Suara.com - Sandiaga Uno mengamini usul Ketua Umum Pengurus Besar Nadlatul Ulama Said Aqil Siradj yang mengatakan, Menteri Agama harus berasal dari kader NU.
Menurut Sandiaga, kader NU adalah putra terbaik bangsa yang bisa mengemban jabatan menteri.
Maka dari itu, ia bersama Capres Prabowo Subianto nantinya akan menunjuk kader NU menjadi Menteri Agama jika terpilih pada April 2019 mendatang.
"Iya (Menteri Agama dari NU), Nu adalah organisasi massa terbesar dan ini yang diharapkan oleh warga NU dan masyarakat, dan itu tentunya akan menjadi pertimbangan kita," kata Sandiaga di Taman Ismail Marzuki, Minggu (27/1/2019).
Mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta itu juga mengklaim tidak akan melihat latar belakang politik dalam menentukan para menteri jika terpilih menjadi Wakil Presiden nanti.
"Ya tentunya NU memiliki kader-kader yang sangat mumpuni dan kami berketetapan bahwa kader-kader terbaik Indonesia tidak dilihat dari manapun, latar belakangnya, tidak melihat dari afiliasi poltiknya," jelas Sandiaga.
Sebelumnya, Said Aqil Siradj mengatakan NU harus menang dalam Pemilu 2019 agar bisa berperan lebih besar untuk Indonesia, ia menyebut dalam Alquran, nabi diperintah untuk membentuk organisasi untuk bisa mengambil peran di tengah masyarakat.
"Peran agama harus kita pegang, imam masjid, khatib, KUA KUA, Menteri Agama harus dari NU, kalau dipegang selain NU salah semua," kata Said Aqil dalam Harlah Muslimat NU di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Minggu (27/1/2019).
Baca Juga: Disebut Mau Menikah, Ahok Bawa Puput Nastiti Devi Temui Oso
Berita Terkait
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Tak Mau Naikkan Tarif Listrik Meski Subsidi Berkurang
-
Istana Tanggapi Gerakan 'Stop Tot Tot Wuk Wuk' di Media Sosial: Presiden Aja Ikut Macet-macetan!
-
Emil Audero Jadi Kunci! Cremonese Bidik Jungkalkan Parma di Kandang
-
DPR Usul Ada Tax Amnesty Lagi, Menkeu Purbaya Tolak Mentah-mentah: Insentif Orang Ngibul!
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
Terkini
-
Wahyudin Moridu Ternyata Mabuk saat Ucap 'Mau Rampok Uang Negara', BK DPRD Gorontalo: Langgar Etik!
-
Indonesia di Ambang Amarah: Belajar dari Ledakan di Nepal, Rocky Gerung dan Bivitri Beri Peringatan!
-
Ganggu Masyarakat, Kakorlantas Bekukan Penggunaan Sirene "Tot-tot Wuk-wuk"
-
Angin Segar APBN 2026, Apkasi Lega TKD Bertambah Meski Belum Ideal
-
Digerebek Satpol PP Diduga Sarang Prostitusi, Indekos di Jakbar Bak Hotel: 3 Lantai Diisi 20 Kamar!
-
Usai Siswa Keracunan Massal, DPR Temukan Ribuan SPPG Fiktif: Program MBG Prabowo Memang Bermasalah?
-
RUU Perampasan Aset Mesti Dibahas Hati-hati, Pakar: Jangan untuk Menakut-nakuti Rakyat!
-
Ucapan Rampok Uang Negara Diusut BK, Nasib Wahyudin Moridu Ditentukan Senin Depan!
-
Survei: Mayoritas Ojol di Jabodetabek Pilih Potongan 20 Persen Asal Orderan Banyak!
-
Sambut Putusan MK, Kubu Mariyo: Kemenangan Ini Milik Seluruh Rakyat Papua!