Suara.com - Pengamat Ekonomi senior Rizal Ramli menyebut program dana desa yang dibanggakan pemerintah saat ini bukan prestasi Presiden Joko Widodo (Jokowi). Rizal mengatakan program dana desa sudah menjadi amanat Undang-undang sejak tahun 2013.
Mantan Menko Maritim ini menyebutkan, banyak pihak yang telah memperjuangkan dana desa sebelum era Presiden Jokowi. UU Desa tahun 2013 yang mengatur pembagian Rp 1 miliar perdesa diinisiasi oleh berbagai asosiasi desa, terutama Parade Nusantara yang diketuai oleh Sudir Santoso dan Ketua Pembinanya, Rizal Ramli sendiri.
"UU Desa adalah amanat sejak 2013 untuk memberikan satu miliar perdesa. Diperjuangkan oleh berbagai asosiasi desa khususnya Parade Nusantara," ujar Rizal di acara diskusi Indonesia Perlu Pemimpin Optimis yang Bawa Perubahan, di Jalan Tebet Dalam IV, Jakarta Selatan, Senin (25/02/2019).
Menko Perekonomian pada era Gus Dur itu juga menyebutkan banyak tokoh lain yang terlibat. Diantaranya, Ketua Fraksi PKB Marwan Ja'far, Ketua Pansus dari PKB Ahmad Muqoam, dan dibantu oleh Ketua DPR kala itu, Marzuki Alie.
Pada Debat Capres kedua di Jakarta pada Minggu (17/2/2019) lalu, Jokowi menyebut telah menggelontorkan dana desa sampai Rp 187 triliun. Dana tersebut digunakan pemerintah untuk membangun berbagai infrastruktur seperti jalanan dan saluran irigasi.
Selain itu Rizal juga menyoroti pidato kebangsaan Jokowi di Sentul, Minggu (24/04/2019) kemarin. Rizal menganggap data yang disampaikan Jokowi di hadapan ribuan relawan pendukungnya ngawur. Rizal juga menganggap Jokowi suka mengklaim prestasi berlebihan.
"Pidato Presiden Widodo di Sentul lalu adalah pengulangan saat debat kedua. Banyak data yang cenderung ngawur, keliru dan bahkan hoaks. Ini karena kebiasaan Widodo mengklaim prestasi berlebihan," kata Rizal. (Fakhri Fuadi)
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
-
Breaking News! John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Tunggu Diumumkan
Terkini
-
Gak Perlu Mahal, Megawati Usul Pemda Gunakan Kentongan untuk Alarm Bencana
-
5 Ton Pakaian Bakal Disalurkan untuk Korban Banjir dan Longsor Aceh-Sumatra
-
Kebun Sawit di Papua: Janji Swasembada Energi Prabowo yang Penuh Risiko?
-
Bukan Alat Kampanye, Megawati Minta Dapur Umum PDIP untuk Semua Korban: Ini Urusan Kemanusiaan
-
Tak Mau Hanya Beri Uang Tunai, Megawati Instruksikan Bantuan 'In Natura' untuk Korban Bencana
-
Jaksa Bongkar Akal Bulus Proyek Chromebook, Manipulasi E-Katalog Rugikan Negara Rp9,2 Miliar
-
Mobil Ringsek, Ini 7 Fakta Kecelakaan KA Bandara Tabrak Minibus di Perlintasan Sebidang Kalideres
-
Giliran Rumah Kajari Kabupaten Bekasi Disegel KPK
-
Seskab Teddy Jawab Tudingan Lamban: Perintah Prabowo Turun di Hari Pertama Banjir Sumatra
-
7 Fakta Warga Aceh Kibarkan Bendera Putih yang Bikin Mendagri Minta Maaf