Suara.com - Seorang pembantu rumah tangga (PRT) berinsial YL (21) ditemukan tewas di rumah majikannya, di Jalan Hasanuddin, Kelurahan Petisah Hulu, Medan Petisah, Sumatera Utara pada Sabtu (9/3/2019). Diduga, penyebab gadis itu tewas karena mencoba menggugurkan janin bayi dalam perutnya yang masih berusia 7 bulan.
Kapolsek Medan Baru Kompol Martusasah H Tobing menjelaskan, sebelum ditemukan tewas, majikan korban bernama Silvia (32) sempat memanggil YL ke kamarnya untuk bekerja merapihkan rumah.
Namun, menurutnya, saat berada di depan pintu kamar korban, Silvia melihat ada darah. Lantaran syok, akhirnya Silvia memanggil suaminya Yopi (34). Ceceran darah itu pun kemudian ditanyakan kepada korban. Kepada majikannya, YL mengaku sedang menstruasi.
“Kedua majikan YL bersikeras memintanya untuk membuka pintu kamar, namun ia tidak mau membuka dengan alasan belum berpakaian,” katanya seperti dilansir Kabarmedan.com--jaringan Suara.com, Senin (11/3/2019).
Setelah ditunggu korban kemudian membuka pintu kamarnya. Namun ia hanya menjulurkan kepala dari balik pintu. “Sebentar ya Kak,” kata Tobing menirukan percakapan korban dengan majikannya.
Saat itu, Silvia dan suaminya melihat wajah YL sangat pucat dan lemas. Mereka kemudian bergegas memberikan susu kemasan dan menyuruh YL meminumnya.
“Korban sempat meminum susu itu dan mengaku sudah merasa lebih baik. Korban meminta izin untuk beristirahat,” ujarnya.
Mendengar pengakuan korban, sang majikan meninggalkan korban di kamar. “Karena korban bilang sudah mendingan, saksi pergi mengurus anaknya,” ucapnya.
Silvia yang merasa prihatin dengan kondisi pekerjanya, tetap memantau situasi kamar. Silvia sempat melihat YL keluar kamar dengan tubuh berbalut handuk. Merasa iba Silvia menyempatkan diri menggoreng telur untuk diberikan YL.
Baca Juga: 6 Momen Baby Shower Tasya Kamila, Penuh Kebahagiaan!
“Saat mengantarkan telur saksi melihat korban sudah tertidur di lantai. Saksi juga melihat banyak darah yang berceceran,” jelasnya.
Mereka pun memanggil ambulans untuk membawa korban ke rumah sakit. Namun sayangnya, saat ambulans tiba ternyata gadis belia itu sudah dalam kondisi tidak bernyawa. Peristiwa ini dilaporkan ke polisi. Petugas Polsek Medan Baru yang mendapat informasi turun ke lokasi dan melakukan olah tempat kejadian perkara.
“Dari pemeriksaan luar tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan. Dari dalam kamar mandi kita menemukan orok bayi berjenis kelamin laki-laki. Kita juga menemukan 3 papan obat merek Sapros yang diduga digunakan untuk menggugurkan kandungannya,” tambahnya.
Dugaan sementara, korban meninggal dunia karena mengalami pendarahan dan bayinya meninggal dunia saat masih berada di dalam kandungan.
“Setelah meminta keterangan para saksi dan melakukan identifikasi, jenazah YL telah diserahkan kepada pihak keluarga. Kita masih menyelidiki kasus dugaan pengguguran kandungan ini,” pungkasnya.
Berita Terkait
-
Hendak Minta jajan, Anak Syok Lihat Pandi Tewas dengan Sayatan di Leher
-
Penuh Belatung dan Ulat, Mayat Bayi Dibuang Orang Tuanya di Dekat Hutan
-
Pemilik Apotek Tewas, Karyawan Awalnya Curiga dari Telepon
-
Tewas di Kamar Hotel, Ada Muntahan di Dekat Jasad Suyono
-
Tewas Dekat TPU, Ciri-ciri Mayat Perempuan Bugil Pakai Gigi Palsu
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Cegat Truk di Tol Cikampek, Polda Metro Bongkar Penyelundupan Pakaian Bekas Impor Rp 4,2 Miliar
-
Detik-detik Mencekam Pesawat Oleng Lalu Jatuh di Karawang, Begini Kondisi Seluruh Awaknya
-
Inovasi Layanan PT Infomedia Nusantara Raih Penghargaan dari Frost & Sullivan
-
PAD Naik Drastis, Gubernur Pramono Pamer Surplus APBD DKI Tembus Rp14 Triliun
-
Pramono Sebut Pengangguran Jakarta Turun 6 Persen, Beberkan Sektor Penyelamat Ibu Kota
-
Selidiki Kasus BPKH, KPK Ungkap Fasilitas Jemaah Haji Tak Sesuai dengan Biayanya
-
Ada Terdakwa Perkara Tata Kelola Minyak Mentah Pertamina Tersandung Kasus Petral, Ada Riza Chalid?
-
Skandal Korupsi Ekspor POME: Kejagung Periksa 40 Saksi, Pejabat dan Swasta Dibidik
-
Polisi Ungkap Alasan Roy Suryo Cs Dicekal: Bukan karena Risiko Kabur, Tapi...
-
Misteri Diare Massal Hostel Canggu: 6 Turis Asing Tumbang, 1 Tewas Mengenaskan