Suara.com - Warga Jakarta yang kebingungan ingin membuang sampah elektronik kemana, kini jangan khawatir lagi. Cukup mengikuti program Penjemputan Limbah Elektronik atau e-Waste maka sampah elektronikmu akan diangkut petugas.
Program ini disosialisasikan sejak akhir 2017 melalui website resmi Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta. Program ini memudahkan bagi warga Jakarta yang kebingungan membuang sampah elektronik dan juga mengantisipasi pembuangan sampah elektronik di sungai.
“Program ini diselenggarakan dengan maksud untuk mempermudah warga DKI Jakarta Yang sudah mengumpulkan limbah elektronik untuk diangkut oleh Dinas Lingkungan Hidup Provinsi DKI Jakarta,” demikian keterangan seperti dikutip Suara.com, Kamis (14/3/2019).
Bagi kalian yang ingin sampah elektroniknya diangkut oleh petugas Pemprov DKI Jakarta, kalian cukup mengisi formulir pendaftaran melalui laman situs resmi www.lingkungan hidup.jakarta.go.id. kegiatan penjemputan sampah elektronik ini tidak dipungut biaya apapun alias gratis.
Dalam formulir pendaftaran, kalian akan diminta untuk mengisi data diri berupa alamat email, nama pemohon, alamat penjemputan dan nomor telepon yang bisa dihubungi. Selain itu, kalian juga bisa memilih jenis elektronik apa yang ingin diangkut oleh petugas.
Agar sampah elektronikmu bisa diangkut oleh petugas, ada syarat yang wajib kamu penuhi. Elektronik yang harus diangkut haruslah memiliki berat minimal 5 kilogram.
“Data yang diisikan akan masuk ke daftar penjemputan kami sehingga nanti pemohon akan menerima jadwal penjemputan via email,” tutupnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Apa Jabatan Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem Makarim yang Dikenal Anti Korupsi
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
Pilihan
-
Studi Banding Hemat Ala Konten Kreator: Wawancara DPR Jepang Bongkar Budaya Mundur Pejabat
-
Jurus Baru Menkeu Purbaya: Pindahkan Rp200 Triliun dari BI ke Bank, 'Paksa' Perbankan Genjot Kredit!
-
Sore: Istri dari Masa Depan Jadi Film Indonesia ke-27 yang Dikirim ke Oscar, Masuk Nominasi Gak Ya?
-
CELIOS Minta MUI Fatwakan Gaji Menteri Rangkap Jabatan: Halal, Haram, atau Syubhat?
-
Hipdut, Genre Baru yang Bikin Gen Z Ketagihan Dangdut
Terkini
-
Usai Dicopot Prabowo, Benarkah Sri Mulyani Adalah Menteri Keuangan Terlama?
-
Inikah Ucapan yang Bikin Keponakan Prabowo, Rahayu Saraswati Mundur dari Senayan?
-
Suciwati: Penangkapan Delpedro Bagian dari Pengalihan Isu dan Bukti Rezim Takut Kritik
-
Viral Pagar Beton di Cilincing Halangi Nelayan, Pemprov DKI: Itu Izin Pemerintah Pusat
-
Temuan Baru: Brimob Dalam Rantis Sengaja Lindas Affan Kurniawan
-
PAN Tolak PAM Jaya Jadi Perseroda: Khawatir IPO dan Komersialisasi Air Bersih
-
CEK FAKTA: Isu Pemerkosaan Mahasiswi Beralmamater Biru di Kwitang
-
Blusukan Gibran Picu Instruksi Tito, Jhon: Kenapa Malah Warga yang Diminta Jaga Keamanan?
-
DPR Sambut Baik Kementerian Haji dan Umrah, Sebut Lompatan Besar Reformasi Haji
-
CEK FAKTA: Viral Klaim Proyek Mall di Leuwiliang, Benarkah?