Suara.com - Calon Presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto sempat megakui kinerja baik yang sudah dilakukan Presiden Joko Widodo atau Jokowi. Hal ini disampaikan Prabowo saat menyampaikan pidato kebangsaan di hadapan pendukung dan relwan Prabowo - Sandiaga di Jakarta Convention Center (JCC), Jakarta, Senin (14/1/2018) malam.
Pernyataan Prabowo tersebut membuat pendukung bersorak. Sebab pidato Ketua Umum Partai Gerindra awalnya terkesan mengkritisi pemerintah, namun Prabowo sempat memuji kinerja pemerintahan di era Jokowi.
"Jangan terbawa emosi saudara saudara, kita harus akui presiden Jokowi dan pemerintahannya banyak juga hasilnya bagi rakyat kita," kata Prabowo.
Prabowo kemudian terlihat mencoba menenangkan pendukung yang bersorak setelah mendengar nama Jokowi. Prabowo mengingtkan pendukungnya untuk tidak mudah tersulut emosi.
Ia meminta kepada seluruh pendukungnya harus menjaga perdamaian dan tidak menyulut permusuhan dengan pendukung paslon Jokowi Ma'ruf saat masa kampanye di Pemilu 2019.
"Tidak boleh ada permusuhan. Kita harus tetap jaga persatuan," jelasnya.
Prabowo berharap pada pemilihan 17 April nanti, ia dan Sandiaga bisa terpilih menjadi presiden dan wakil presiden. Sehingga segala visi misis memberantas kemiskinan bisa jalankan Prabowo dan Sandiaga.
"InysaAllah tanggal 17 April kita mendapat mandat dari rakyat. Kami butuh dukungan saudara saudara sekalian semua," kata dia.
Baca Juga: Lelang ERP Ditunda, Anies: Jangan Sampai Kemudian Hari Kami yang Bermasalah
Berita Terkait
-
Banyak Warga Bunuh Diri, Prabowo: Penghinaan Kepada Pendiri Bangsa
-
Prabowo Disoraki Pendukung karena Sebut Nama Megawati dan Jokowi
-
Habibie Minta Jokowi Beri Perhatian Lebih di Bidang Pendidikan
-
Prabowo Sebut Harga Gula di Indonesia Jauh Lebih Mahal dari Negara Lain
-
Prabowo: Jangan-jangan Indonesia Bertahan 10 Tahun, Sudah Setengah Mati
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Apa Jabatan Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem Makarim yang Dikenal Anti Korupsi
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
Pilihan
-
Studi Banding Hemat Ala Konten Kreator: Wawancara DPR Jepang Bongkar Budaya Mundur Pejabat
-
Jurus Baru Menkeu Purbaya: Pindahkan Rp200 Triliun dari BI ke Bank, 'Paksa' Perbankan Genjot Kredit!
-
Sore: Istri dari Masa Depan Jadi Film Indonesia ke-27 yang Dikirim ke Oscar, Masuk Nominasi Gak Ya?
-
CELIOS Minta MUI Fatwakan Gaji Menteri Rangkap Jabatan: Halal, Haram, atau Syubhat?
-
Hipdut, Genre Baru yang Bikin Gen Z Ketagihan Dangdut
Terkini
-
Usai Dicopot Prabowo, Benarkah Sri Mulyani Adalah Menteri Keuangan Terlama?
-
Inikah Ucapan yang Bikin Keponakan Prabowo, Rahayu Saraswati Mundur dari Senayan?
-
Suciwati: Penangkapan Delpedro Bagian dari Pengalihan Isu dan Bukti Rezim Takut Kritik
-
Viral Pagar Beton di Cilincing Halangi Nelayan, Pemprov DKI: Itu Izin Pemerintah Pusat
-
Temuan Baru: Brimob Dalam Rantis Sengaja Lindas Affan Kurniawan
-
PAN Tolak PAM Jaya Jadi Perseroda: Khawatir IPO dan Komersialisasi Air Bersih
-
CEK FAKTA: Isu Pemerkosaan Mahasiswi Beralmamater Biru di Kwitang
-
Blusukan Gibran Picu Instruksi Tito, Jhon: Kenapa Malah Warga yang Diminta Jaga Keamanan?
-
DPR Sambut Baik Kementerian Haji dan Umrah, Sebut Lompatan Besar Reformasi Haji
-
CEK FAKTA: Viral Klaim Proyek Mall di Leuwiliang, Benarkah?