Suara.com - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta akan mengambil langkah cepat untuk memberantas nyamuk demam berdarah dengue atau DBD yang semakin marak. Juru Pemantau Jemantik atau Jumantik telah disebar di beberapa titik di Ibu Kota.
Jumantik ini akan menyebar di berbagai titik di Jakarta, guna memantau genangan air dan membersihkan tempat yang berpotensi menjadi sarang nyamuk.
"Kegiatan preventif ini akan digenjot, paling depan adalah Jumantik. Mereka berkeliling memastikan bahwa tidak ada genangan, tidak ada potensi-potensi media tumbuhnya jentik-jentik," kata Anies Baswedan di Balai Kota, Senin (4/2/2019).
Anies juga meminta masyarakat untuk proaktif melakukan tindakan pencegahan, seperti membersihkan lingkungan dan segera periksa ke puskesmas terdekat jika mengalami gejala awal DBD.
"Lalu yang kedua adalah respons cepat apabila ada tanda-tanda demam berdarah, jangan menunggu sampai parah, datang langsung ke puskesmas," jelasnya.
Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan itu juga menjamin seluruh biaya pengobatan bagi masyarakat DKI Jakarta yang terjangkit DBD akan ditanggung pemerintah.
“Kami akan rawat dan dibebaskan dari biaya. Kami pastikan mereka terawat dengan cepat,” ujar Anies.
Saat ini, DBD sedang mewabah di wilayah Indonesia termasuk di Jakarta. Jumlah kasus DBD sampai hari ini menunjukan 876 kasus di tahun 2019. Pemerintah Provinsi DKI Jakarta sampai sekarang belum menetapkan status sebagai kejadian luar biasa (KLB).
Baca Juga: Begini Kerja Admin Show Time Berbisnis Live Porno Pelajar SMA di Line
Berita Terkait
-
Waspada! Ini 5 Daerah di Indonesia dengan Ribuan Kasus DBD
-
Update DBD 4 Februari 2019: Infeksi 16.692 Jiwa, 90 persen Diderita Anak
-
Anies Targetkan Pemprov DKI Pertahankan WTP Jelang Pemeriksaan BPK
-
Anies Gratiskan Perawatan Pasien DBD di RSUD se - Jakarta
-
876 Orang Terjangkit Demam Berdarah DBD di Jakarta
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Aktivitas Tambang Emas Ilegal di Gunung Guruh Bogor Kian Masif, Isu Dugaan Beking Aparat Mencuat
-
Sidang Ditunda! Nadiem Makarim Sakit Usai Operasi, Kuasa Hukum Bantah Tegas Dakwaan Cuan Rp809 M
-
Hujan Deras, Luapan Kali Krukut Rendam Jalan di Cilandak Barat
-
Pensiunan Guru di Sumbar Tewas Bersimbah Darah Usai Salat Subuh
-
Mendagri: 106 Ribu Pakaian Baru Akan Disalurkan ke Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Angin Kencang Tumbangkan Pohon di Ragunan hingga Tutupi Jalan
-
Pohon Tumbang Timpa 4 Rumah Warga di Manggarai
-
Menteri Mukhtarudin Lepas 12 Pekerja Migran Terampil, Transfer Teknologi untuk Indonesia Emas 2045
-
Lagi Fokus Bantu Warga Terdampak Bencana, Ijeck Mendadak Dicopot dari Golkar Sumut, Ada Apa?
-
KPK Segel Rumah Kajari Bekasi Meski Tak Ditetapkan sebagai Tersangka