Suara.com - Kebakaran di Pasar Penampungan sementara Blok A, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Rabu (6/3/2019) dini hari ternyata turut menimbulkan kerusakan ringan pada infrastruktur MRT Jakarta.
Corporate Secretary Division Head MRT Jakarta Muhammad Kamaludin menjelaskan, lokasi kebakaran persis di samping gardu induk atau Receiving Sub Station MRT Jakarta.
"Kerusakan kecil pada pagar pembatas area gardu induk," ujar Muhammad Kamaludin dalam keterangan tertulis yang diterima Suara.com.
Kekinian, pihaknya sedang melakukan perbaikan kerusakan diarea tersebut. Ia menambahkan, setelah dicek, seluruh peralatan gardu induk dalam kondisi normal serta jalur layang siap untuk beroperasi.
Untuk diketahui, kebakaran Pasar Sementara Blok A terjadi pada pukul 05.20 WIB dan api baru bisa dipadamkan pukul 06.47 WIB. Sebanyak 414 kios terdampak karena insiden tersebut.
"Api sudah padam sejak pukul 07.00 WIB," kata Kasudin Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Jakarta Selatan, Irwan.
Menurut dia, hingga api dipadamkan, tak ada laporan korban jiwa. Jumlah kerugian akibat insiden tersebut juga belum bisa ditaksir. Menegnai asal api, diduga muncul akibat korsleting. Titik api berasal dari salah satu kios.
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Kemendagri Batalkan Mutasi Kepala SMPN 1 Prabumulih, Wali Kota Arlan Terancam Sanksi
-
DPW dan DPC PPP dari 33 Provinsi Deklarasi Dukung M Mardiono Jadi Ketua Umum
-
Menteri HAM Natalius Pigai Sebut Orang Hilang 'Belum Terlihat', YLBHI Murka: Denial!
-
Dari Dirut Sampai Direktur, Jajaran BPR Jepara Artha Kini Kompak Pakai Rompi Oranye
-
Pemeriksaan Super Panjang, Hilman Latief Dicecar KPK Hampir 12 Jam soal Kuota Haji
-
Dikira Hilang saat Demo Ricuh, Polisi Ungkap Alasan Bima Permana Dagang Barongsai di Malang
-
Tito Karnavian: Satpol PP Harus Humanis, Bukan Jadi Sumber Ketakutan
-
Wamenkum Sebut Gegara Salah Istilah RUU Perampasan Aset Bisa Molor, 'Entah Kapan Selesainya'
-
'Abuse of Power?' Kemendagri Sebut Wali Kota Arlan Langgar Aturan Copot Kepala SMP 1 Prabumulih
-
Strategi Baru Senayan: Mau RUU Perampasan Aset Lolos? UU Polri Harus Direvisi Dulu