Pastikan Kampus IKJ Tak Dipindah ke Kota Tua, Fokus Bangun Ekosistem Seni di TIM
 - 
            
              Onad Resmi Direhabilitasi: Bukan Pengedar, Ini Alasan BNNP DKI
 - 
            
              Budi Arie Merapat ke Gerindra? Muzani: Syaratnya Cuma Ini!
 - 
            
              Yusril: Pasal KUHP Lama Tak Lagi Efektif, Judi Online Harus Dihantam dengan TPPU
 - 
            
              Prabowo Setujui Rp5 Triliun untuk KRL Baru: Akhir dari Desak-desakan di Jabodetabek?
 - 
            
              Subsidi Transportasi Dipangkas, Tarif Transjakarta Naik pada 2026?
 - 
            
              Wacana Soeharto Pahlawan Nasional Picu Kontroversi, Asvi Warman Soroti Indikasi Pemutihan Sejarah
 - 
            
              Dinilai Bukan Pelanggaran Etik, Ahli Hukum Sebut Ucapan Adies Kadir Hanya Slip Of The Tongue
 - 
            
              Misteri 2 Kerangka Gosong di Gedung ACC Kwitang, Polda Metro Jaya Ambil Alih Kasus